(di mulmed saya foto sendiri buat koleksi 😂nemu bunga jatoh.. sayang di buang mending di kenang)
*
Pagi hari matahari telah menduduki singgasana nya. sinar nya memasuki celah jendela kamar seorang wanita cantik yang masih terlelap di ranjang empuk nya.
Saat cahaya itu menyinari kelopak mata nya yang masih tertutup, wanita itu mengerjapkan mata nya pelan, lalu di buka nya perlahan dan menampilkan bola mata yang sangat indah.
Vanila telah bangun dari tidurnya, lalu ia bangun dari tidur nya dan duduk di tepi ranjang.
Sesaat ia bingung melihat diri nya sudah di kamar, seinget nya ia semalam berada di mobil nya danny. Dan setelah itu ia lupa.
Apa danny yang memindahkan nya kemari? Ga mungkin bibi mary atau mang saswi, mereka terlihat tidak kuat menggendong vanila.
Pasti nya danny yang membawa nya.
Ia melihat jam sudah pukul 6 pagi. Ia langsung ke kamar mandi untuk membersihkan diri nya.
Ia menyadari diri nya masih mengenakan baju yang semalam, ah sudahlah mending vanila cepat mandi dan mempersiapkan diri ke sekolah.
*
Vanila yang sudah siap dengan setelan biasa yang ia pakai sekolah, lalu ia memoleskan wajah nya dengan dandanan natural.
Setelah itu ia menyambar tas nya dan keluar dari kamar nya. Ia berjalan ke lantai bawah lalu menuju ruang makan,disana sudah ada omah hillary dan bibi mary yang sedang meletakkan makanan di meja makan.
Vanila mengambil tempat di depan omah nya,seperti biasa. Dan ia mengambil beberapa roti lalu mengolesi nya dengan selai.
Dari depan nya, omah terlihat senyum-senyum tidak jelas menatap jahil pada cucu nya itu. Vanila yang sedang mengolesi selai melirik omah nya.
"what?" tanya vanila menyadari tatapan omah nya yang mengerling jahil.
"tidak ada. Hanya merasa senang saja" jawab omah hillary tanpa melepas senyuman itu.
Vanila melempar tatapan aneh kepada omah nya. Tanpa bertanya lagi vanila melanjutkan mengolesi roti nya setelah siap ia memakan roti itu.
Waktu sudah menunjukkan jam 07.30 vanila mempercepat makan nya dan langsung bangun dari duduk nya.
"omah aku berangkat" ucap vanila langsung berjalan keluar.
"iya hati hati ya sayang" jawab omah hillary setengah berteriak agar dapat di dengar oleh vanila.
Dan setelah itu vanila keluar dari rumah dan menuju mobil yang sudah di siapkan oleh mamang saswi.
Mamang saswi sempat mengucapkan selama pagi pada vanila. Dan yang disapa hanya membalas 'iya'
Lalu vanila langsung masuk ke mobil dan disusul oleh mang saswi. Dan mereka pun langsung berjalan pergi.
Di sekolah nya vanila sudah ramai oleh siswa dan siswi, sudah ada yang di kelas atau di koridor sambil mengobrol dengan kawan.
Ini sekolah dimana vanila akan menyelesaikan masa dimana ia akan memakai baju sekolah, setelah itu entah vanila akan kuliah atau kerja.
Vanila turun dari mobilnya sebelumnya ia mengucapkan terima kasih kepada mang saswi, lalu vanila berjalan masuk ke dalam sekolah.
Seperti biasa, sudah seminggu ini setiap ia memasuki sekolah itu banyak yang menatap nya, tapi entah mengapa vanila merasa tatapan mereka kian lama kain berubah seperti menatap nya sinis dan tidak suka terlebih dari kaum siswi-siswi disana.
Vanila menghiraukan tatapan mereka dan masih melanjutkan jalan nya menuju kelas nya,
Tinggal beberapa langkah lagi ia berada di depan kelas nya. Seseorang gadis cantik dengan rambut coklat nya ia ikat dan menyisakan beberapa helai rambut di samping kiri kanan nya.
KAMU SEDANG MEMBACA
Vanilove || jadine story
Romantik"gadis itu dingin dan cuek sekali, bahkan untuk tersenyum saja dia jarang. tapi aku tau kenapa dia seperti itu, ternyata dibalik kecantikan nya dia menyimpan begitu banyak kesedihan terdalam. dan sekarang aku jatuh cinta pada gadis itu. gadis yang d...
