Seribu seratus enam belas hari terlewati
Ratusan kilometer kian memberi arti
Beribu surat sudah ku beri
Kepada insan ternama pencuri hatiTeruntuk yang sedang berada di kota Jogja,
Yang tengah bergelut di tahun ke tiga.
Dengan almamater yang sangat dibanggakan,
Masih ku tunggu dirimu di Jakarta.(Ditulis saat rindu datang bertamu yang entah keberapa kalinya)
-Saz.
KAMU SEDANG MEMBACA
Jeruji Resonansi Hati
PoetrySebuah antologi dari beberapa pengarang resonansi hati. Menggelora, menggebu, melenakan, membutakan, meluluhkan. Bersiaplah menuju perasaan yang akan diaduk-aduk ke dalam jiwa-jiwa pelihat goresan diksi di dalam ini. Ya, kalian semua para pembaca. ...