I CAN SEE YOU !! (SLOW UPDATE)

I CAN SEE YOU | 23 |

Mentari bersinar. Menyinari embun di dedaunan dan tanah yang basah akibat hujan yang cukup lebat semalam.

Seorang gadis terlihat masih berbaring di sofa dengan selimut yang setia menutupi setengah tubuhnya.

Matanya mulai terusik oleh sinar mentari, tidur nyenyaknya terganggu.

Tangannya bergerak menyapu sekitarnya berharap menemukan seseorang di sana.

Namun tidak ada siapa pun di sana.

"Taehyung-aa? Eodisso?"

Perlahan ia membuka matanya, dan perasaannya langsung down melihat tidak ada siapa pun di sana.

Rasa kecewa terlihat jelas di garis wajahnya.

"Apa dia masih marah? Dia bahkan pergi sepagi ini" gumam sohyun dengan lesuh.

Kaki jenjangnya membawanya melangkah menuju stafel dan membasuh wajahnya.

Seketika fikirannya tertuju pada seorang pria yang belakangan ini membuat perasaannya bercampur aduk.

Jeon jungkook.

Nama itu terlintas begitu jelas.

"Akh! Hentikan sohyun. Berhenti memikirkan pria lain" ucapnya sambil memukul-mukul kepalanya.

"Ini benar-benar menyiksaku" ringisnya.

Sohyun pov

Aku menatap jam dinding yang terus berdetak.

06: 50

Ini bahkan masih sangat pagi, tapi taehyung sudah pergi. Apa dia benar-benar tak ingin melihatku sampai ia pergi di pagi-pagi buta.

Lalu apa yang harus ku lakukan sekarang? Duduk diam di dalam rumah? Sangat membosankan.

Ting nong!

Suara bel itu sedikit mengejutkanku. Aku berjalan menuju daun pintu dan memutar knop nya perlahan.

"Anyyeong!"

"Omo!!" spontan aku menutup pintu itu saat melihat siapa yang ada di depan sana.

Itu jungkook? Apa aku tidak salah lihat?

Aku kembali membuka pintu itu perlahan untuk memastikan.

Daebak!! Itu benar-benar dia!!

"Yakk! Berhenti menutup pintunya" teriaknya sambil menahan pintu saat aku ingin kembali menutupnya.

"Yakk! Jangan melihatku?" ucapku sambil menutup wajahku dengan telapak tanganku.

"Kenapa? Apa kau malu?" ucapnya sedikit tertawa.

"A-anio! Itu aku hanya-.. "

"Hanya malu karena kau belum mandi?" ia mendekatkan wajahnya dan sedikit mengendus di sekitarku.

"Yakk!"

"Wae? Aku benarkan? Wajah kusut itu, rambut berantakan, dan sisa air liur di sudut bibirmu. Haha"

Jungkook tertawa lepas sampai matanya menyipit.

"Akhh! Molla! Pergi dari sini kalau kau hanya ingin mengejekku" ucapku sedikit kesal.

"Eoh! Mian,," jungkook berusaha menghentikan tawanya.
"- mau joging bersamaku?" ajaknya dengan senyuman kecil.

"Ne? Aku?" tanyaku terbata-bata, karena aneh saja jika seorang jeon jungkook mengajakku pergi.

"Yah jelas kau!! Siapa lagi?"

"Eoh! Tapi aku-"

"Jangan banyak alasan cepat ambil sepatumu" ucapnya sambil mendorong tubuhku ke dalam rumah.