Main cast :
Kim Taehyung
Jeon Jungkook (gs)
Park Jimin
Min Yoongi (gs)
Kim Namjoon
Kim Seokjin
Jung Hoseok (Jeon Hoseok)Warning !!!
Mengandung kata-kata kasar, membaca cerita ini bisa menyebabkan mual-mual dan sakit mata yang berkepanjangan.Happy reading
^-^Buagh
"Aku akan membunuhmu keparat"
Buagh
Taehyung hanya diam tanpa ada niatan untuk melawan ataupum menghindar. Otaknya masih mencerna kata-kata yang diucapkan Hoseok. Jeon Jungkook adalah adik dari Jeon Hoseok, adik dari sahabatnya sendiri.
"Mianhe hyung"
Ucap Taehyung terlampau pelan.
"Cih, setelah kau menghancurkannya hanya ini yang mampu kau ucapkan? Sampai matipun aku tidak akan pernah memafkanmu"
Hoseok menarik kerah baju Taehyung, menatapnya nyalang penuh kebencian, sementara Taehyung hanya terdiam, tidak tahu harus apa.
"Dengarkan ini baik-baik tuan KIM yang terhormat, jangan pernah menunjukkan batang hidungmu lagi dihadapan adikku, atau aku akan benar-benar menghancurkanmu, ingat itu. . !!"
Hoseok mendorong Taehyung dengan keras, membuatnya terpelanting kearah meja kerjanya, mengakibatkan benturan yang keras diotot perutnya.
Hosok menatapnya tajam, kemudian berbalik pergi tanpa kata.
Membiarkan Taehyung meringis kesakitan.
##
Taehyung terdiam disudut kamarnya, menatap keluar jendela yang luarbiasa lebar. Luka lebam memenuhi area wajahnya, Hoseok tidak main-main dengan pukulannya, dan Taehyung tahu dia memang pantas mendapatkan itu.
Disaat seperti ini dia baru menyadari betapa sangat berharganya sosok itu. Ini baru satu minggu dan dia sudah sangat merindukannya.
"Sudah puas, meratapi nasibmu Tae?"
Seorang namja memasuki kamarnya tanpa permisi, berjalan dengan tenang kearahnya.
"Diamlah kau jim, aku tidak ingin berdebat denganmu"
Namja itu Park Jimin, sahabat terdekatnya, orang yang sudah dia anggap sebagai saudaranya sendiri.
"Waw.. .man, apa yang terjadi dengan wajahmu?"
Taehyung hanya mendengus, enggan untuk menjawab. Sudut bibirnya terlampau perih jika digunakan untuk berbicara. Jimin pun mengerti akan hal itu.
"Kau tahu, yeoja yang tinggal dirumahmu itu, si nerd itu"
Otot tubuh Taehyung menegang, nerd, tentu saja Taehyung tahu siapa itu, dialah alasan mengapa Taehyung mendapatkan luka lebam sebanyak ini.
"Jeon Jungkook"
Gumam Taehyung pelan, entah kenapa mengucapkan nama itu membuat dadanya sesak, seperti ada sebuah batu besar yang mengganjal didadanya.
"Ah ya, ak tidak sengaja melihat dia dibandara tadi siang, apakah kau telah memecatnya sebagai pembantumu?"
Taehyung melebarkan bola matanya, menyambar kunci mobilnya kemudian berlari keluar dari kamarnya dengan tergesa.
Dan sumpah demi patrick dan ketololannya Jimin tidak pernah melihat Taehyung luar biasa kalut seperti itu.
"Ada apa dengan anak itu?" Gumam Jimin, menatap kearah pintu kamar Taehyung yang masih terbuka.
Masa bodoh dengan hal itu, dia lebih memilih merebahkan tubuhnya diatas ranjang Taehyung yang lebar itu.
##
Seumur hidupnya Taehyung tidak pernah merasa sebodoh ini, dia berlari seperti orang kesetanan kedalam bandara, sementara orang yang dicari sudah pergi siang tadi. Karena demi apapun ini sudah jam 9 malam, dan mungkin orang itu sudah sampai entah dimanapun itu.
Bodoh
Dia merasa bodoh.
"Bahkan Jimin menganggapmu sebagai seorang pembantu,"
"Mianhe kookie"
Dia tertawa kecil, mengingat pengakuannya dulu saat tiba-tiba Jimin bertanya tentang siapa nerd yang tinggal di apartementnya, dan dengan tanpa bebannya dia menjawab bahwa nerd itu hanya seorang pembantu.
Ya, nerd itu . .
Seseorang yang dia hancurkan
Seseorang yang baru dia sadari adalah orang yang paling berharga dalam hidupnya.
"Hei Kookie, malam ini begitu dingin, apa kau tidak ingin mengomeliku?"
Kekehnya pelan, menghiraukan tatapan aneh orang-orang disekelilingnya.
"Aku , maafkan aku jungkookie"
##
"Kau yakin akan tinggal disini sendirian kookie?"
Seorang yeoja manis mengelus puncak kepala Jungkook dengan sayang.
"Nde, yoongi eonnie, aku ingin melanjutkan kuliahku, bukankah kau tahu aku sangat ingin kualiah disini?"
Jungkook tersenyum namun Yoongi tahu, ada sesuatu yang mengganjal dibalik senyum itu.
"Apapun yang terjadi, aku selalu mendukungmu, ingat itu kookie"
"Aku mengerti eonnie"
Dan pancaran mata itu meredup.
"Aku akan belajar melupakanmu Tae oppa"
-
-
-tbcNext or delete?
Maaf untuk typo yang bertaburan/?

KAMU SEDANG MEMBACA
Mian /kth+jjk(gs)
Fanfiction"Sem0ga kalian bahagia tuan Kim" Jeon Jungkook "BODOH.. !! TEMUKAN DIA SECEPATNYA, AKU MEMBAYAR KALIAN BUKAN UNTUK MENDENGAR KEGAGALAN !!!" Kim Taehyung "Apa yang telah kau lakukan kepada adikku Brengsek !!" Hoseok "A-adik?" Taehyung "Ya . .Jeon Jun...