Miracle's In Love

Twenty Seven

"Kamu baik-baik disana yah sayang, kalau udah sampai lansung kabarin mama, Min Woo jaga anak mama baik-baik yah"

"Siap Ma"
Min Woo lansung hormat ala tentara lengkap dengan ekspresi seriusnya
Alice yang melihatnya lansung tertawa

"Hahaha udah Min Woo kamu lucu pakai ekspresi seperti itu"

Mendengar itu Min Woo lansung mempoutkan bibirnya

"Ha ha ha ha maaf maaf saya telat tadi ada urusan"

Bryan datang dengan nada yang ngos-ngosan sambil berjongkok

"Kita tidak ketinggalan pesawat kan?"

"Tentu saja tidak Hyung, aishh kau ini sibuk tapi tetap saja mau liburan"

"Kak Bryan ikut? Wahh liburan kita pasti menyenangkan"
Ucap Alice

"Kalian yang senang aku yang tidak"😑

"Aigo sudahlah, Om Tante kita pamit dulu kita sekarang harus masuk ke pesawat"
Ucap Bryan

Mereka pun berpamitan

"Ingat yah sampai disana lansung kabarin mama"

"Iya mamaku, Alice mau pergi nih mama jaga diri baik-baik yah obatnya jangan lupa diminum"

Alice memeluk mamanya dan papanya

***
Di dalam pesawat Min Woo dan Alice duduk bersama, sedangkan Bryan duduk dikursi belakang mereka bersama penumpang lainnya
Nasib jomblo 😂

"Kita foto dulu yah"

Min Woo mengeluarkan kamera polaroidnya dan Alice lansung mengambil selca V

Hana dul set
Cekreekk

"Aishh Min Woo ekspresimu merusak foto ini"

Gerutu Alice yang melihat hasil foto tadi dan lucunya Min Woo mempoutkan bibirnya dan matanya dijulingkan sedangkan Alice sudah cantik dengan senyum manisnya

"Aku bosan ganteng, tapi entah kenapa biarpun begitu aku tetap kelihatan ganteng yah"
Ucap Min Woo dengan pede sembari melihat lebih dekat fotonya

Mendengar itu Alice memutar bola matanya

***
Karena perjalanan ke Korea cukup jauh dan memakan waktu yang cukup lama, Alice pun tertidur pulas dengan bersandar dibahu Min Woo

"Diharapkan kepada penumpang agar mengencangkan sabuk pengaman karena kita akan melewati zona turbelensi"
Ucap Kopilot pesawat tersebut

Dan tidak lama kemudian pesawat pun berguncang, Alice tiba-tiba terbangun karena guncangan tersebut

"Tidak apa-apa ini terjadi karena turbelensi, tenanglah"
Min Woo lansung memeluk Alice yang dari wajahnya terlihat raut ketakutan

"Ahkkkkk!!!"

Semua penumpang tiba-tiba berteriak keras karena guncangan semakin kuat

"Min Woo-ya aku takut, apa pesawat kita baik-baik saja?"

"Gokjong Hajimal (jangan khawatir) aku bersamamu, tutup matamu dan pikirkan hal-hal yang baik"

Mendengar itu Alice  mengangguk dan mengeratkan pelukannya

Untung saja pesawat yang mereka tumpangi dengan cepat melewati zona turbelensi jika tidak mungkin mesin pesawat mereka akan terbakar

"Chagi (sayang) apa kau akan terus bersembunyi dipelukanku?"
Ucap Min Woo dengan nada menggoda