Assalamualaikum teman teman maaf yaa baru update lagi, soalnya aku lagi sibuk nyari kuliah sana sini. Oyaa sebelomnya minal aidzin walfaidzin yaa maafin aku kalo aku ada salah sama kalian. Makasih juga udah mau nungguin cerita aku. Selamat bacaa..
Tasha POV
"Tahan sedikit ya sayang, kalo tidak dibersihkan lukamu akan infeksi" katanya sambil terus membersihkan lukaku.
Aku merasa ngantuk setelah tadi menangis karna kesakitan "ka aku mengantuk, kaka temenin aku ya jangan kemana mana kaka tidur disampingku saja" kataku sambil menarik lengan kekarnya.
"Iya sayangg, yaudah kamu tidur yaa" aku mengucup kilas bibir manisnya.
Setelah satu jam aku terlelap dengan sangat nyaman karna ada ka vidi yang benar sama sekali tidak meninggalkanku saat aku tertidur "pagi ka" sapa ku sambil mengerjapkan mataku yang masih susah untuk dibuka. " hallo sayang selamat pagi, calon istriku sudah bangun apa kaki mu masih terasa sakit?" Katanya sambil mengecup bibirku.
Yatuhan senangnya bisa diperhatiin dan disayang sama ka vidi, aku bakalan beruntung banget akan menikah dengannya apalagi ditambah dengan mukanya yang tampan aku merasa mendapatkan anugrah sekaligus mendapatkan suami yang sabar. "Ahh kaa aku sudah tidak papa, aku mau mandi dulu ya kaa" kataku sambil membenarkan posisi tubuhku
"Sayang pelang pelan kaki kamu kan masih sakit, apa perlu aku gendong kamu kekamar mandi? Sekalian kita mandi bareng hihi" katanya sambil menggodaku
Memang dasar otak mesum, padahal kan aku hanya luka sedikit saja "gausah ah ka, dasar mesum" kataku sambil jalan menuju kamar mandi.
Beberapa menit aku menyudahi sesi mandiku ternya ta ka vidi masih berada diatas kasur ku sibuk dengan handphone ditanganya "kak kenapa masih disini? Aku kan mau ganti baju dulu" kataku sambil mengeringkan rambutku.
"Yasudah kamu ganti saja kaka akan tetap disini" katanya sambil tersenyum. "Tidak mau ah, kakak keluar dari sini kita" kataku sambil menarik tanganya.
"Baik lahh kaka akan keluar, tapi cepat ya ganti bajunya kaka sudah lapar" katanya sambil berjalan keluar
Setelah memakai baju santai akupun turun kebawah untuk menemui kavidi yang sedang asik menonton film kesukaannya. "Kaa sana cepet mandi, nanti akan kubuatkan makanan dan setelah kaka selesai mandi kaka bisa langsung memakanya" kataku
"Iya sayang aku mandi, jangan lupa buatkan aku sarapan yang enak ya" katanya sambil menciup pipiku.
" dasar jorok belom mandi sudah cium cium" kataku sinis.
Tanpa hitungan menit setelah ku mengucapkan kata itu diapun berbalik dan menghampiriku dengan tatapan yang menggoda yang menurutku itu sangat tampan "apa sayang katamu tadi, jadi aku tidak boleh mencium mu" katanya sambil mendekat kepadaku.
Sebelom aku sempat menjawabnya ka vidi tiba tiba langsung mencium bibirku dengan kasar dan terburu buru tanpa mengizinkan aku menghirup udara karna kehabisan napas.
Maaf ya segini dulu buat part ini, jangan lupa tinggalin komen dan vote kalian, maaf juga kalo ceritanya kurang menarik apalagi pendek. Follow ig ku dong @cyndisulist aku kan juga mau terkenal hihi. Makasih sudah nungguin ceritaku yang gabagus ini. Sampai jumpa di part selanjutnya
KAMU SEDANG MEMBACA
Suamiku, Guruku, Teman Hidupku
Romantizmini cerita pertamaku, aku tau ini tidak sebagus cerita wattpad pada umumnya hehe... yaampun aku menyukai guru ku sendiri, memang terlihat sedikit agak menjijikan tapi ini yang kurasakan sebenarnya. vidi adalah guru olahraga di smkku, banyak wanita w...