MENCINTAIMU

10

Prilly terbangun merasakan kecupan kecupan di pipi nya yang nengganggu tidur cantik nya. Dia mengerjabkan mata nya dan melihay ali yang tersenyum manis sambil sesekali mencium nya.

"Bangun love betah banget tidur ga bangun-bangun"ali mengelus pipi prilly

"Kaya nya udah lama banget aku tidur ga senyenyak tadi"prilly menelungsupkan wajah nya ke dada ali

"Kenapa hemm ? Karna tidur di pelukin aku ya" goda ali

"Semarah nya aku sama kamu,alu ha munafik kalo aku udah bergantung sama kamu" ucap prilly menyejukan hati ali

"Aku akan terus di sini ga akan ninggalin kamu ga akan ngulangin kebodohan yang sama"ucap ali sungguh-sungguh

"Dan aku janji akan bikin tidur kamu nyenyak setiap malem"

Prilly memukul dada ali pelan"mana bisa tiap hari kita aja ga serumah"

"Yaudah kamu tinggal aja love sama aku" prilly membelalakan mata nya mendengar ucapan ali yang ga ada bercanda nya

"Ngacoo ih kamu mah" ucap prilly "ayoo keluar udah sore nanti di kira kita ngapa-ngapain lagi" prilly melepaa pelukan ali dan berdiri dari ranjang

"Love aku serius loh,ga bercanda" ali ikut berdiri menghampiri prilly yang sedang menyisir rambut nya.

"Ga bisa sayang. Aku belum siap.nanti aja kalo udah siap aku tinggal sama kamu"prilly mengelus pipi ali "ayoo keluar" dia menarik tangan prilly keluar dari kamar.

Pas keluar semua orang yang ada di ruang tamu menatap nya dengan pandangan tak bisa di jelaskan. Ali dan prilly saling berpandangan seolah bertanya lewat mata. Mereka kenapa

Ali mengajak prilly duduk di salah satu sofa. Mereka masih saja menatap ali dan prilly

"Lo pada kenapa sih" tanya ali yang mulai jengah di liatin seperti itu

"Udah rujuk"tanya baja dengan tampang bloon nya

Prilly dan ali tertawa setelah tau apa yang bikin semua mahluk aneh ini pada menatap mereka berdua.

"Dih sih bego malah ketawa"ucap reva kesal

"Lah terus gw sama prilly harus apa ? Masa nangis" jawab ali

"Prill lo ga di apa-apain kan sama manusia setengah piranha ini" tanya hana

"Maksud lo gw piranha" ucap ali tak terima

"Ga di gigit atau di cabik cabik kan prill" tanpa mendengarkan omongan ali hana terus bertanya sama prilly yang dari tadi menahan tawa nya.

"Gw ga di apa-apain kok sama ali. Orang gw tidur tadi sama ali" jawab prilly

Yang lain melebarkan mata nya mendengar jawaban prilly.

"Tuh apa gw bilang pasti mereka tidur maka nya adem ga kedengeran apa apa di kamar"ucap reza

"Gw udah ketakutan setengah mati ibi anak dua malah enak enakan tidur" ucap reva

"Kan gw bilang gw ga bakal ngapa ngapain prilly lo aja pada ga percaya" ucap ali

"Heh kutu beras gimana gw mau percaya tampang lo aja udah hoax banget" ali mendelik mendengar ucapan reva. Tampang cakep begini di bilang tampang hoax. Batin ali

"Udah kenapa pada ribut sih.pusing tau" prilly melerai kedua sepupu ini.

Tak lama nita dan leo datang membawa kantong pelastik berisi makanan

"Asiikkk leo ada kemajuan udah beliin makanan. Biasa nya gratisan" ledek baja

"Ga usah makan lo ja. Beli salah minta gratisan salah" leo mendengus.