MENCINTAIMU

4

Ali terbangun dari tidur lelap nya melihat kesamping nya ada kekasih yang masih terlelap tidur bersadar di dada bidang nya. Dia tersenyum mengecup wanita yang hebat bikin dia cinta dalam waktu sekejap.

Melirik ke samping nakas nya jam menunjukan pukul 20.15 wib. Lama juga dia dan prilly tertidur.

"Love hey bangun" ali mengelus pipi chubby kekasih nya agar bangun dari tidur cantik nya

Prilly mengerjabkan mata nya merasa terganggu dengan sentuhan kecil di pipinya. Setelah sudah membuka mata , mata indah nya melihat mata tajam milik pria yang selarang resmi jadi kekasih nya.

"Jam berapa li" suara parau prilly khas bangun tidur

"Jam 8 lewat love. Kita udah tidur lumayan lama" ali perlahan melepaskan pelukan nya menuruni ranjang mencari kaos yang tadi di kenakan kekasih nya beserta bra nya.

"Lama banget ya kita tidur aku ga sadar udah malem aja" prilly menerina kaos serta bra nya yang di berikan ali memakai nya dan ukut turun dari ranjang

"Kamu mau mandi apa makan dulu" tanya prilly

"Mandi aja kita makan di luar aja love kamu jangan masak. Aku mandi duluan ya" prilly mengangguk tersenyum sebagau jawaban nya.

Setelah melihat ali yang sudah masuk kedalam kamar mandi dia membereskan tempat tidur ali. Setelah itu mengecek hp nya ternyata banyak sekali pesan wa dari sahabat nya menanyakan kabar dimana dia berada. Prilly seperti nya lupa memberi tau sahabat nya kalo dia mampir ke apartemen ali terlebih dahulu. Prilly langsung membalas pesan dari teman nya karna dia tak ingin mereka khawatir terhadap diri nya.

"Sedang apa love" ali keluar dari kamar mandi menggunakan handuk yang di lilikan di pinggang nya. Prilly kaget dengan kemunculan ali di tambah lagi tubuh ali yang abis mandi menggunakan handuk memperlihatkan dada bidang nya cukup membuat dia menelan ludah.

"Engga temen aku nanyain aku dimana aku lupa kaaih tau dia sayang" ali tersenyum setiap prilly memanggil diri nya dengan kata sayang

Menghampiri prilly mengecup dahi nya lama, prilly memejamkan mata. Merasakan ketulusan cinta yang di beri ali melewati ciuman nya.

"Mandi gih nanti keburu malem kita harus cari makan dulu baru aku anter kamu pulang" prilly menganggukan kepala nya. Mengecup pipi ali dan langsung lari ke kamar mandi untuk menutupi pipi nya yang merona karna telah mencium ali.

Ali tersenyum melihat tingkah prilly. Dia senang prilly tak seperti kemarin saat pertama kali dia memaksakan prilly untuk menjadi pacar nya. Ali berjanji akan selalu membuat prilly bahagia.

***

Disini ali dan prilly di lama apartemen prilly , ali berniat mampir sebentar sekalian melihat keadaan teman nya prilly nayla.

"Nay lo kenal muka nya ga yang ngedorong lo"tanya prilly sungguh dia kesal setengah mati sama yang telah mendorong sahabat nya.

"Gw ga pernah liat pril mana gw kenal sama anak SMA mandiri " jawab nayla

"Ini bukan orang nya" ali yang sedari tadi hanya diam dan mendengarkan pembicaraan nayla ,indah dan prilly akhiran angkat suara. Dia menunjukan foto yang dia duga orang yang sudah mendorong nayla.

Nayla dan indah memperhatikan foto yang di tunjukan oleh ali dengan seksama.

"Iya dia orang nya li dia yang udah dorong gw"ucap nayla setelah dia berhasil mengingat siapa yang tadi mendorong nya

"Iya bener dia orang nya li. Lo kenal" tanya indah kepada ali

Prilly langsung melihat ke arah ali yang duduk di sebelah nya. Prilly yakin ali kenal orang itu. Ali dan fino itu sebelas dua belas.