0.3

2.8K 187 3
                                    

[Joohyun Pov]

"Aku pulaaang..." teriakku dengan lesu setelah sampai rumah

Huhh.. lelah sekali rasanya aku berkeliling mall hanya untuk mencari perlengkapan wanita yang tidak aku miliki sebelumnya. Untung saja Yoongi mau menemaniku, jadi aku tidak akan bosan jika ada Yoongi di sampingku, ya walaupun terkadang ia bersikap dingin.

"Joo, kau sudah pu--" tiba tiba suara wanita paruh baya yang biasa namjoon oppa dan aku panggil dengan sebutan eomma terdengar, dan membuatku menoleh padanya. Dan yang ku dapat adalah ia sedang memandangku dengan tatapan yang sulit kuartikan

"Ya Tuhan! Apakah ini benar putriku?" Eomma malah mengeluarkan pertanyaan yang aku sendiri tidak tahu apa jawaban yang akan aku berikan

"ya! Eomma aku ini putrimu. Kim Joohyun. selama itukah aku pergi sehingga kau melupakan wajah ku?" Kataku mendramatisir.

Sungguh wajah Eomma sangat lucu saat ini wkwk

"Eomma apakah kau melihat buku kam--" nah ini dia suara kaka lelakiku tersayang, ya siapa lagi kalau bukan Namjoon oppa.

"Hey kalian kenapa sih?" Tanya ku pada mereka karena tatapan mereka kepada ku yang sangat aneh

"Aigooo.... Joohyun kau sangat cantik. Mengapa tidak dari dulu kau seperti ini" kini wajah eomma berseri seri

"Jinjja?? Benar ini adikku? ada setan apa kau berpenampilan seperti ini?" Kata Namjoon oppa yang ku hadiahi pukulan pelan di tangan kekarnya

Oh jadi mereka terpana melihat penampilan ku yang sekarang. Padahal aku hanya baru memperbaiki alis dan menata rambutku yang tadinya panjang karena aku malas ke salon, sekarang menjadi sebahu.

"Oh aku tahu eomma! Mungkin dia sedang tertarik dengan seorang namja, jadi ia mencoba menarik perhatian namja itu dengan cara merubah penampilannya" ucapnya secepat kereta di film Train to Busan.

"Terserah kau saja deh, aku ingin mandi dulu. Daahhh" kataku akhirnya dan mencium pipi eomma lalu pergi kekamar untuk membersihkan diri.

[Author Pov]

"Ah! eomma ada apa dengan joohyun kita?" Tanya namjoon pada ibunya setelah joohyun melenggang pergi ke kamarnya

"Entah lah eomma juga bingung, kau mencari apa tadi?"

"Ohiya, apakah kau melihat kamus bahasa spain ku?"

"Bukan kah kemarin kau tidak sengaja menyobek nya hingga terbelah menjadi dua?"

Namjoon menepuk dahinya, "Aku dan kebiasaanku. Argh!" seru Namjoon sembari mengacak-acak rambutnya. "Mengapa harus ketika aku membutuhkannya?!"

Sang Ibu pun hanya tertawa dan menyuruhnya untuk membeli buku itu lagi. "Ajak dongsaengmu. Setidaknya biarkan dunia tahu bahwa dongsaengmu berubah, hahaha" tawanya.

Namjoon ikut tertawa atas pernyataan sang Ibu, dan ia mengangguk lalu pergi ke depan kamar Joohyun dan mengajaknya untuk ikut dengannya pergi ke toko buku.

Tok.. tok.. tok..

"Hyunie!! Apa kau sudah mandi?" Teriak namjoon dari luar kamar Joohyun

Joohyun yang mendengarnya langsung memutar bola nya malas, segera ia menyudahi game basket di handphonenya dan menghampiri pintu kamar untuk dibuka

"Wae?" Tanya Joohyun malas kepada oppa nya

"Kau sudah mandi?"

"Sudah, ada apa?" Jawab joohyun menatap oppanya

TomboyTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang