“Dan yang itu namanya Eun Jae. Dia yang paling susah kau dekati, sayang. Dia sama seperti Hyuk. Dia sangat membenci eomma-nya..”
Soo Hwa terdiam setelah Eunji menjelaskan tentang anak namja yang bernama Eun Jae itu.
“Hei.. Nama mu Eun Jae kan?”
Eun Jae mengangguk.
“Berapa usiamu?”
“8 tahun..”
“Hmm, kau mau ini?”
Tanya Soo Hwa dan memberikan Eun Jae permen.
“Aku tidak suka permen. Karena, dulu eomma-ku sering memberikan itu padaku. Aku benci permen!!”
Kata Eun Jae menghempaskan permen yang ada digenggaman Soo Hwa dan lari meninggalkan Soo Hwa.
“Kau tidak apa-apa, sayang..”
Soo Hwa mengangguk dan tersenyum.
“Noona jangan sedih. Eunjae hyung memang seperti itu..”
Soo Hwa tersenyum dan mengusap pipi Minwoo.
“Eonnie.. Permen ini boleh untukku kan?”
Soo Hwa tersenyum.
“Tentu saja, Eun Bi sayang..”
“Hmm, eonnie.. Ada oppa tampan di belakang eonnie..”
Soo Hwa melihat Eun Bi bingung dan mendongakkan kepalanya.
“Hai..”
Hyukjae tersenyum dan mengusap kepala Soo Hwa. Soo Hwa langsung menghempaskan tangan Hyukjae pelan karena takut anak-anak yang lain bertanya.
“Annyeonghaseyo..”
“Oppa siapa?”
“Namaku Hyukjae..”
“Hyukjae oppa tampan sekali..”
Hyukjae tersenyum dan menyamakan tubuhnya dengan Eun Bi.
“Kau juga cantik. Namamu siapa, hm?”
“Eun Bi, oppa..”
Soo Hwa berdiri.
TAP!
Hyukjae menahan tangan Soo Hwa.
“Kau mau kemana?”
“Aku… Aku mau ke dalam…”
“Waeyo? Bukankah kau tadi bermain bersama mereka?”
“Aku… Aku ingin membuat minuman dingin..”
“Kau tidak ingin menghindariku kan?”
“A.. aku.. tidak…”
“Gwenchana. Aku mengerti.. Gwenchana…”
Hyukjae tersenyum dan melepaskan tangan Soo Hwa. Lalu Soo Hwa meninggalkan Hyukjae dengan Eunji dan Eun Bi.
“Hyukjae oppa menyukai Soo Hwa eonnie ya?”
Hyukjae menoleh dan tersenyum.
“Bi..”
Segah Eunji.
“Hyukjae oppa menyukai Soo Hwa eonnie kan?”
Hyukjae menarik nafasnya dalam dan tersenyum.
“Oppa menyayangi Soo Hwa eonnie, sayang. Sangat menyayanginya..”
“Apa oppa akan menikahi Soo Hwa eonnie?”
KAMU SEDANG MEMBACA
This Is Love
Fanfiction"Kehidupanku dengannya yang sekarang sudah tidak bisa kami kendalikan. Aku sudah tau dari awal akan seperti ini. Tapi, aku tidak bisa meninggalkannya. Aku terlalu mencintainya. Dia juga seperti itu. Dia juga mencintaiku, tapi caranya salah. Perlakua...
