Vampire Prince [Kth]

DL - 26

Definisi cinta menurut kalian itu apa?

Merelakannya pergi asal dia bisa bahagia

Atau

Memaksakan apapun asal kalian bersama

Mana yang kalian pilih?

Jika saja pilihan hanya sesederhana itu, Taehyung dengan senang hati akan memilih opsi pertama. Sayangnya, kedua opsi tadi tidak ada dalam pilihannya kali ini.

Taehyung ada diposisi dimana dia ---merelakan ataupun memaksakan Eunji--- akan tetap berakhir dengan Taehyung sudah tidak dapat lagi bersama kekasih dan para prajuritnya.

Diakhir cerita hidupnya, Taehyung sudah di takdirkan untuk mati. Jika dia bisa membunuh si jahat Jimin, setelah itu dia akan menghadapi hukuman ayahnya karena membunuh Yoongi juga.

Kalau pun dia gagal, tetap saja dia akan mati di tangan Jimin jahat.

Lari? Jangan gila. Taehyung tidak akan menjadi pengecut seperti itu. Dia tidak akan membiarkan siapapun menyakiti Eunji dan prajuritnya.

Taehyung tidak punya pilihan apapun, yang harus dilakukannya sekarang adalah membunuh semua yang dianggap membahayakan Eunji. Taehyung ingin menciptakan dunia dimana Eunji bisa bebas hidup, meskipun tanpa kehadirannya.

Bahkan jika harus mengorbankan dirinya, ataupun siapa saja yang bisa dia gunakan. Taehyung akan melakukannya, itulah keegoisan cinta milik Taehyung.

***

"Tae ..."

Eunji berjalan pelan mendekati Taehyung yang tengah duduk santai di kursinya, memegang beberapa kertas yang sepertinya laporan tentang prajurit yang akan dikerahkan.

"Hmm? Ada apa, sayang?" Taehyung meletakkan kertasnya menatap Eunji.

Eunji yang belum terbiasa dengan panggilan 'sayang' itu hanya bisa memerah. Tapi itu tidak menghentikan langkahnya menuju Taehyung.

"Kau belum makan malam." Kata Eunji menyentuh rambut Taehyung, mengusapnya pelan.

"Aku tidak lapar." Jawab Taehyung memegang tangan Eunji.

"Jangan begitu, kau harus menjaga kondisi badanmu juga."

Taehyung hanya tersenyum, dia lalu menarik Eunji dan memeluknya. Dengan posisi kepalanya ada di perut Eunji.

"Ada apa?" Tanya Eunji lembut.

"Jika kau menjadi manusia ... Apa yang ingin kau lakukan?"

"Manusia ..." Eunji terlihat berpikir.

"Bagaimana dengan pergi ke sekolah?"

"Sekolah?"

"Iya, itu tempat anak-anak manusia belajar, bermain, bersama teman-teman, dan banyak hal lainnya." Jelas Eunji semangat.

"Kau ingin seperti itu?" Tanya Taehyung terkekeh pelan.

"Mmm... Entahlah, aku sering mendengar anak manusia itu mengeluh tentang 'PR'?"

"Hahah, benar-benar ciri khas manusia bukan?" Taehyung melepas pelukannya

"Kenapa?"

"Selalu mencari sesuatu untuk disalahkan. Padahal mereka bisa saja mengabaikan semuanya."

"Kalau begitu namanya tidak berambisi." Gerutu Eunji kesal.

"Kalau tidak seperti itu, mereka tidak akan berkembang. Sama seperti kita." Lanjut Eunji memegang kedua pipi Taehyung dengan tangannya.

"Kau benar. Karena itulah, manusia itu ... Menakutkan."

🌠🌠🌠🌠🌠

Kuy di voment, biar saya semangat lanjutin lagii 😂
Makasih yang setia masih mau bacaa ✌✌💕💕