Di part ini Ari bener-bener ngebuktiin kalo sebenarnya Aisyah lah orang yang berharga baginya
🍁🍁🍁
Happy Reading 💙
**
"Gk lebih gimana maksud lo! Jelas-jelas itu berlebihan Syah mana ada orang yang mau ngorbanin perasaan nya sendiri demi orang yang bukan siapa-siapa nya dia, Ya udah pasti ada tujuannya lah kenapa dia mau ngelakuin itu coba lo pikir-pikir lagi deh. Pokonya gue yakin 100% kalo Ari itu suka sama lo."
Aisyah membaringkan tubuhnya di tempat tidurnya dan masih membayangkan perkataan Mauren yang sempat membuatnya bingung ia baru menyadari bahwa perkataan dari Mauren itu ada benarnya tapi di satu sisi ia masih tidak percaya akan perkataan Mauren tadi karna Aisyah tidak pernah membayangkan kalau sebenarnya hal itu benar-benar terjadi apakah Nichol akan membencinya lagi seperti dulu?
"Apa bener Ari suka sama gue?" Pertanyaan itu masih berputar-putar mengelilingi otaknya ia masih belum bisa menjawab pertanyaan itu sendirian antara iya atau tidak? Hatinya masih bertanya-tanya apa alasan Ari menyukai nya padahal ia selalu berusaha keras agar Ari tidak pernah bisa menyukai dirinya tapi hal itu malah membuat Ari semakin mendekatinya. Dan apakah ia harus meninggalkan sekolah yang sudah menjadi rumah kedua bagi nya agar Ari bisa melupakannya?
Skip
Hari ini jam 07:31 adalah jam olahraga bagi kelas XI IPS2. Kejadian tak di sengaja pun terjadi Aisyah lupa membawa baju olahraga nya padahal hari ini adalah pengambilan nilai dan semua siswa-siswi wajib mengikuti pelajaran olahraga hari ini.
Aisyah mengacak-ngacak isi tas nya dan berharap baju olahraga nya tidak benar-benar tertinggal di rumah "Aduh kok gk ada sih!"
Baru saja Ari mau mengganti baju putih abu-abu nya dengan kaos olahraga ia tak sengaja melihat ke arah Aisyah yang tengah sibuk mengacak-acak isi tas nya. karna merasa penasaran ia pun menghampiri Aisyah sambil membawa sepasang kaos olahraga nya.
"Lo lagi cari apaan Syah?" Tanya nya heran
"Baju olahraga gue ketinggalan di rumah sekarang kan waktunya pengambilan nilai ya ampun kenapa gue bisa lupa sih!" Jawab Aisyah wajahnya pun kini terlihat pucat sekali
Ari segera menyodorkan kaos olahraga nya "Pegang."
"Apaan sih maksudnya kok gue suruh pegang baju lo!"
Ari memegang paksa tangan Aisyah agar ia mau memegang kaos olahraga tersebut "Jagain baju gua, tar gua ke sini lagi lo tunggu sini aja ya!" Ia pun berlari kencang dari hadapan Aisyah. Entah apa yang mau di lakukan nya Aisyah hanya menuruti perintah nya agar tidak kemana-mana dan menjaga kaos olahraga tersebut.
Ari berlari menuju koridor atas dan menelusuri kelas 12 IPS4. Kebetulan kelas itu juga ada jam olahraga hari ini ia berniat untuk meminjam baju olahraga untuk Aisyah kepada salah satu teman perempuan nya yang sempat mendekati dirinya.
Ia berlarian memasuki kelas tanpa ada rasa takut atau malu sedikit pun karna suasana di kelas itu sangat kacau dan berantakan karna kelas 12 IPS4 adalah kelas paling sering mendapat teguran dari guru-guru karna keadaan kelas nya yang seperti gudang dan murid-muridnya yang terkenal sangat nakal dan susah sekali di atur.
Ari menghampiri salah satu perempuan berambut panjang berwarna hitam pekat yang dulu sempat menyukainya itu. Ari adalah anak murid ter cool di sekolah itu jadi siapa yang tidak mengenalnya semua siswa-siswi di sekolah itu terutama anak perempuan sangat terpesona dengan ketampanan nya di tambah ia adalah orang sangat sulit untuk di dekati jadi tak heran hanya orang-orang beruntung saja yang bisa memilikinya.
KAMU SEDANG MEMBACA
Antara Bertahan & Melepaskan [ ON EDITING ]
Fanfic"Hatiku hanyalah untukmu. Tapi aku tak pernah tau apakah aku berarti di hatimu?" #277 dalam fanfiction ( 29-10-2017 )