Mianhaeyo Appa

chapter 13

# Kediaman mr. Lee

Seorang namja yang sudah berumur perlahan menghampiri seorang namja yang kini duduk di sebuah sofa rumah itu,  terlihat tampak gurat lelah dan cemas terpampang di wajahnya...  Siapa lagi mereka kalau bukan harabeoji dan appa donghae.

"Bagaimana donghae,  apa kau berhasil mengejarnya? "

"Ani abeoji  aku terlambat,  padahal aku sudah sangat berusaha mengejarnya tapi entah bagaimana caranya donghae dengan mudah menghilang dari pandanganku.. Aku harus segera menemukannya abeoji? Aku takut donghae kenapa-kenapa?"

"Tenanglah lee,,  semoga saja tidak terjadi apa-apa padanya. kita hanya bisa berdo'a untuk saat ini"

"Tapi abeoji bagaimana kalau kejadian yang selama ini kita takutkan bakal terjadi,  aku tak bisa membayangkannya abeoji, Sudah cukup donghae menderita selama ini. "

"Jangan berpikiran yang macam- macam dulu semoga saja itu tidak terjadi,, yasudah sebaiknya kau istirahat,  besok kita coba mencarinya lagi kalau perlu kita minta bantuan pada polisi... "

"Baiklah aboeji" mr. Lee akhirnya mulai beranjak menuju kamarnya dengan langkah gontai dia berjalan..
Sedangkan harabeoji donghae hanya bisa menatap anaknya dengan wajah yang tak kalah cemas,,  sebenarnya dia juga sangat khawatir akan keadaan cucunya saat ini,,  memikirkan hal terburuk apa yang akan menimpa donghae di luar sana,  tapi dia berusaha tetap terlihat tenang setidaknya agar anaknya  merasa tak semakin cemas.  
"Kau kemana hae? "Batinnya

  Mr. Lee perlahan merebahkan tubuhnya meski dia yakin malam ini tak akan bisa tertidur setidaknya dia bisa istirahat walau sesaat,,  memikirkan bagaimana keadaan donghae sekarang membuat hatinya benar-benar tak tenang,, dia sangat takut kalau sampai trauma dan psikis anaknya akan kembali terguncang .
" hae maafkan appa? Semoga kau baik-baik saja nak" batinnya

Sesaat tanpa sengaja dia melihat kalender yang ada dikamarnya dia baru ingat kalau besok anak tertuanya akan pulang,,  lagi-lagi pikiran memasuki kepalanya
"Bagaimana aku akan menjelaskannya pada leeteuk besok,  Tuhan bantulah aku menemukan donghae secepatnya..."

•

•

•

Pukul 07.30am sebuah mobil memasuki pelataran  rumah mr. Lee, seorang namja tampan tampak turun dari mobilnya.. 

Cklek.. 

"Harabeoji? Annyeonghaseyo" kaget leeteuk saat melihat kakeknya yang membukakan pintunya
"Ne teuki-ah kau sudah pulang nak ?"

"Ne harabeoji,  sejak kapan harabeoji datang? "

"Harabeoji datang sejak kemarin"

"Bogoshipo harabeoji" ucap leeteuk sambil memeluk kakeknya.
"Nado, sebaiknya kau masuk dulu"

"Ne harabeoji"

Saat sudah memasuki ruang tamu leeteuk melihat appanya yang agak tergesah-gesah menuruni tangga,,  dengan rasa penasaran leeteuk menghampiri appanya..  Sedangkan kakeknya pergi menuju dapur..

"Anyeong appa,  kenapa terburu-buru apa terjadi sesuatu? "

"Ah kau sudah pulang teuki-ah? " meski mr. Lee sempat tertegun sesaat saat melihat leeteuk ada didepannya sebisa mungkin dia harus bisa mengendalikan dirinya,  meskipun raut cemas masih terpantri di wajahnya dengan sedikit cekungan hitam yang terlihat di sekitar kelopak matanya akibat dia kurang tidur...