Silent Love (Pending Sementara)

part 19

Happy Reading....

🦄🌈💛

Aku menggeliat di bawah selimut tebalku mendengar dering alarm di heandphone ku terdengar nyaring dan matahari yang telah menembus disela sela tirai kamarku

Aku membuka paksa mataku dan segera bangun dari tidurku, aku melirik perlahan jam yang dinding di sebelah kananku, pukul 06:45

Aku meregangkan badanku dan berdiri menuju kamar mandi setelah mengumpulkan sepenuhnya tenagaku

Baru aku mau meraih knop pintu kamar mandiku terdengar suara eyang di luar kamarku

"Abi sayang ayo bangun, udah hampir jam 7 loh nanti kamu telat sayang"teriaknya dari luar sambil mengetok pintu

Aku berjalan perlahan ke arah pintu dan membukanya, eyang tersenyum manis kepadaku

"Aku udah bangun kok eyang ini Abi baru aja mau mandi"kataku tersenyum

"Ohh iya mommy mana?"lanjutku

"Mommy kamu ada di bawah sayang lagi masak katanya buat anak tersayang nya"kata eyang menggodaku, dan aku hanya tersenyum malu

"mommy bisa aja deh, kalau gitu Abi mandi dulu yah ntar Abi ke bawah"kataku

Kemudian eyang hanya mengangguk dan melangkah perlahan meninggalkan kamar ku

Setelah eyang hilang di balik tangga aku kembali masuk dan menutup pintuku tanpa menguncinya

Aku masuk ke kamar mandi dan mengunci pintuku

Ku nyalakan air di bath up dan memasukkan sabun dan segera masuk setelah airnya penuh

Aku menutup mataku perlahan merileks kan fikiran ku setetes air bening keluar dari sudut mataku dan selanjutnya berubah menjadi deras

Aku menghela nafas gusar dan membuka mataku, aku merubah posisiku menjadi duduk

"Sudah 6 tahun berlalu dan cintaku masih sama besarnya kepada Irham, apa yang harus aku lakukan, mengapa fikiran dan hatiku masih tertuju padanya"batinku

Air mataku terus meneter dan bwrubah menjadi isakan kecil aku menghela kembali nafas gusar dan menenggelamkan diriku di bath up

Setelah beberapa menit aku hampir kehabisan nafas aku mengeluarkan kepalaku dari air

Aku kembali menghela nafas gusar dam bangkit dari bath up dan berdiri di bawah shower

Aku memejamkan mataku menikmati hangatnya air shower menerpa kepala dan tubuhku

Setelah kurasa cukup aku mengambil handuk dan segera melilitkan di tubuh dan kepalaku

Aku menghela nafas sekali lagi dan keluar dari kamar mandi

Aku tergejolak kaget saat melihat mommy sudah duduk sofa kamarku sambil melipat kaki dan bersidekap dada terseyum kepadaku

"Mommy bikin kaget aja, ada apa mom?"kataku

"Ngga papa mommy cuma mau bantu kamu siap siap"kata mommy sumringan dan berjalan mendekatiku di meja rias

Aku hanya mengunggukan kepala ku tanda mengerti

Kemudian mommy membimbing ku duduk di depan meja rias sementara dia berdiri di belakangku sambil mengelus perlahan kepalaku sayang

Aku menatap mommy dari cermin begitupun mommy, tiba tiba dia tersenyum haru aku segera membalikan badanku menatap mommy dan memeluk menenggelamkan wajahku di perut mommy

"Kenapa mommy kok kaya mau nangis?"tanyaku masih sambil memeluk perut mommy

"Ngga papa sayang mommy cuma terharu aja, putri kecil mommy sekarang udah dewasa pintar dan cantik."jawabnya tersenyum sambil mengusap rambutku dan mencium kepalaku