Tears

2.8K 252 42
                                    

Di dalam mobil, Chopter masih terus mengeluarkan air matanya. Godt sudah menyodorkam tissue padanya, tapi Chopter tidak mengambilnya dan terus saja menangis.

Godt tidak suka melihat orang menangis. Godt pernah mendengar kalau ingin menghentikan tangisan kau harus menciumnya agar air matanya berhenti mengalir. Tapi, apa harus Godt mencium pria mungil ini. Entah mengapa rasanya seperti menabur garam di atas luka.

Godt akhirnya menghela napas panjang. Dia mengguanakan
tangan kirinya untuk menepuk pelan pundak atau mengelus kepala Chopter pelan selagi tangan satunya fokus menyetir.

"Berhentilah menangis. Manismu hilang kalau kau menangis." Kata Godt sambil tersenyum manis.

"Ummm..." Chopter hanya mengangguk dan membalas dengan terisak. 

Mereka hanya saling diam selama diperjalanan. Godt tidak ingin bertanya lebih lanjut lagi apa yang Kim lakukan padanya dan lebih memilih untuk mencari tahu sendiri kejadiannya. Hingga akhirnya mereka sampai di rumah Chopter.

Godt turun dan membukakan pintu untuk Chopter. Wajahnya masih manyun dan matanya bengkak karena disepanjang jalan Chopter terus saja menangis.

"Hei

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"Hei." Ujar Godt.

Chopter menatapnya dengan matanya yang masih berkaca kaca.

"Tahu tidak, Kim biasanya tidak seperti itu. Ini pertama kalinya aku melihatnya seperti ini. Apapun yang Kim lakukan dan jika kau tidak keberatan, katakan saja padaku aku akan membantumu. Mengerti?" Kata Godt sambil mengelus kepal Chopter.

Chopter hanya megangguk dan membalasnya dengan senyuman, lalu kemudian dia masuk ke dalam rumahnya setelah pamit pada Godt. 

Godt akhirnya melajukan lagi mobilnya menuju karnaval. Di tengah jalan dia baru sadar kalau sejak mereka sampai di karnaval entah hilang ke mana Tae. Dia bahkan tidak memberinya kabar atau bahkan memberitahu di mana posisinya. Sebenarnya Tae dan Godt tidak terlalu suka dengan keramaian seperti itu. Bahkan Godt melewatkan pesta kembang api itu dan hanya bisa mendengar suara ledakan dari kejauhan.

Anehnya saat dia sudah sampai di karnaval, Tae sudah bergabung dengan Kim dan Gukgai di kedai minum yang tadi. Godtpun bergabung dengan mereka.

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Senior Vs Junior Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang