'Jika waktu itu tiba, adakah cara untuk menahanmu pergi, Kim Sunggyu?'
Happy Reading ^^
"Yang Mulia Myungsoo."
Sang Raja es yang sedang terlarut dalam pikirannya, melirik sang Penasehat yang memasuki kamarnya, "Apa.. Anda tidak berniat untuk melepaskan tuan Sungyeol, Yang Mulia?"
"..."
"Maaf jika hamba lancang, tapi sebaiknya ji-"
"Aku tidak tau, entahlah."
Sang Penasehat menghentikan ucapannya, ia memahami jika Rajanya sedang kalut, itu bisa terlihat dari cara sang Raja memandang pemandangan dari jendela kamar mewahnya. Kosong, datar, sekaligus tatapan kebingungan yang disembunyikan dengan tatapan dinginnya.
"Sejak pertama aku memandangnya, aku merasakan perasaanku aneh. Aku berpikir jika ia adalah seorang penyihir yang menyamar, maka dari itu aku selalu memasang alarm siagaku."
"Tapi, manusia itu bertingkah seolah ia adalah manusia polos sekaligus manusia terberisik selain Raja aneh dari Dark Castle itu. Hanya saja, suara berisiknya..." 'aku menyukainya' lanjut sang Raja dalam hati.
King Myungsoo sendiri bingung dengan yang ia rasakan, ia tidak peduli julukannya sebagai Raja tersadis dan terdingin selain King Woohyun.
Harusnya, ia bisa bersikap kejam dan dingin kepada makhluk asing manapun selain negerinya.
Harusnya, ia mampu mengerti dirinya, seperti es yang selalu mengerti dirinya dan ia lindungi.
Harusnya.
"The Outworlders."
King Myungsoo tersentak dan membalikkan tubuhnya hingga menghadap sang Penasehat, "Namja itu, adalah salah satu dari The Outworlders, Yang Mulia.."
"M-mwo..rago?!"
"Maafkan hamba jika lancang, tapi hamba mohon dengan sangat, Yang Mulia. Pertemukan mereka semua, para The Outworlders sudah tiba dan bertemu dengan para Raja di Infinity, Yang Mulia.."
.
.
.Seorang namja manis memandang bulan yang menyinari kamarnya. Sunggyu berdiri di balkon, menikmati sinar rembulan yang begitu cerah malam ini. Walaupun tatapannya menikmati, namun pikiran dan hatinya bercampur aduk saat ini.
Tok tok tok
"Masuk saja."
Cklek
"Apa aku mengganggumu?"
DEG
"Y-yang Mulia Woohyun..."
Sunggyu gelagapan saat King Woohyun memasuki kamarnya. Yeah, namja tampan itulah yang membuat Sunggyu berbeda akhir-akhir ini.
"Kenapa kau menghindariku?"
'Apa ia tidak paham apa itu basa-basi?'
"A-aniya hehe~ Ha-hanya perasaanmu sa-"
Sret
King Woohyun menarik Sunggyu agar berbalik dan menghadap dirinya. Hingga hazelnut Sunggyu bertubrukan dengan onyx kelam sang King werewolf itu.
Sejak moment dimana sang Raja mencium bibirnya, tubuh Sunggyu refleks berlari menghindari sang Raja. Gugup, itulah yang dirasakan oleh namja manis itu.
KAMU SEDANG MEMBACA
The Last Romeos
FanfictionEmpat namja berbeda fisik dan berbeda tempat. Raja yang menjaga sebuah dunia dari empat arah, dan merupakan keturunan terakhir di kerajaan mereka masing-masing. "Cinta? Itu hanya menipumu." - Nam Woohyun, King of Aura Castle (North) "Hanya tarian ya...