Wfma - 19

1.6K 122 101
                                    


Happy reading ! 😊



Kedua orang tua Joong Ki baru saja kembali ke Seoul setelah berlibur dari Tokyo. Mereka memutuskan mampir sebentar ke rumah Joong Ki untuk melihat putra dan cucu mereka yang jarang sekali mereka temui.

Tapi siapa sangka, mereka malah dikejutkan dengan kehadiran seorang wanita asing di dalam rumah putranya dan yang lebih mengejutkan lagi cucunya memanggil wanita itu dengan sebutan eomma.

"Ommo...!! Halmeoni...!! Harabeoji...!! Aku merindukan kalian...!!" seru Hye Rin yang  langsung memeluk kakek dan neneknya dengan penuh kerinduan.

Hye Kyo hanya mampu berdiri mematung dengan kepala tertunduk. Nyonya Song membalas pelukan cucunya dengan sangat erat namun sorot matanya masih menilik kearah Hye Kyo dengan penuh tanda tanya. Tuan Song awalnya juga terkejut tapi beliau tampak lebih tenang dan mengontrol diri.

"Harabeoji juga merindukanmu uri edelweis.." sahut Tn. Song yang kini sudah melepaskan pelukan cucunya. Ia membungkukkan badannya guna memperhatikan wajah Hye Rin.

"Kau belum mandi chagi?"

"Belum Harabeoji! Aku baru saja bangun. Kemarin Appa mengajakku pergi ke taman bermain seharian dan aku merasa sangat kelelahan." jawab Hye Rin. Ia sangat antusias menceritakan acara liburannya pada kakeknya.

"Baiklah, Harabeoji ingin mendengar ceritamu lebih banyak lagi. Sekarang pergilah mandi supaya kau merasa lebih segar. Harabeoji tunggu ne.."

"Ye Harabeoji." jawab Hye Rin dengan semangat.

"Oh ya Hye Rin-ah, bisa sekalian bangunkan Appa-mu. Katakan padanya untuk menemui Harabeoji!"

"Nde Harabeoji, Hye Rin akan membangunkan Appa." ucap Hye Rin sambil mengangkat jempolnya, tanda ia mengerti dengan perintah kakeknya.

"...Harabeoji, Halmeoni, Eomma aku mandi dulu ne.." pamit Hye Rin dan berlari menuju ke kamarnya. Ia tidak sadar ucapannya barusan membuat kakek dan neneknya yang masih setia berdiri di depan pintu semakin penasaran.

"Ah.. Silahkan masuk Tuan dan Nyonya.. Silahkan duduk.." Hye Kyo mempersilahkan kedua orangtua Joong Ki untuk duduk.

Ia terlihat sangat gugup sekarang. Ia merutuk diri sendirinya sendiri. Bagaimana mungkin kesan awalnya bertemu dengan orangtua kekasihnya dengan keadaan bangun tidur dan acak-acakan. Ia juga semakin bertambah cemas saat menyadari kalau sekarang ia hanya memakai kemeja Joong Ki yang terlalu besar ditubuhnya dan lebih terlihat seperti sebuah dress.

Tadi sewaktu Hye Rin berbicara dengan Tuan Song, Hye Kyo diam-diam mengamati wajah Tuan Song yang kelihatan tidak asing. Setelah mencoba mengingatnya, Hye Kyo akhirnya sadar bahwa laki-laki paruh baya dihadapannya sekarang adalah salah seorang pengusaha terkenal di Korea pemilik Song's Corp. Ia sering melihat wajah Tuan Song muncul di koran maupun artikel bisnis di internet.

Hye Kyo semakin gugup saat tak sengaja melihat Nyonya Song menatapnya dengan alis terangkat. Entah ia sedang berpikir atau mungkin itu pertanda ketidaksukaan ibunda Joong Ki terhadapnya.

"Maaf tuan dan nyonya. Saya akan mengambilkan minum untuk Tuan dan Nyonya."

"Tidak perlu. Kami tahu kau bukan asisten disini." seru Ny. Song tegas yang mampu menahan langkah Hye Kyo yang baru saja akan melangkah ke dapur.

Wife for My AppaTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang