1 Hari Bersama

66.7K 2.7K 3
                                    

Setelah lamaran dadakan Max berjanji akan mengajak Lexi dan double J jalan-jalan.
"Halo anak-anak Dad" ucap Max mengelus kepala kedua anaknya.
"Hallo Daddy" ucap double J serentak.
"Mommy mana?" Tanya Max melihat rumah kosong.
"Mom keluar sebentar Dad, Dad kita jadi jalan-jalan kan?" Tanya Joe berharap.
"Tentu donk. Tapi nunggu Mom ya" ucap Max tersenyum yang diangguki double J.

"Eh Max kapan sampai?" Ucap Lexi terkejut.
"Baru saja. Dari mana?" Max mengernyit karna Lexi tak membawa barang apapun.
"Ah dari toko. Ijin lagi, aku sampai gak enak" ucap Lexi menuju dapur.
Max mengikuti Lexi,
"Berhentilah bekerja, pakailah uangku" ucap Max menatap punggung Lexi, membuat Lexi menoleh menatap Max.
"Enggak, kitakan belum menikah" ucap Lexi.
"Akan lex" ralat Max
"Ya itu" ucap Lexi pasrah tak ingin berdebat.
"Minumlah setelah itu ayo berangkat, kasian double J" ucap Lexi memberikan kopi dihadapan Max, Max tersenyum lalu meminum kopi tersebut.

***

Max membawa mereka ke kebun binatang. Double J tampak senang dan antusias.
"Mom bagus, Dad cantik" seru double J.

Double J tengah asik bermain dengan
Para burung, Joe memekik senang saat burung beo mengikuti apa yang dia ucapkan.*salah gak sih 
Jhon tampak tenang melihat burung merpati yang cantik.

Sedangkan Max dan Lexi memandang kedua buah hatinya tersenyum senang.
"Kenapa kamu mengajak mereka kesini?" Tanya Lexi.
"Entah. Hanya feeling seorang ayah yang ingin membuat anak-anak nya bahagia" Max mengidikkan bahu.
"Aku tak tau kamu senang. Maaf sempat menjauhkanmu Dari mereka" ucap Lexi menunduk sambil memainkan jarinya. *kebiasaan Lexi saat gugup
Max tersenyum sambil memegang dagu Lexi agar sang empunya mendongkak menatapnya.
"Aku tau kamu mencemaskan double J. Kamu takut aku menolak merekakan?" Ucap Max menatap Lexi dan Lexi menggangguk pelan.
"Kamu salah. Andai waktu itu kamu datangpun aku pasti akan langsung menikahimu" Max terkekeh sambil mengacak rambut Lexi.
"Semua akan baik-baik saja" imbuh Max menatap double J.
Lexis masih terpana sambil menatap Max "andaikan itu terjadi" ucap batin Lexi.

Mereka menghabiskan waktu bersama sampai malam tiba.
"Terima kasih Max, double J sangat senang sampai kelelahan" Lexi terkekeh melihat kedua buah hatinya tepar kelelahan.
"Ya sama-sama. Mulai sekarang kita akan lebih sering bersama, apalagi setelah kita menikah" ucap Max tanpa sadar menimbulkan semburat merah di kedua pipi Lexi.
"Aku pulang dulu. Jaga dirimu dan jangan tidur terlalu larut" Max pamit sambil mengacak rambut Lexi.

🐣🐣🐣

Need a Daddy [Revisi] Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang