AFTERDARK [SELESAI]

26- EKSTRA BAND

PEMBACA BANTU AKU MEMPERBAIKI EYD-NYA YA! MAKASIH PEMBACA #LOVEYOU

JANGAN LUPA VOTE DAN COMMENT NYA YA 👌

___________________________________

Ia masih tak dapat melupakan kejadian kemarin, melihat sahabatnya sendiri menangis dihina oleh Audie. Disetiap kesempataan ketika Zaviera berpapasan dengan Zakwan, ia selalu menghindarinya membuat Zakwan merasa aneh dengan sikapnya yang tak biasa itu. Zaviera masih sakit hati akibat kejadian kemarin. Apalagi masalahnya cuman gara-gara cowok, seorang cowok brengsek seperti Zakwan Keven Rajendra.

"Apa kabar Guys—ada berita baru untuk sore hari ini." Ucap Pak Rocky Pembina ekstra band SMA Garuda.

"Berita nya adalah—dua bulan kedepan, akan diadakan kompetisi musik yang akan diikuti oleh seluruh SMA di Jakarta. Dan sekolah tercinta kita ini akan ikut berpartisipasi juga."

"Dan untuk mempersipakan hal tersebut, besok sepulang sekolah akan diadakan seleksi tim inti, dan tim inti itu yang akan maju untuk kompetisi itu." ujar Pak Rocky yang disambut antusiasme para anggota tim ekstra band.

"Maaf Pak, saya terlambat." Cowok yang baru datang itu-pun dengan santai melangkah masuk sambil menenteng gitar.

"Oh tak masalah." Orang yang disuruh itupun langsung duduk sesuai dengan perintah.

"Oh ya Zak kamu dapat bertanya sama Cecep." Kata Pak Rocky sambil menunjuk cowok yang duduk disampingnya.

"Eh—eh ngapain dia kesini?" Zaviera menyenggol lengan Charissa.

"Ya ikut ekstra kali." Jawab Charissa.

"Emang dia anggota?" Charissa hanya mengangguk menjawab pertanyaan Zaviera.

"Dia-kan nggak pernah ikut latihan."Zaviera.

"Dia itu dapet peng-khususan, lagian gak ikut latihan gak bakal ngaruh sama kemampuan-nya." Charissa.

"Kok seenaknya sendiri sih." Gerutunya.

"Kenapa lo jadi sewot sama dia?" Charissa.

***

"Nunggu Kak Kevin?" Tanya seseorang yang tiba-tiba sudah ada disampingnya.

"Gak dijawab nih?"

"ya." Jawab Zaviera dengan malas-malasan.

"Sendirian? Mau gue temenin." Tawar Zakwan yang dijawab Gak perlu dalam hati.

TIN-TIN Zaviera-pun bernafas lega akhirnya Kak Kevin datang juga.

"Ayo pulang, Dek." Ucap Kak Kevin setelah menurunkan kaca mobilnya.

"Iya Kak." Dia pun segera masuk kedalam menghindari Zakwan.

"Hei Kak!" sapa Zakwan 'Ngapain sih nyapa Abang gue, mau cari muka lo?'

"Sorry Zak, gue ganggu waktu lo sama adek gue ya?" Kak Kevin 'Bukan ganggu kak, lo nyelametin adek lo yang cantik ini.'

"Ah enggak kok, Kak." Zakwan.

"Ayo Kak buruan pulang!!!" rengek Zaviera ke Abangnya itu.

"Duluan ya Zak, Adek gue udah gak sabaran nih, laper kali."

"Kalo lo masih mau kangen-kangenan sama Adek gue, maen aja kerumah lagian nyokap sama bokap udah ngizinin kok. Iyakan, Dek?" ucap Kak Kevin sambil bermain matah jahil kepada Adeknya itu.

"Apaan sih Kak! Ayo buruan pulang!" rengeknya kembali.

"Hahaha Iya Kak, Adeknya tuh dah mau nangis minta pulang."

"Gue cabut dulu deh, Gue tunggu dirumah."

"Okee, Hati-hati Kak. Jangan negbut-ngebut Adeknya takut." Zakwan 'Ash, untung gue lagi marah sama elo kalo enggak gue jitak lo!'

Akhirnya-pun Zaviera bernafas lega ketika mesin mobil mulai di hidupkan dan melaju meninggalkan Zakwan yang sepertinya masih menunggu didepan pintu gerbang, sampai dirinya ikut hilang diujung jalan.

___________________________________

SEKALI LAGI JANGAN LUPA VOTE DAN COMMENT NYA YA 👌

Best regards,

Shufiamalina

Kudus, 27 November 2017📌