[39]

564 24 1
                                    

Waktu menunjukkan pukul 7 malam. Kathryn menyusuri jalan menuju gubuk tempat dimana dirinya dan Melcom janjian sebelumnya

Sebelum itu, Kenzy bersikeras untuk membuntuti Kathryn dan Melcom. Awalnya Kathryn membantah, tapi seperti yang kalian tau, tidak ada pengaruhnya jika membantah Kenzy. Akhirnya Kathryn hanya bisa pasrah dengan sikap Kenzy tersebut

Setelah sampai di lokasi, ternyata Melcom sudah tiba terlebih dahulu.

"Hai" sapa Melcom sambil merentangkan kedua tangannya

Kathryn tau arti kode dari Melcom

"Hallo" Kathryn membalas sapaan dan memeluk Melcom sebentar

"Malam yang cantik bersama wanita yang cantik juga" kata Melcom dengan memberikan senyuman

"Ah, selalu saja begitu"

"Kathryn, aku mau ngomong sesuatu"

Kathryn tiba tiba menjadi gugup. Dia takut apa yang Kenzy bilang menjadi kenyataan. Fakta bahwa orang barat tidak segan segan bertindak kasar semakin membuatnya ketakutan

Kathryn memilih untuk diam, menunggu penjelasan dari Melcom

"Apa kamu sudah berpacaran dengan Kenzy?" tanya Melcom

"Belum" jawab Kathryn jujur

"Ah, baguslah. Kalau begitu pacaran saja denganku" kata Melcom yang tentu saja membuat Kathryn sangat terkejut

"Apa?"

"Berpacaranlah denganku, Kathryn"

"Tapi Melcom, kamu tau kalo aku sayang banget sama Kenzy"

"Tapi Kenzy gak sayang sama kamu"

"Kenzy sayang sama aku"

"Kata siapa? Aku lebih sayang sama kamu Kathryn. Please, buka mata kamu buat aku"

"Melcom, please.." kata Kathryn dengan nada memohon

Ternyata dugaan Kenzy benar. Bagaimana bisa dia tidak menyadari tingkah Melcom selama ini? Kathryn benar benar bodoh

"Aku bisa buat kamu bahagia. Kamu mau apa? Harta? Aku punya segalanya"

"Kamu pikir aku cewek macam apa? Aku gak butuh hartamu Melcom"

Plakk..

Tanpa segan Melcom menampar pipi kiri Kathryn dengan sangat keras. Sampai sampai Kathryn merasa sudut bibirnya berdarah sekarang

"Jangan memancing emosiku sayang"

Melcom mulai mendekati Kathryn, dia semakin mempersempit jarak diantara dirinya dan Kathryn

"Melcom aku gak bisa, kamu bisa cari cewek lain di luar sana. Banyak yang lebih segalanya dibanding aku" jawab  Kathryn sedikit gugup karena sedari tadi Melcom berjalan ke arahnya

"Aku gak butuh cewek lain"

"Tapi aku sayang sama Kenzy, aku gak bisa sama kamu"

Melcom enggan untuk menjawab, dirinya semakin mendekat ke arah Kathryn sedikit demi sedikit

"Melcom please.. Kita bisa berteman"

"Aku mau lebih dari teman"

"Tapi aku gak bisa"

Dukk

Kathryn menoleh, ternyata punggungnya membentur sebuah balok kayu penyangga gubuk tersebut. Dia sudah tidak bisa menghindar dari Melcom lagi

Don't Trust MeTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang