nita: Proud to be a Fan Fiction Writer. ayo ikutan campaign #PFFW readerku sayang. kalau mau tahu lebih lanjut, baca di akun
let's begin their journey. :)
Song of the Day
Bolbbalgan4 - You and I From The Beginning
It remains, love was always painful. The emotions of love, traps that made me cry.That's what I thought love was
.
"jadi, gimana? kamu mau kan tinggal disini?" tanya Myou Mina yang kini berjalan memasuki ruang baca di rumahnya.
Gadis yang di beri pertanyaan itu masih berjalan sambil tangannya menyusuri pinggiran buku novel yang berjajar di rak. Mengingat seorang cowok yang sampai sekarang sulit ia mengerti perkataannya.
"jangan banyak mikir deh, Park Jihyo" sahut seorang pria blonde yang masuk ke dalam ruang baca juga.
Gadis bermata besar dengan wavy hair itu menoleh pada kakak laki-lakinya yang kini memeluk pinggang Mina.
"kami harus pindah ke jepang minggu depan. kalau kamu tak mau menempati rumah ini, kami mungkin harus menjualnya" ujar Mina dengan wajah sedih karena mengenang rumah yang sudah ia dan Jimin tempati selama dua tahun sejak pernikahan mereka.
"aku tahu sewa apartemenmu sudah abis bulan depan, kamu tak punya tempat tinggal lagi sekarang" ucap Jimin sambil mengikuti Mina duduk di sofa yang ada di tengah ruang baca.
"kenapa sih kalian harus pindah ke Tokyo?" tanya Jihyo sambil duduk di hadapan kakak laki-laki dan kakak ipar perempuannya.
"aku harus membantu mengajar di sekolah balet yang baru didirikan milik kakakku" balas Mina.
"dan aku dipindahtugaskan ke kantor pusat majalah fashion Jepang selama tiga tahun" lanjut Jimin.
Jihyo mengerucutkan bibirnya, tanda ia sedang berpikir.
"apa sih yang bikin kamu ragu tinggal di rumah oppa-mu sendiri? ini rumah yang kubangun bertahun-tahun. lihat saja surat-suratnya" Jimin menunjukkan surat tanah dan surat rumah.
"rumah ini terlalu besar" jawab Jihyo sambil memandang sekeliling.
Mina dan Jimin saling berpandangan. Mereka tau bahwa Jihyo pasti akan kesepian kalau ditinggal sendiri. tapi mereka jelas tak mungkin memaksa Jihyo ikut pindah ke tokyo sedangkan pekerjaannya ada di kota ini.
Jimin dan Jihyo sudah ditinggal pergi orang tua mereka sejak kecil. Paman Park yang membesarkan mereka sambil mengurus perusahaan Park Foundation milik kedua orang tuanya. Tapi saat dewasa, Jimin menolak menjadi penerus perusahaan, begitu pula Jihyo. Jadinya perusahaan itu dipegang sepenuhnya oleh Paman Park sekarang dan mereka berdua hanyalah owner tanpa wewenang.
Jimin bersusah payah meraih pekerjaan impiannya sebagai ceo fashion magazine.
Jihyo pun harus berkali-kali gagal sebelum di terima publisher Dreaming yang biasa memproduksi drama maupun film yang laris dipasaran. Saat ini posisi Jihyo adalah penulis utama naskah web drama dengan co-writernya bernama Dahyun. Jihyo masih belum pernah mendapatkan rating di atas tujuh persen untuk drama yang ia tulis selama bekerja. hal ini membuat Jihyo punya ambisi selama libur yang diberikan bosnya, dia akan menulis drama yang bisa membuatnya mendapatkan rating di atas Tujuh persen sebelum di depak dari tim penulis utama.
KAMU SEDANG MEMBACA
Living [✔]
Fanfictionmereka berempat tinggal bersama dengan tujuan berbeda awalnya. nyatanya, ada cinta yang perlahan menyusup di sela pintu kamar mereka. .. #901 in fanfiction 21-03-2018 [end] #130 in fanfiction 05-12-2017