27

2.5K 371 110
                                    

Part 27
This night

Part sebagian (not full).

Ia merutuk sendiri. Sekali-kali melirik Taehyung yang sudah berdiri di sebelah, berjalan beriringam dengannya. Pemuda itu menyamakan langkah kakinya dengan wajah yang dipasang tenang itu

Mengapa jadi seperti ini?

° ° °

Jungkook mendesah pelan. Ia menggigit bibir bawah kala melihat gerimis ini berubah menjadi hujan lebat

Ia mulai melangkah menjauh dari jendela besar di rumah Sinb ini. Mendudukkan diri di sofa terdekat

Untuk kesekian kalinya, Jungkook mendesah. Tak tahu kenapa tapi pada kenyataannya ia mengkhawatirkan si tuan rumah

Bukan karena hal yang tiba-tiba. Ini juga bukan hal aneh bagi pemuda itu.

Jungkook memang bertindak biasa saja kepada Sinb. Atau pernah beberapa kali ia bertindak kelewatan. Tapi kalian pasti menyadari sikap Jungkook yang peduli kepada Sinb dari awal. Dimulai dari Kematian orang tuanya sampai ia yang selalu memarahi Sinb jika gadis itu bertindak semena-mena kepada teman yang tak disukainya.

Itu bukan karena apa. Tapi yang sebenarnya adalah karena kekhawatirannya yang mendalam

Kalian tahu kan apa akibat dari kelakuan Sinb yang kekanak-kanak itu?.

Jungkook pernah mengakuinya kepada Chanyeol hyung. Ia menyayangi Sinb. Tapi ia bersikeras dalam hatinya bahwa bukan berarti ia menyukainya

Ini memang aneh.

Sudah jelas, jika Jungkook....

...bukanlah pemuda yang bisa mengartikan perasaannya.

° ° °

Sinb jadi menipiskan bibir. Merunduk menatapi sepatunya tak ingin mengangkat wajah melihat layar besar yang mulai cerah itu

Ia memejamkan mata kuat-kuat kala lampu mulai dimatikan. Dan siap untuk memutuskan pendengarannya sekarang juga ketika soundtrack bervolume tinggi itu berhasil membuat jantungnya hampir melompat keluar

Ia merutuk. Sempat mengumpat. Merutuki pemuda yang duduk disebelahnya ini. Pemuda jangkung, berhidung mancung, tinggi, 4D, dan siapa lagi kalau bukan si seniornya itu, Kim Taehyung.

Jika saja ketika berada di depan gedung besar ini tak tiba-tiba hujan, Sinb sangat yakin tak ada kegiatan semacam ini

Taehyung bisa saja mengajak hal lain yang lebih berguna untuk membahas step kedua itu. Sinb malah merasa Taehyung makin hari mulai mengulurkan waktu untuk itu

Atau mungkin

Pemuda itu sudah menyusun skenarionya sendiri.

Ah molla! Sinb benar-benar tak ingin memikirkannya.

"Ah, geundae Sunbae mengapa harus menonton?" Keluh Sinb memelas. Menoleh ke Taehyung yang fokus pada layar besar tersebut dengan wajah penuh harap. "Setidaknya jangan film horror" lanjutnya

Taehyung menoleh polos. Namun sekali-kali masih mencoba menyempatkan diri agar tak ketinggalan menonton bagian film itu barang semenitpun

Taehyung mendesah. Melihat Sinb yang mencuatkan bibir dan merunduk memainkan jari-jemari

"Seperti yang kau katakan dijalan tadi" ujar Taehyung yang kembali fokus pada layar. Sinb mengernyit segera mendongak menatap pemuda itu. "Jungkook tak suka membuang waktu apalagi menonton di bioskop kan?" Ujar Taehyung melanjutkan. Kali ini membuat Sinb mengangkat alis tak mengerti

Breathless | ✔Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang