KARMA 🔄 GUANHO [COMPLETED]

19 - Yoo Seonho

"Gue nyari novel ya" kata Daehwi.

"Gue ikuuuuuut" sahut Hyeongseob.

Sedangkan Euiwoong sudah memilih buku terdekat yang dia lihat daritadi.

"Gue langsung ke meja aja ya Ho" kata Euiwoong.

Seonho mengangguk.

Seonho gamau resensi novel, malah keterusan baca nanti. Mending dia nyari biografi. Atau ensiklopedia.

Seonho akhirnya menyusuri lorong lorong perpustakaan sendirian.

"Manja anjir Jin, pilih yang mana aja elah tugas ginian gabakal dibaca diparaf doang. Ribet lo"

"Iya tau tau banyak bacot lo ah Sam"

Seonho melongokkan kepalanya saat mendengar keributan tadi.

Hng? Tumben Samuel dan Woojin ke perpus. Berarti ada si.......

Tuk. Sebuah buku dari atas Seonho jatuh mengenai kepalanya.

"Aw" pekik Seonho.

Begitu dia melihat diantara sela sela jejeran buku, ternyata ada Guanlin disana.

"Lo yang dorong buku tadi?" tanya Seonho kesal.

"Ga sengaja, gue mau ambil ini. Pasti buku disampingnya kedorong" kata Guanlin dari lorong sebelah sambil menunjukkan sebuah buku ditangannya.

"Boong! Aduh sakit ini bukunya tebel kali Lin elah nyebelin banget" Seonho lalu mengusap kepalanya sendiri sambil berjongkok dan mengambil buku yang tadi jatuh.

"Rese bangetsih apaan coba huh dasar vam-" kalimat Seonho terputus begitu dia berdiri dan mendapati Guanlin kini berdiri dihadapannya.

"Pir?" lanjut Guanlin.

"Ha? Ha.. hahaha paan haha engga kok vampir apanya" jawab Seonho tergagap.

Guanlin membuka mulut, kecil, tapi cukup menunjukkan gigi taringnya.

"Arrrr..Mau ngerasain gigitan vampir?" kata Guanlin lagi sambil mengangkat salah satu ujung bibirnya.

ASTAGA MAMA TOLONG SEONHO.

"GILA LO" teriak Seonho tapi tertahan takut disambit sama penjaga perpus.

Seonho lalu menginjak kaki Guanlin keras keras dan menjauh dari situ.

Guanlih berbahaya.

Bahaya buat jantung Seonho.

Semalam saja Seonho tidak bisa tidur pulas mengingat apa yang terjadi di kamar Guanlin.

Dia sampai ga cuci muka ga sikat gigi. Bahkan saat teman temannya kembali dari ruang makan Seonho pura pura tidur karena tidak sanggup menceritakan hal itu pada yang lain.

Apa Guanlin semalam tidak sadar dan dibawah pengaruh demam jadinya seperti itu?

Ah tapi ga mungkin. Guanlin jelas jelas sadar dan awalnya meledek Seonho.

Sampai tiba tiba kecupan singkat itu terjadi.

AAAAAAHHHHHHHHHH.

Ingetnya aja bikin muka Seonho panas, yatuhan ampuni Seonho.

Sambil mengipas ngipas wajahnya akhirnya Seonho menyerah mencari buku bagus dan mengambil ensiklopedia hewan.

Seonho segera duduk di meja terdekat dan mulai menulis tugasnya. Jam pelajaran bahasa indonesia tinggal sejam lagi.

Ish harus buru buru inimah ngerjainnya.

Tiba tiba Guanlin ikut duduk di samping Seonho.

Hadeh ngapain lagi sih nih orang.