23

5.7K 157 2
                                    

Setelah pulang beli es krim ali mengatakan akan membawa prilly kerumah orang tua nya. Dia sudah berjanji pada kedua orang tua nya dan juga kaka nya akan mengenalkan pacar nya. Sebelum nya prilly menolak dia beralasan belum siap ketemu orang tua ali. Tapi ali memaksa nya bahwa orang tua nya yang memang bilang menyuruh ali mengenalkan kekasihnya. Ali meyakinkan semua nya akan baik baik saja. Orang tua ali juga bukan orang jahat dia sangat senang ali sudah mempunyai pacar. Setelah berdebat cukup lama akhir nya prillu menyetujui untuk bertemu dengan orang tua ali.

Ali membukakan pintu mobil prilly dia menggandeng tangan prilly berjalan menuju pintu rumah nya. Prilly memandang takjub rumah ali yang besar seperti istana. Rumah berhalaman luas dan memiliki tiga lantai ini benar bener membuat prilly memandang takjub.

Prilly memberhentikam langkah nya saat ali akan menekan bel rumahnya "li aku grogi ketemu orang tua kamu" ucap prilly resah

Ali tersenyum mengecup kening prilly "orang tua aku baik kok. Mama pasti seneng ketemu sama kamu" ali mengelus pipi prilly

"Kita masuk ya. Mereka pasti udah nunggu" prilly menganggukan kepala nya. Ali menekan bel rumah nya tak lama seorang pembanti rumah ali membuka pintu besar tersebut

"Den ali" ucap pelayan tersebut menggangguk hormat kepada ali

"Iya bi. Mama sama papa ada"tanya ali

"Ada kok den. Tuan sama nyonya sama non kaia sudah menunggu di ruang keluarga"

"Yaudah ali masuk ya bi"

Ali membawa prilly masuk kedalam rumahnya. Sebelum masuk prilly tersenyum kepada pembantu di rumah ali itu.

Ali membawa prilly kesebuah ruangan yang luas. Disana prilly bisa melihat ada 2 orang yanh sudah berumur seperti orang tua nya dan satu lagi seorang perempuan yang seperti nya kakak ali.

"Ehemm" suara deheman ali membuat semua orang yang di ruangan itu mengalihkan pandangan nya kepada ali yang sudah berdiri di dekat mereka sambil menggandeng tangan seorang gadis.

Mama ali tersenyum manis dan menghampiri putra nya yang jarang pulang kerumah. Dia memeluk ali penuh rindu. Ali membalas pelukan mama nya tak kalah erat.

"Mama kangen ali" ucap mama ali menangis

"Ali juga kangen mama" ali lepas pelukan sang mama menghapus air mata nya

Mata mama ali melihat gadis cantik yang berdiri disamping sang putra. Prilly tersenyum manis dan mencium tangan mama ali. Mama ali sangat kagum dengan kekasih anak nya ini yang menurut dia sangat sopan.

"Ini pacar kamu li" tanya mama ali ambil mengelus pipi prilly

"Iya mah. Cantik kan kaya mama" ucap ali bangga.

"Iya dia cantik. Siapa nama kamu sayang" sapaan mama ali memanggil prilly sayang membuat hati prilly menghangat

"Prilly tante"

"Panggil mama prill. Kamu pacar anak mama sama aja kamu anak mama juga"

"Eh iya mama"

"Mah ajak kesini calon mantu papa jangan di liatin sendiri" ujar papa ali yang sedari tadi melihat mama ali yang berbicara dengan prilly

Ali tersenyum kearah papa nya. Dia berjalan kearah papa nya memeluk pria yang sangat menjadi panutan nya. Papa ali membalas pelukan sang putra dia amat rindu dengan putra kebanggaan nya ini.

Mama ali mengajak prilly duduk di salah satu sofa ruang keluarga tersebut. Prilly menghampiri papa ali terlebih dulu untuk mencium tangan nya. Dia juga memberi salam kepada kakak ali dan dia balas pelukan hangat dari kaia.

MENCINTAIMUTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang