Part 5

224 11 0
                                    

Mereka menyatu dalam ikatan cinta yg sakral
Bahkan dunia menjadi saksi
Cinta mereka
Pernikahan yg megah itu tiada henti jadi buah pembicaraan Warganet

Malam hari nya
Ardhi baru habis mandi
Dia mencari sang istri

"My wife where are you baby"
Tuntut Ardhi

Tidak lama kemudian Ningshi datang dengan masih memakai dress
"Apakau tidak ingin menghabiskan malam denganku" goda Ardhi

Ningshi mendengar pun langsung mendaratkan ciuman ke pipi Ardhi
"I love you baby" seru Ningshi sambik beranjak kekamar mandi

"Aku akan menunggu mu baby" teriak Ardhi
"Terserah kau saja" gumam Ningshi sambil ketawa kecil

                🌷🌷🌷🌷🌷🌷

Keesokkan hari nya mereka memilih negara yg akan mereka kunjungi utk hanymoon nya mereka
Setelah memilah-mili negara
Mereka pun memilih London
Yaa setelah melewati pertengkaran kecil
Arkhir nya Ardhi mengalah dan menuruti kemauan Istri nya
Ada perbedaan besar dalam memilih tempat utk mereka hanymoon
Ardhi ingin ke prancis
Namun wanita india itu bersihkeras ingin ke London

Ardhi mengajak Ningshi ke london menggunakan jet pribadi nya dengan alasan kenyamanan sang istri

Dalam perjalanan ke bandara Ningshi ingin membeli makanan ringan
"Bisa kita berhenti didepan, aku ingin membeli makanan ringan" ajak Ningshi dengan muka Membujuk

"Ayo laa sayang tidak perlu tunjukan pada ku muka melass mu itu, kau tau aku tidak bisa menolak mu" goda Ardhi sambil meminggirkan mobil nya

"Kau tunggu disini ya" perintah Ardhi
"Tidak, aku mau ikut" bantah Ningshi
"Kau tidak perlu ikut, aku akan membelikan mu makanan" bujuk Ardhi "dasar wanita pemakan" gumam Ardhi sambil tersenyum

"Tidak, aku mau ikut, aku sendiri yg memilih apa harus aku makan nanti" pinta Ningshi dengan manja

"Yaa yaa baik la Mrs.Ardhi" akhirnya Ardhi menyerah adumulut dengan wanita india itu

Dengan tersenyum lebar Ningshi
Seraya berkata "pahlawanku" puji Ningshi

Cicuitttt .....cicuittt....
Beberapa siulan dari laki-laki yg melihat kecantikan nya Ningshi

Ningshi risih dengan para pria yg menggodanya itu

Brukkkk!!!!!!

Suara Pukulan yg begitu keras, hinggah membuat pria itu tersungkur

Dengan tatapan tajam dia mengangkat kerah baju pria itu
Dann
PLAKKK!!!!
suara tamparan yg begitu kuat

ARDHI!!!!!
pekik Ningshi
dan membuat Ardhi berhenti menHajar pria yg berani menggoda istri nya itu

Sentak di mall itu terjadih kekisruhan
Security ingin turun tangan, tapi mundur ketika melihat yg berkelahi itu ARDHI
Dari pada aku masuk rumah sakit, lebih baik aku mundur, batin security itu

"Berani sekalii kau!!!" Suara Ardhi meninggi
"Maaf tuan, maaf kan aku"
Pinta pria itu

Plakkkk!!!!!
Satu tamparan lagi mendarat di muka pria itu
"Sudah Ardhi, kau bisa membunuhnya, hentikan" pinta Ningshi, dengan menarik tangan Ardhi

Ardhi hendak memberikan satu Bogem lagi kepada pria itu

"Maaf kan saya tuan, kasihanilah saya, jangan bunuh saya, saya mempunyai istri dan anak saya dirumah, tolongg maafkan saya"  rintih pria itu

"Kau dengar, apa kau tidak kasihan dengan anak istri nya"
Kata Ningshi

Ardhi pun menarik nafas Dalam-dalam dan membuangnya perlahan

"Pergi kau dari hadapanku, jangan tunjukkan lagi muka kotor mu itu, Kau dengar ha?" suara Ardhi begitu keras, hingga membuat orang-orang yg ada di mall merinding akibat perkataan Ardhi tadi

"Berani sekali kau menatap istriku, bahkan menggodanya" gumam Ardhi

Pria itu pergi dengan menahan rasa sakit akibat pukulan Ardhi

Ningshi pun bergegas membayar belanjaan mereka tadi dan menarik Ardhi yg masih emosi,

"Ayo kita ke mobil" kata Ningshi sambil menarik tangan suami nya

Sesampai di mobil
Ningshi yg menatap mata elang nya Ardhi pun ketawa
"Hhh" tawa Ningshi sambil mencubit pipi Ardhi
"Apa ada yg lucu" tanya Ardhi dengan nada kesal
"Kau" Ningshi menunjuk Ardhi
Ardhi pun langsung menujuk dirinya sendiri
"Aku" tanya nya
"Siapa lagiiii,sayang
Kau tau, kau tadi hampir membunuhnya" seru Ningshi

"Bukan hanya hampir aku akan membunuh orang yg sudah mengganggu istri ku" jawab Ardhi dengan tegas

"Yaa yaa yaa aku suka itu" kata Ningshi
Ardhi diam, dia menetralisikan keamarahanya

"Baik la, tersenyum la pahlawankuuuu" bujuk Ningshi sambil menarik ke2 pipi suami nya agar tersenyum

Ardhi tersenyum lalu memeluk Istri tercinta nya dengan erat "you'are mine" kata Ardhi dengan mempererat pelukanya

"Apa kita akan terus berpelukan" tanya Ningshi sambil mengurai pelukan Ardhi
"Kau lupa akan tujuan kita" goda Ningshi

"Apa salah nya melakukan nya sekarang" tanya Ardhi dengan muka polos

"Apa maksud mu" tanya Ningshi dengan kaget

"Ohoo ayolaa sayang, aku hanya bercanda" seru Ardhi sambil ketawa melihat wajah sang istri

Mereka pun melanjutkan perjalanan mereka menuju bandara
Setelah sampai dibandara mereka disambut dengan orang yg dipekerjakan Ardhi

"Good afternoon mr And mrs Ardhi"
Sapa petugas disana

Ardhi dan Ningshi pun lalu berjalan menuju jet pribadi mereka

Ardhi menelpon orang Nya
"Apa semua nya sudah beres, aman terkendali" tanya Ardhi
"Ya tuan semua sudah siap" terdengar suara seorang pria dari ujung telpon Ardhi

"Aman" Ningshi
Ardhi menatap istrinya dengan tersenyum dan melenggang pergi sambil menggandeng istri nya

Semua orang yg ada dibandara mengenal Ardhi
Bahkan menghormati mereka

"Jett siap tuan" kata seorang pria yg mendekati pasangan itu
Ardhi hanya menggangguk mengiyakan perkataan pria tersebut

Ardhi dengan pelan menyuruh Ningshi naik duluan

Ningshi seakan tidak kekurangan apa pun, semua nya ia dapat dari Ardhi, Ardhi selalu memberikan yg Ningshi mau, bahkan nyawanya sekali pun,
Seakan kehidupan Ningshi sangat sempurna, dia begitu bahagia pasca menikah dengan Ardhi (seorang pemuda tampan, kaya, dan mencintainya dengan tulus)
Percintaan mereka pun makin hari makin romantis

Don't Hate Me Mom (ENDING)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang