[1]
--
A.N: Sorry, kalo sebelumnya gak bisa update kemarin hehe
Semoga suka dengan versi barunya, dan plis vote sama komen kalian jangan lupa sebagai review untuk saya^^ - rhyk [NEW VERSION]
"Jadi, kau menolakku? Choi Yoojoo." tanya lelaki bersurai cokelat agak hitam itu seraya berdesah pelan, ini adalah hal terburuk yang pernah ia lakukan dan penolakan yang benar-benar malu setengah mati.
Ditolak memang tidak membuatnya segera menemui kematian, tapi rasa malu yang merayap dalam dirinya seperti mengisyaratkan bahwa hidupnya sama saja sudah berakhir.
"Aku menolakmu karena aku sedang tidak dalam fase itu, Oh Sehun. Kau hanya tidak menyadari sesuatu lain yang ada dalam dirimu."
"Apa maksudmu?"
"Kau tidak dalam perasaan menyukai seseorang, sekalipun iya jawabannya -orang yang kau sukai benar-benar bukan aku. Perasaanmu itu hanya sebatas rasa kagum." Gadis bersurai hitam lurus sepinggang itu kemudian berlalu melewati lelaki yang baru saja mengakui perasaan suka padanya.
Lelaki itu lantas mengacak rambutnya frustasi, lalu dari belakang seorang gadis lain dengan hoodie yang ia pakai sedikit kebesaran itu mendekat pada lelaki bertubuh semampai bak model fashion show. Ia menepuk bahu lelaki itu dengan mengangkat tangannya tinggi-tinggi.
"Tidak apa-apa, itu menandakan kau manusia dengan banyak kekurangan. Tapi, aku tidak mengerti, atas dasar apa ia menolakmu? Padahal kalau aku teliti lagi, kau nampak sempurna bahkan terlalu sempurna untuk jadi seorang pacar manusia. Seharusnya kau jadi pacarnya alien saja."kekehnya terkesan meledek, membuat lelaki itu lantas menyentil dahi gadis itu yang tidak berponi, cukup keras sampai-sampai tangannya yang daritadi menggantung di bahu lebar lelaki itu justru beralih mengelus dahinya sambil meringis kesakitan. "Ouch!Ya! kontrol sedikit penggunaan tanganmu untuk hal yang tidak berguna! Sentilanmu sakit sekali!"rutuk gadis itu marah-marah.Setelah itu ditinggalnya gadis itu dan berjalan kembali menuju hotel tempat mereka menginap.
Arial Side's
Namaku Arial sedangkan nama belakangku adalah Ahn. Sedangkan pria itu bernama Oh Sehun, paras bule menawannya, tinggi diatas rata-rata bak model rumah mode ternama dan juga seorang keturunan chaebol pemilik dari perusahaan bergengsi cakupan Internasional, Ohesang Grup. Sedikit bercerita tentangnya, singkatnya dia bukanlah pria keturunan bule asli, ayah dan ibunya tentu saja orang asli Korea, negri ginseng yang indah dengan kehidupan yang tak seindah di drama. Tentu saja, jika hidup ini terus indah maka ini adalah surga bukan dunia.Okay, cukup dengan petuah tak berdasarku, sekali lagi kita berbicara tentang Oh Sehun dan juga akan membahas banyak hal tentangku.
Entah, sejak kapan Oh Sehun menjadi seseorang yang tampan untuk dimata para gadis -termasuk aku tentu saja. Kami berteman sepertinya dari umur 7 tahun, itupun jika tak salah ingat. Maklumlah, ingatanku dengan mahluk ethereal itu seperti jarak Merkurius ke Jupiter. Bisa dibilang kami berteman sudah cukup lama, tapi rasanya kami seperti tidak berteman. Apa maksudnya? Yah, jadi seperti kau mengenal seseorang sangat lama. Sampai kau hafal orang itu luar dan dalam. Tapi, hubungan kami tak sebaik itu -dibilang akur tidak tapi dikatakan kami musuhan juga tidak. Bingung? Yah, pokoknya kami memang seperti itu.
Dan, aku baru saja menyaksikan sebuah peristiwa langka yang diperkirakan bisa terjadi sekitar 1 dekade lagi. Ya, kami memang sedang melakukan studi wisata dari sekolah kami ke daerah Gangwon untuk melakukan studi mengenai ilmu perbintangan. Hari ini, ia mengakui perasaan sukanya pada wakil ketua OSIS di SMA kami, nama gadis itu CHOI YOO JOO. Kali ini, masih dengan perasaan gagal pahamku, mengenai apa alasan ia menolak Sehun membuatku ternganga, lantas dengan polosnya aku berucap.
KAMU SEDANG MEMBACA
【Soon】EHC Sequel: (still) Come and Gone
FanficMenjadi sahabat, tidak harus selalu akrab. Persahabatan kami adalah persahabatan yang seperti itu. Kebersamaan tetap ada meski kami tidak akrab? Ya, itulah aku dengan dia. Sampai suatu hal lain, mengubah segalanya di antara kami. Dan, tidak ada ya...