duapuluhsembilan

3.9K 229 27
                                    


Ternyata berpura-pura itu menyakitkan 💞

Unfr¡heart

Yoona benar* datang keacara pesta mewah pernikahan yunho dan stella . Dia bernafas lega karna stella menginformasikan bahwa kedua orang tua suaminya tak bisa hadir diacaran keponakannya itu . Dia tak tahu harus berbuat apa jika mereka melihat dia tidak datang bersama anaknya melainkan sahabatnya . Dan bahkan dia sendiri pun tak tahu dimana lelaki itu sekarang , sedari tadi tak menampakkan batang hidungnya .

'Pasti dia bersenang-senang dengan wanita barunya'

Dia hanya duduk terdiam dikursi yg memang disediakan untuk para tamu . Dia memperhatikan yuri yg sedari tadi sibuk berdansa dengan ---------- jong suk ? Iya , dokter tampan itu menampakkan batang hidungnya disini . Dan yoona sama sekali tak menyapanya , entahlah dia merasakan canggung pada pria itu.
Yoona celingak-celinguk seperti mencari seseorang .

"Kau mencari suami mu?"

Yunho datang dengan segelas wine ditangannya , acara resmi memang sudah siap sedari tadi . Ini adalah acara bebas untuk para sahabat* yunho dan stella menikmati pesta .

"Anniya"

Mengaku saja nona im , gelagat mu sudah jelas terlihat .

'Kenapa aku harus repot* mencarinya , dia sudah menyakiti ku'

Itu diotak mu yoona

'Nde . Aku memang mencarinya . Aku sangat merindukan wajah tampan itu'

Ini kata hati mu yg sesungguhnya .

"O , bukankah ini wanita yg menampar siwon oppa waktu itu ?"

Jenny choi datang , dia berpura-pura tak tahu fakta bahwa didepannya ini adalah istri kakaknya .

"Mwo?"

"Nde oppa . Wanita ini menampar siwon karna melihat aku jalan bersama nya . Apa anda cemburu ?"

"Ya ya ya , kau harus sopan padanya . Dia ini istri siwon"

Yunho membisikan itu

"Ahhh jinjjah ? Kenapa eonni cemburu siwon jalan dengan sepupunya?"

'Itu karna aku bahkan tidak tahu kau adiknya . Paboya'

Yoona menggerutu , dia malu . Kenapa berspesikulasi hal yg bahkan belum ia ketahui kebenarannya .

"Kau benar* menamparnya yoona ? Waoh , itu berarti kau cemburu"

Dia salah tingkah , ditambah senyum  menggoda dari yunho dan jenny membuat ia tak tahu harus menjawab apa .

"Tidak beg---"

"Yoona-yaa"

Yuri sang penyelamatnya , oh tuhan ingin sekali dia memeluk yuri sambil mengucapkan terimakasih . Berkat sahabatnya itu pertanyaan tadi teralihkan

"Wae ?"

Yuri sedikit mengatur nafas , lalu menyeka keringan didahinya . Hey , wanita ini berdansa apa lari pagi sih ?

Unfree HeartTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang