0.9

1.7K 146 2
                                    

[Author Pov]

Hari berganti hari, Joohyun dan kakaknya masih belum berbicara satu sama lain. Sebenarnya Namjoon sangat sedih dengan keadaan seperti ini. Begitupun juga Joohyun, biar selama ini ia mengabaikan Namjoon, tetapi Ia tetap sayang kepadanya dan sampai saat ini ia berusaha agar menemukan bukti kebejatan Minyoung agar Namjoon tersadar.

"Sudahlah noona, jangan seperti ini terus, aku yakin suatu saat pasti kita menemukan bukti kalau Minyoung itu jahat," Taehyung dengan santainya berbicara.

Saat ini Joohyun, Soojin, dan anggota bangtan kecuali Namjoon sedang berkumpul di kantin.

"Ya suatu hari itu kapan? aku takut Minyoung main cepat, dan-"

"Stop Joo! Kau tidak boleh berpikiran seperti itu, Namjoon pasti bisa menjaga dirinya dengan baik," Seokjin memotong perkatan Joohyun.

"Semoga saja," Joohyun menjawab perkataan Seokjin dengan lesuh.

"Noona bagaimana kalo nanti kita berdelapan karaoke?" Si golden maknae berbicara dan membuat tujuh pasang mata yang berada disitu berbinar.

"Ayo!"

[Joohyun Pov]

"Ah! Aku dan Yoongi ada pendalaman materi hari ini, jadi sepertinya kami tidak bisa ikut," kata Jin oppa dan Yoongi hanya mengangguk. Ya aku mengerti, kelas 12 memang sedang sibuk-sibuknya belajar demi Universitas yang mereka inginkan nanti, begitu pun Namjoon oppa. Ah, aku jadi sedih memikirkan pria itu.

"Kau bagaimana Soojin?" Tanyaku pada Soojin yang raut wajahnya sedang bingung.

"Emm, Aku tidak bisa Joo-ah. Aku sudah berjanji pada Ibunya Jaehwan untuk menemani Ia berbelanja, sebenarnya aku sangat ingin ikut dengan kalian. Maafkan aku ya Joo-ah," Soojin memelas dan memasang wajah seakan dia bersalah. Kau tahu? Itu sangat lucu wkwk.

"Hahahah, wajahmu sangat lucu Soo! Sudah tidak apa, aku maklum kok sama rutinitas calon menantu hehe,"

"Amiin," Soojin malah mengamini perkataanku.

"Yah, aku tak pernah menyetujuimu untuk menikahi Jaehwan suatu hari nanti," sambar Seokjin oppa yang membuat Soojin mengerucutkan bibirnya dan membuat kita berenam tertawa.

"Hyung, bagaimana denganmu?" Jimin bertanya pada Hoseok dan membuatku juga ingin tau apa jawabannya.

"Baru saja aku ingin mengatakannya, aku ada acara keluarga sepulang sekolah nanti, jadi aku tidak bisa maaf ya," Hoseok menatapku sambil meminta maaf.

"Okay tak apa." kataku sambil tersenyum kepada Hoseok.

Yah...padahal aku ingin sekali ia ikut bersama kami, tapi tidak apa. Setidaknya masih ada 3 degem (dede gemes) yang ikut mendampingiku nanti.

"Tidak usah bertanya pada kami Noona! Jawaban kami bertiga pasti..." Taehyung berhenti berbicara dan...

"KUYYYYY LAH! YA KALI GA KUY" lanjut mereka bertiga kompak serempak dan semangat.

Membuat kami berdelapan tertawa bersama, karena tingkah 3 bocah itu.

Ya tidak ada salahnya bukan jalan dengan tiga maknae tampan. Jangan iri kepadaku ya kawan kawan hehe.

•••

"Ahjummaaaaa!! Sudah lama tak bertemu, ahh bogosipeoooo" Jungkook memeluk ahjumma pemilik karaoke ini dengan erat yang membuatku bingung.

"Jangan heran noona, Jungkook dan ahjumma benar-benar dekat. Jungkook dulu rutin kesini setiap minggunya," jelas Jimin.

Aku ber-ohria sembari menganggukkan kepalaku setelah mendengar penjelasan singkat Jimin.

TomboyTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang