Aku dan Kamu

3K 167 0
                                    

Malam terindah,
Terimakasih untukmu,
Sang Fatamorgana
Yang telah kembali dalam hidupku.

Drtt drtt

Ponsel prilly bergetar prilly segera menekan tombol hijau.

"Hallo jes kenapa?"

"Prill, Lo tuh ya.. bilangnya cuma mau liburan tapi kok tunangan juga sih? Mana nggak ngundang gue lagi. Gue sebel sama lo.. Sebenernya gue tuh lo anggep apa sih?? Ishh pokoknya gue ngambek! Dasarr! Udah inget tapi kok ngga bilang bilang!" Omel jessica tanpa jeda dengan suara dramatis nya itu membuatku sedikit menjauhkan ponselku agar gendang telingaku ngga pecah.

"Prill.. lo dengerin gue ngomong nggak sih?" Omelnya dari seberang sana.

"Iyaa,abisnya lo Ngomong nggak pake titik koma sih.. jadi gini dan gitu au ah.. sampe jakarta baru gue cerita byee" ucap prilly cepat cepat memutus sambungan telfon

Ali pov.

Hari ini,Aku sengaja pagi pagi udah keluar dari hotel,Karena mau beliin prilly makanan gitu deh

Makanya aku bangun lebih pagi,

Dengan gayaku yang sangat tampan,Aku tidak malu sedikitpun karena aku membawa kantong plastik ditangan kanan dan kiri.

Semua cemilan bersarang pada kantong plastik yang ku bawa ada coklat,ice cream,Kacang,Pop corn, dan masih banyak lagi.

----------------------------

Dengan senyun yang merekah ku pencet bel hotel kamarku dan prilly,Dan sesaat munculah bidadari yang masih mengenakan pakaian tidurnya.

"Ali? Dari mana aja?" Tanya nya yang masih berdiri di ambang pintu.

"Nggak dibolehin masuk dikamar sendiri?" Sindirku,

Prilly hanya terkekeh,Aku memajukan kaki ku dan menaruh kantong plastik diatas meja,

Mata prilly berbinar dan langsung menggeledah isi dari kantong plastik yang cukup besar itu.

"Buat aku?" Tanya nya dengan antusias.

"Nggak,buat wilo" ketusku.

Muka prilly jadi masam,Dan tanganya ditekuk di depan dada.

Aku memeluknya dari belakang,

"Nggak kok,cuma becanda,Itu semua buat kamu" bisik ku tepat di telinga kanan prilly.

Aku tahu,sekarang prilly berusaha mati matian untuk tidak tertawa.

"Dimakan dong.. penuh perjuangan lohh.. belinya tadi,Harus antri panjang" ucapku lembut yang masih tak melepaskan pelukanku dari tubuh prill y

"Nggak ikhlas?" Ketusnya.

"Ikhlas kok sayang.. banget!!" Ucapku gemas dan mencubit pipinya.

Dia memekik kesakitan kesakitan,lalu memukul pundakku pelan.

Prilly mencari cari ice cream blueberry kesukaanya.Dari dulu sampe sekarang seleranya nggak pernah berubah.

"Sukak?" Ucapku padanya.

Prilly mengangguk antusias.

"Besok udah pulang yah?" Ucap prilly cemberut.

"Iya nih.. udah pulang aja,"

"Hotel ini,kan hotel kenangan,jadi nggak tega buat ninggalin" ucap prilly sedih tapi masih menjilat ice cream miliknya

"Tenang aja bie,Hotel versi doraemon ini udah aku beli.. so.. nggak akan ada orang yg nge sabotase kenangan kita disini" ucapku lembut.

Prilly memelukku dengan erat sebagai tanda terimakasih nya.

"Aku beruntung punya kamu li.." ucap prilly

"Apalagi aku,I love you" ucapku

"I love you too"

------------------------------------

Prilly pov

Udara panas,Dan polusi kembali menyerang tubuhku,Tepat sekali,kini aku sudah kembali ke jakarta bersama ali.

Tepatnya,kami sedang menaiki taksi untuk menuju kerumah.

Aku berselfie dengan ali didalam mobil dan langsung memposting nya,Ali juga memposting foto yang sama

Aku berselfie dengan ali didalam mobil dan langsung memposting nya,Ali juga memposting foto yang sama

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.


Ali caption: Ngambekan,Tapi aku cinta❤

Prilly caption: My boy and annoying

------------------------------

"Spadaaaa Prilly syarief pulang!!!!" Teriak prilly girang,dan suaranya pun menggema dalam setiap ruangan.

"Brisikk!!" Omel maxime yang baru saja keluar dari kamar.

"Biarin,gue udah inget lohh.." sombongku padanya.

"Nggak nanya!" Judes maxime padaku.

"Ishh nyebelin!"

"Ali mana?"

"Tuhh baru dibagasi.. ntar juga kesini"

"Ohh"

"Pipot foto yukk!" Rengekku.

"Malesss!"

"Ihh.. pipot mah gitu,"

"Iyeee"

"Ahh lucu" pekikku

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"Ahh lucu" pekikku.

"Lebay!"

"Biarinn"

"Ributt muluu ni brosis" sindir Seseorang yang baru saja datang,

"Pipot duluan sayang.." tuduhku pada maxime.

"Dih. Orang elo sana yang ngeselin!"

"Ihh.. wlee" aku langsung memeluk ali dan melenggang pergi kekamar atas meninggalkan Maxime

-----------------------------
Bersambung..

Sorry cuma dikit,Karena gue tuh belajar terus.. makanya waktu buat ngetik juga dikit.

Hehe..

Jangan lupa vote and comment guys. Love youu.

Suara Pikiranku [COMPLETED]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang