Drama 8

3.4K 103 1
                                    

tak ada yang menyangka. dibalik diam dan senyuman hangat Yoshan selama ini memendam sesuatu yang tak terduga.

"Lah kenapa pas Adel kesini nggak sekalian aja lo bilang?" Bambang sedikit meminta keterangan disela-sela istirahat sore mereka.

"Kan lo tau sendiri. si Adel naksirnya sama Bima. bukan gue."

"Trus kalau naksir sama sahabat lo sendiri. nggak lo perjuangin?"

"Ya masa gue tega. Bima sendiri nggak pernah ngasih tanda-tanda dia nerima atau nolak Adel kan?"

pernyataan Yoshan ada benarnya juga.

Bima sendiri tak pernah memberikan opsi 'ya' atau 'tidak' pada Adelia.

"dan kayaknya lo tipe orang yang tenang-tenang aja udah ngegantungin perasaan orang selama itu."

Bima yang semula anteng jadi rada kesentil.

"Mana aku tau si Adelia suka sama aku. selama ini aku cuma menganggap dia teman yang baik dan perhatian."

sumpah. Bima itu cowok paling nggak peka yang pernah ditemui Adel.

karena pada dasarnya Adel sudah suka dan intens waktu mereka dipertemukan juga sangat cocok.

misalnya saat sekolah. mulai dari kelas 7-9. mereka selalu berada di zona yang sama. dimana mata Adel yang selalu memandang ke arah Bima, meski laki-laki itu menatap ke arah yang lain.

moment saat intrakulikuler juga demikian meski pada akhirnya pil pahit, soal adegan 'penembakan' itu.

dan yang terakhir adalah 'les bersama'. dan konyolnya Adel mengambil les mata pelajaran itu. padahal itu bukan mata pelajaran yang disukainya dan ia pun tak mengambil penjurusan itu.

semata-mata hanya untuk sebuah cinta pertama yang gagal.

Ini lebih nyakitin daripada jatuh dari motor gara-gara kepleset Oli.

***

para wisudawan telah selesai menjalani event kelulusan dengan baik.

barisan yang dikawal penuh oleh Menwa keluar dari gerbang utama, disambut oleh beberapa kerabat dan teman yang ikut bersuka cita merayakannya.

"Selamat ya Del, udah sah jadi calon guru." Alif menyerahkan sebuket bunga dan boneka wisuda.

Manik matanya seakan menyampaikan sejuta ucapan selamat yang lain.

"Makasih Lif." Balas Adel sedikit tersipu.

dasarnya si Adel udah dapet pengganti. dan Alifnya juga aduduwww pengen cepet dibawa ke KUA deh.

Siapa sih yang enggak shy shy cat.

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Taaruf (TAMAT)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang