"Bi Sum!kopi 3!"Seru Chanyeol yang datang ke warung Bi Sumi bersama Suho dan Sehun.
"Iya tunggu sebentar den"Sahut Bi Sumi yang masih fokus membalik pisang di panci penggorengan.
"Rokok Chan"Baru Chanyeol mau mendudukan pantatnya Suho sudah memberi perintah lain ke Chanyeol.
"Ya..LA?lo iya gak Hun?"Akhirnya Chanyeol menurut,sekali-kali jadi kacung sukarela mumpung Suho lagi galau.Maklum lagi konflik batin karena lagi berantem sama Irene.
"Bi,rokoknya"Ujar Chanyeol menghampiri Bi Sumi yang masih sibuk menggoreng
"Ini den"Bi Sumi buru-buru mengambilkan sebungkus rokok yang sudah Bi Sumi hafal menjadi rokok andalan Chanyeol dan teman-temannya"Kopinya bentar ya Den"
"Sibuk banget kayaknya Bi"Komen Chanyeol melihat Bi Sumi yang tengah kelabakan dengan pekerjaannya.
"Bi!kopi!"Seru lelaki separuh baya yang baru memasuki warung Bi Sumi.
"Iya bentar!"Seru Bi Sumi menyahut pembeli.
"Udah gih Bibi buatin kopi dulu,sekalian pesanan saya..sini tak gorengin"Ujar Chanyeol menawarkan bantuan secara sukarela"Hun ini rokoknya!"Seru Chanyeol memanggil Sehun untuk mengambil rokoknya
"Emang Den Chanyeol bisa?"Tanya Bi Sumi di bumbui senyuman
"Saya mah aslinya jago masak Bi"Jawab Chanyeol dengan nada sok hebat
"Iya gitu?"Bi Sumi tersenyum antara percaya gak percaya tapi tetap mempercayakan pisang goreng itu diambil alih oleh pembeli langganannya yang tak lain adalah Chanyeol.
"Den,tempo hari janjian ya sama Non Windy?"
"Windy?...Wendy?"Tanya Chanyeol setengah mengoreksi
"Iya kali.Itu perempuan yang cantik,kulitnya putih itu loh"Ujar Bi Sumi mendektekan
"Wendy Bi"Sahut Chanyeol mengoreksi
"Iya..kasian,kemarin nungguin si adennya lama gitu.Sampai bosen gitu,tapi tetep sabar senyum.."Ujar Bi Sumi bercerita
"Lama Bi?gak langsung balik gitu?"
"Ada kali setengah jam lebih Den.Kopinya sudah jadi Den Bibi anterin dulu ya.."Kata Bi Sumi sembari menata gelas-gelas berisi kopi itu ke nampan.
"Biar saya aja Bi yang antar,sekalian mau minum sama nyebat hehe"
"Oh gitu?tolong ya Den..makasih loh.."
Chanyeol mengangguk santai dan segera mengambil alih membawa nampan.
Pertama Chanyeol memberikan kopi itu ke Bapak-bapak,baru membawa sisanya ke meja dimana Sehun dan Suho yang tengah asik ngobrol sambil menghisap batang rokok.
"Asistennya Bi Sumi Bang?"Goda Sehun
"Anaknya Hun.."Ujar Suho gak mau kalah menggoda
"Bacot!"Jawab Chanyeol singkat dan padat.Sehun dan Suho terkekeh mendengar sautan sahabatnya,sementara itu Chanyeol lebih memilih duduk menyeruput kopinya kemudian merogoh ponsel di sakunya.
Dasar Wendy!-Batin Chanyeol mengingat cerita Bi Sumi yang berbanding terbalik dengan cerita Wendy kemarin.
Line!
15.10
P.Chanyeol : masih piket?
P.Chanyeol : buruan gue tungguin di warung Bi Sumi ya!
Wendy yang tengah sibuk menyapu lantai ruang kelasnya segera menjeda kegitannya begitu menyadari ponsel yang di kantongi bergetar.
Semburat senyum sumringah langsung terlukis di wajahnya begitu membuka pesan yang masuk.
Jadi,hari ini Wendy dan Chanyeol emang janjian buat pulang bersama.
Tapi karena Wendy punya kewajiban untuk piket kelas,ia menyelesaikan tugasnya lebih dulu.
KAMU SEDANG MEMBACA
Dream x Wenyeolgi
FanfictionChanyeol tuh bagaikan mimpi,taukan buat merealisasikan mimpi tuh butuh kerja keras. Satu yang gue harapkan,semoga Chanyeol bukan hanya bunga tidur,yang gak akan bisa gue gapai dan bakal berlalu setelah datangnya pagi.[complete dan penulisan akan di...
