Don't Hate Me Mom (ENDING)

Part 44👉sentuhan

Ada perbaruan yaa pada cover nya pan kalian bilang Aashii nya udh gede jadi tak ganti cover nya heheh
Kalau ada yang punya cover pas utk DHMM bisa chat ayu yaa

Happy reading😚

⚫⚫⚫🌟

Saat mata hendak membuka kelopak nya tapi diri nya enggan untuk membuka nya
Dirinya Tak sanggup lagi menatap dunia jangankan menatap dunia menatap diri nya saja dia bahkan merasa jijik
Tapi suatu sentuhan lembut yang membuat nya sadar bahkan sempat ia berfikir bahwa Tuhan mengembalikan semua nya lagi

Saat mata terbuka sempurna langsung tertuju pada mata yang berwarna biru langit bahkan langit biru itu seakan sedang hujan
Mata sendu menatap nya nanar seakan ingin mengatakan sesuatu

Diri nya bergetar saat nama nya disebut dengan penuh cinta olehnya
Bertanya-tanya apakah semua ini hanya lah mimpi, hanya lah permainan takdir atau dirinya sudah kehilangan akal yang mengira semua nya kembali..

Sesaat ia merasa bahagia sehingga memejamkan mata merasakan bahwa sentuhan itu menyalurkan energi Magnet untuk nya
Ia sangat damai sebelum alam sadar membangunkan nya dari semua itu sehingga ia membuka mata dan sangat terkejut

Bagaikan melihat kilat dan langsung menyambar ke lubuk Hati yang rapuh
Benar! Katanya Takdir bahkan Tuhan sedang mempermainkan nya

Dengan amarah yang memuncak ia melayangkan tangan nya walaupun tangan itu enggan bahkan merasa lemas untuk menyentuh dengan keras rahang kokoh yang didepan nya

"KAU" teriak nya histeris

"Berani sekali kau menyentuhku" pekik nya sambil mendorong dada bidang lelaki itu hingga ia terjungkal kebelakang

Lelaki itu menatap sedih wanita didepan nya bahkan ia merasakan bukan pipi nya yang sakit tapi hati nya begitu terasa nyeri dengan keadaan wanita-nya

"Pergi! Pergi! Siapa kau!! Pergi.... Hiks...hikss..." Racau Ningshi ia menangis menangkup wajah nya dengan kedua tangan nya
Bahkan tangan nya yang diperban mengeluarkan darah

Ardhi bangkit dan memberanikan diri mendekati wanita-nya disentuh nya bahu yang bergetar karena menangis

"Pergi!" Teriak nya lagi dengan bibir bergetar dan mata yang sembab akibat lama menangis

Tak sanggup lagi bahkan tak ingin lagi melihat wanita-nya yang terpuruk seperti ini
Dibawanya wanita itu kedekapan nya dipeluk nya erat
Ningshi meronta-ronta dan memumukul dada bidang Ardhi tapi Ardhi tak sedikit pun bereaksi ia bahkan tambah mengeratkan pelukan nya

"TenangLah" ucap Ardhi
Tanpa ia sadari sekarang bahkan ia terlihat sangat cengeng

Siapa sangka seorang CEO
Ardhi Gimaxshi
Yang terkenal sangat dingin bahkan beku
Bisa menangis karena melihat keadaan wanita-nya

Mereka berdua menangis tapi beda nya Ardhi menangis dalam diam

"Pergi....." lirih Ningshi

"Sssttt .....Tenang lah sayang, sekarang kau aman" hibur Ardhi dengan mengelus puncak kepala Ningshi sayang

Ardhi merasakan isakan tangis Ningshi tidak terdengar lagi dan bahkan tubuh nya melemas