⏩💚 Random PRIVATE 💚⏪
Seorang pria muda bernama Song Joong Ki yang harus membesarkan seorang putri tanpa sosok seorang ibu.
Mampukah ia menjalankan perannya sebagai ayah yang baik dan selalu ada disaat sang putri membutuhkannya?
Dan bagaimana cara...
Setelah mengetahui bahwa dirinya ditunjuk sebagai perwakilan sekolah untuk sebuah olimpiade, mulai sepulang sekolah Hye Rin sedang berjibaku menyelesaikan soal demi soal dari modul latihan yang diberikan gurunya.
Merasa tubuhnya lelah dan perutnya sepertinya sudah minta diisi, Hye Rin berniat untuk pergi ke dapur. Hye Rin meletakkan pena-nya dan melepaskan earphone yang sedari tadi melingkupi kedua telinganya melantunkan lagu-lagu klasik kesukaan Hye Rin.
Hye Rin melirik ke arah jam dinding di sudut kamarnya dan waktu menunjukkan pukul 6 lewat 5 menit. Hye Rin melihat ponselnya dan tak menemukan pesan dari Appa-nya.
Biasanya Joong Ki akan mengirim pesan pada Hye Rin untuk menunggunya pulang untuk makan malam bersama.
Akhirnya Hye Rin memutuskan untuk berjalan menuju ke dapur. Namun baru saja ia akan keluar dari pintu kamarnya, Hye Rin mencium aroma parfum milik Appa-nya.
Hye Rin mengedarkan pandangannya dan menemukan sosok Joong Ki sedang memakai sepatu. Joong Ki terlihat hanya memakai kaos polo berwarna hitam dan memakai celana berwarna hijau army sangat serasi dengan baju yang dikenakannya.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Hye Rin melihat dengan wajah tak percaya akan penampilan Appa-nya yang tidak seperti biasanya.
Biasanya kemanapun Appa-nya pergi pasti memakai kemeja dan parfum sedikit saja. Tapi malam ini penampilan Joong Ki terlihat sangat santai dengan aroma parfum yang menyengat.
"Tidak biasanya Appa memakai pakaian santai kalau pergi ke luar, apalagi memakai parfum berlebihan seperti ini. Sepertinya ia sudah menyemprotkan seluruh isi botol parfum yang ia miliki ke tubuhnya." guman Hye Rin sambil mengedarkan hidungnya dari arah kiri ke kanan untuk menghirup aroma parfum Appa-nya.
"Gerak gerik Appa mencurigakan. Appa pasti menyembunyikan sesuatu." batin Hye Rin yang masih mengendap-endap memperhatikan Joong Ki
~~~*~~~
Joong Ki melajukan Ranger Rover warna hitam kesayangannya dengan kecepatan sedang.
Sejujurnya ia sangat jarang mengemudikan mobil kalau bukan karena ada urusan yang penting. Joong Ki lebih senang menaiki motornya demi mempersingkat waktu.
Tapi saat melihat cuaca malam ini terlihat sedikit mendung, Joong Ki memutuskan untuk menggunakan mobil. Tujuannya adalah untuk bertemu wanita yang dia kenal dari situs kencan buta.
Kenal? Ya sekedar mengenalnya melalui profil yang wanita itu tulis. Dan mereka memutuskan untuk bertemu malam ini supaya bisa mengenal satu sama lain.
Joong Ki juga sengaja tidak memberi tahu Hye Rin akan rencananya malam ini. Saat ia pulang dari toko, Joong Ki melihat putrinya terlihat sedang sibuk mengerjakan tugas dikamarnya. Joong Ki merasa semakin mudah untuk menyembunyikan rencana kencannya malam ini.
