.
.
.
."Biar aku saja Hyung" Ulang Jungkook memperjelas
"Kau gila ? Pendonor tidak boleh orang yang sehat , dan kau selama ini tidak punya riwayat sakit" Balas Taehyung cepat
"Lalu bagaimana dengan Hyung sendiri ? Apa Hyung punya penyakit ? Tidak kan.."
Di pandangnya langit yang mulai membiru , ia menahan nafasnya sejenak , perlahan ia pandang sang adik yang terus melihat kearahnya
"Aku sehat secara fisik tapi tidak dengan jiwaku , batinku secara perlahan mulai mati" kata Taehyung pelan
Jungkook terperanggah , ia menatap Taehyung yang menunduk sambil menutup mata , terlihat disana sembarut wajah lelahnya
"Maksud Hyung apa ?"
Terdiam cukup lama , Jungkook membiarkan pertanyaannya tanpa balasan , ia masih setia memandang wajah Taehyung yang menunduk , tak lama sang Hyung pun membalas tatapannya
"Hidupku hancur" lirih Taehyung diikuti genangan air yang mulai mencair dari pelupuk matanya
Rasa yang sudah susah payah ia pendam , berakhir dengan hancurnya benteng pertahannya sendiri , Taehyung pun pasrah jika ia di intrograsi oleh sang adik nantinya
"Tidak sepenuhnya hidup Hyung hancur , tapi sepertinya Hyung tak menyadarinya" Jungkook menyentuh pundak Taehyung pelan
"Aku penderita Leukimia Jungkook-ahh"
Belum sempat Jungkook meneruskan kalimatnya , ia kembali tertegun dengan ucapan pemuda yang kini menatapnya dengan putus asa
"Apa ?" tanya Jungkook seadanya
"Aku tahu sebulan yang lalu"
"Bohong ! Kau-"
"Tidak , karna aku tak ingin kalian tahu " potong Taehyung cepat
Jungkook hanya diam , mulutnya bungkam ketika kalimatnya di potong begitu saja oleh Taehyung , ia di antara percaya dan tidak dengan ucapan sang kakak
"Hentikan lelucon ini Hyung , aku tak menyukainya" tatap Jungkook tajam ke arah Taehyung
"Memangnya aku sedang bercanda ?"
Balik tanya Taehyung ke arah Jungkook yang masih enggan mempercayainya , ia kemudian memeluknya sekilas
"Aku mohon mengertilah , biarkan aku pergi" bisiknya lirih
Di hempaskannya tubuh Taehyung dengan kasar , ia tatap dalam-dalam mata coklat milik sang empu , ia jelas terlihat marah
"Membiarkan ? Hyung pikir ini hal yang sepele ya ? Aku memanggilmu Hyung memiliki alasan , apa kau tak mengerti arti kata Hyung?" mata Jungkook memerah
"Jungkook-ahh" mencoba mendekat
"Hyung adalah Saudara , artinya kita sudah memiliki ikatan semenjak itu, kau dan aku sudah melebihi saudara bukan?"
Jungkook menghentikan langkah Taehyung , ia menatap kesungguhan sang adik yang terpancar jelas di matanya
"Kenapa Hyung slalu menyembunyikan sesuatu dari kami , memangnya kami bukan keluargamu lagi ?" tanya Jungkook mulai terisak
Di dekapnya sang adik dengan erat , ia tak tahan dengan pertanyaan Jungkook yang terlalu menyayat hatinya
Bukan , ini bukan berarti ia tak menghargai pertanyaan itu , bahkan dengan seribu bahasa pun ia tak bisa mengungkapkannya , seberapa penting mereka ber-enam bagi Taehyung
"Aku tak bermaksud begitu , sungguh.." sambil membelai surai rambut Jungkook
Sedangkan pemuda dalam dekapan Taehyung hanya diam , menerima perlakuan sang kakak yang sudah lama tak ia dapatkan

KAMU SEDANG MEMBACA
Hyung ! [Completed]
Fiksyen PeminatSeharusnya sejak awal aku mengerti , bahwa kalian lebih penting dari apapun .. Maaf , untuk sesaat aku merasa bahwa akulah yang terbaik diantara kalian .. Tapi nyatanya aku salah besar.... ( Sebagian Chapter Di PRIVATE ) Cast : Kim Taehyung (V)...