Jennie mematung didepan Taehyung, juga seisi kantin sekolah. Jennie tahu Taehyung tidak memiliki perasaan yang sama dengannya. Tapi ia berpikir hubungan mereka sudah semakin dekat. Lalu apa ini? Apa yang ia katakan? Jennie tak mengerti kalimat panjang yang sudah dilontarkan Taehyung. Satu yang terngiang ditelinganya adalah Taehyung menyuruhnya pergi. Laki-laki itu mengusirnya.Jennie menarik nafas panjang, menahan diri untuk tidak menangis. "Oppa.... Anni, Taehyung-ssi, mianhe, aku tidak tahu jika kehadiranku begitu mengganggumu. Anniyong...."
Jennie berlari meninggalkan Taehyung yang mematung, tak sepenuhnya sadar dengan apa yang terjadi.
"Kajja!" Jisoo yang sejak tadi menonton kejadian itu dari tempat ia duduk mengajak Taehyung untuk mengikutinya.
***
Jisoo, Hanbin, Lisa dan Jungkook mengelilingi Taehyung.
"Jika kalian ingin menyalahkanku, silahkan! Aku sendiri tidak mengerti apa yang ku lakukan. Aku tidak tahu apa yang terjadi padaku. Semuanya begitu membingungkan dan aku mulai jengah" keluh Taehyung.
Jisoo yang bermaksud menegur Taehyung mengurungkan niatnya. Ia hanya merasa perlu membantu Taehyung terlepas dari kebingungannya.
"Kau tidak belajar dari pengalamanmu ya? Lihat saja, kau akan menyesal saat kau menyadarinya, Kim Taehyung" Jisoo menggandeng Hanbin meninggalkan tiga sekawan yang masih duduk melingkar di lantai ruang olahraga.
***
Sejak hari itu, Jennie kembali menjadi Jennie yang dingin terhadap Taehyung. Sama seperti waktu Taehyung menolaknya dulu. Hanya saja kali ini sedikit berbeda, Taehyung tak bisa berhenti memperhatikan gerak-gerik Jennie.
Taehyung melihat Jennie berubah. Jennie menjadi lebih pendiam bahkan di depan Jisoo dan Hanbin. Saat istirahat tiba, ia lebih memilih diam di kelas sambil mendengarkan musik lewat headset-nya. Taehyung bahkan tak pernah lagi melihat Jennie menatapnya. Hal yang terakhir cukup membuatnya merasa diabaikan. Taehyung semakin bingung, ia yang menyuruh Jennie menjauhinya. Perasaan diabaikan itu bukankah seharusnya tidak ada?
Selepas Jennie mengunjungi ibunya, mereka sempat berpapasan di koridor rumah sakit, tapi Jennie berpura-pura tidak melihatnya. Taehyung hanya bisa tersenyum pahit.
"Taehyungie, kau bilang mau menyuapi ibu, kenapa hanya mengaduk-aduknya saja?" tanya ibunya heran. Taehyung meletakan mangkuk berisi sup ayam itu di meja nakas lalu menarik kursi untuk lebih dekat ke ranjang ibunya. Ia menarik tangan ibunya lalu menempelkannya di pipi.
"Ibu apa kau benar-benar berpikir anakmu gila?" ibu Taehyung tersenyum mengerti.
"Pertanyaan itu lagi, nde? Aku tidak pernah berpikir begitu? Apa yang membuatmu berkesimpulan kalau kau sudah gila, nak?"
"Jennie Kim, gadis itu, ia terus saja memanggilku. Oppa.... Oppa.... Jadinya suara itu menggangguku semalaman"
"Lalu?"
"Lalu aku berhalusinasi, Jennie tersenyum ke arahku dan banyak kelip bintang yang menyilaukan disekitar wajahnya"
"Lalu?"
"Lalu, wajahnya pernah sedekat ini denganku" Taehyung meletakan tangan menghadap wajahnya untuk meyakinkan jarak yang ia maksud. "Jantungku hampir meledak rasanya"
"Lalu?"
"Karena aku bingung, aku menyuruhnya menjauhiku. Tapi kenapa aku jadi merasa dia mengabaikanku. Ibu, kau tahu, Jennie baru saja pulang dari sini kan? Ia bahkan berpura-pura tidak melihatku tadi. Menyebalkan sekali"
"Lalu?"
"Kenapa ibu hanya bertanya 'lalu?'.... 'lalu?'.... Lalu tentu saja aku kesal. Bukankah ibu bilang Jennie sangat menyukaiku? Kenapa dia bersikap seperti itu?"
"Kau yang meyuruhnya, nak" ibunya mengingatkan. Taehyung mendesah. Ibunya benar, itu kan yang dia inginkan.
"Tapi harusnya aku merasa lebih nyaman sekarang? Aku baik-baik saja sebelum ada Jennie Kim kan, Bu?"
"Nde. Bagaimana kalau Jennie tidak menyukaimu lagi? Apa kau akan baik-baik saja?" ibu Taehyung menatap mata anaknya lekat-lekat.
"Aku.... Aku.... Tentu saja aku tidak tahu. Jennie kan menyukaiku"
"Kau kan sudah menyuruhnya menjauh, artinya kau sudah menolaknya untuk kedua kalinya. Kau sudah menyakitinya, Taehyungie. Mungkin saja ia mulai berpikir untuk melupakanmu"
"Benarkah? Apa tadi dia kemari dan mengatakan itu pada ibu?" tanya Taehyung ragu, takut dengan kenyataan yang akan ia ketahui. Ibunya mengangguk pelan namun cukup membuat Taehyung lemas.
***
KAMU SEDANG MEMBACA
THE PRINCESS - JENNIE KIM X KIM TAEHYUNG (COMPLETED)
Fiksi PenggemarEven a princess in a fairy tale has a path that is not easy to fight for, but remember not to give up because you never walk alone.. Title : The Princess Author : deukiesworld Main Cast : Jennie Kim X Kim Taehyung (V) Leng...