"Lihat, bukankah senyumnya terlihat menakutkan?" bisik Jisoo pada Hanbin yang duduk disampingnya.
"Apa aku melewatkan sesuatu yang penting?" tanya Hanbin tak kalah pelan.
Jennie tahu, Jisoo dan Hanbin sedang membicarakannya. Tapi sungguh bibirnya tak bisa ia tahan untuk tidak tersenyum. Bagaimana tidak jika banyak hal baik yang terjadi padanya akhir-akhir ini.
"Beberapa hari yang lalu Taehyung mencarinya saat ia tidak masuk kelas. Kulihat, dia sangat mengkhawatirkan Jennie. Menurutmu apa Taehyung mulai menyukai Jennie?"
"Entahlah! Kau yang sekelas dengan mereka, harusnya kau lebih tahu" Hanbin meneguk Ice Americano-nya.
"Ah, satu lagi. Tadi pagi Jennie melamar sebagai part time job di swalayan tempat Taehyung bekerja"
Uhuk.. uhukkk.. Hanbin tersedak.
"Hanbin-ah, gwencanayo?" Jennie mengambil tisu untuk Hanbin.
"Uhukk.. Jen, benar.. uhukk.. kau akan bekerja disana?"
"Nde" jawab Jennie lengkap dengan senyum manisnya.
"Apa kau sudah minta ijin Jiyoung hyung?"
"Tentu saja"
"Bagaimana mungkin Jiyoung hyung mengijinkanmu?" tanya Hanbin tak percaya.
"Aku dan oppa sudah membuat kesepakatan. Aku akan bekerja disana, dan Namjoon oppa dan Seokjin oppa akan mengawasiku"
"Mwo, dua bodyguard bodoh itu? Kurasa aku semakin khawatir" Hanbin mengempaskan tubuhnya ke sandaran kursi.
***
"Oppa, kalian hanya boleh mengawasiku di jarak 10 meter. Aku tidak mau orang-orang disini tahu identitasku. Dan jangan melakukan hal yang aneh pada Taehyung oppa, arraso?" perintah Jennie.
"Nde, Mrs. Jennie" jawab kedua bodyguard Jennie kompak.
"Aishh.. sudah kubilang panggil aku Jennie saja" Jennie mengerucutkan bibirnya.
Dari jauh, Taehyung yang sedang menyusun mie instan sempat memperhatikan Jennie yang sedang berbicara dengan dua laki-laki asing. Taehyung sempat menebak, Jennie sedang melayani pembeli. Tapi saat Jennie menunjukan aegyo-nya, Taehyung mulai penasaran dengan kedua laki-laki itu. Jika dilihat dari penampilannya, Taehyung akui mereka cukup keren.
"Ehhemm...." Taehyung berdeham. Ia merasa jiwa kompetitifnya terusik.
"Oppa, kau sedang apa? Aku bantu ya?" Jennie menghampiri Taehyung. Mengambil satu dus mie instan dan mulai menyusunnya di rak.
"Seperti ini bukan? Aku cepat belajar kan, Oppa?" tanya Jennie sambil tersenyum.
Oh Tuhan, Taehyung mulai merasa penglihatannya tidak normal. Karena baru saja dia melihat Jennie tersenyum dengan kilauan bintang disekitar wajahnya.
"Oppa, aku sudah menyelesaikannya" lapor Jennie sambil menaruh dus kosong di depan Taehyung yang sedang berjongkok menyusun mie instan di rak paling bawah. Saat Taehyung menengok ke arah Jennie, wajah mereka berdua hanya terpaut beberapa inchi saja.
Seolah diserang tiba-tiba, Taehyung yang tidak siap, mendorong Jennie lalu berdiri menjauh.
"Aww..!" Jennie mengusap pantatnya yang membentur lantai. Detik berikutnya, dua orang pria berbadan tegap menyergap Taehyung.
"Andweee!"
***
"Jennie, kau baru saja membuat keributan di hari pertama kau kerja. Apa kau bisa menjelaskannya?" tegur Supervisor Choi. Jennie tertunduk dengan tangan gemetar. Sebelumnya tak pernah ada yang membentaknya.
"Kau, Kim Taehyung, selama ini kau tidak pernah ada masalah. Tapi mereka berdua bilang kau menyakiti Jennie. Apa itu benar? Dan kalian berdua, siapa kalian? Kenapa kalian berkeliaran di swalayan dengan pakaian seperti itu? Apa kalian seorang idol?"
"Mwo?"
***
.
.
.
😂 Chapter ini rada aneh ga sih? Hihi.. Buat yang mau ngasih komentar atau saran, jangan sungkan yaa....Press vote before you leave.. thank you 😘
KAMU SEDANG MEMBACA
THE PRINCESS - JENNIE KIM X KIM TAEHYUNG (COMPLETED)
FanfictionEven a princess in a fairy tale has a path that is not easy to fight for, but remember not to give up because you never walk alone.. Title : The Princess Author : deukiesworld Main Cast : Jennie Kim X Kim Taehyung (V) Leng...