Ha?

9.9K 399 12
                                    

Entah kenapa semenjak kepulangan mereka dari rumah grandma dan grandpa gama. Gama bersikap aneh, terkadang sangat perhatian pada mita. Terkadang juga ia sangat dingin pada mita. Seperti saat ini, gama menyuruhnya ini dan itu.

"Baiklah mita, gama sudah bersikap seperti biasanya. Jadi kau jangan terbawa perasaan" gumam mita menenangkan dirinya.

Tak berapa lama telepon diatas meja mita berbunyi.

"Marvela disini" sapa mita pada seseorang yang menelponnya.

"Keruangan ku sekarang" ucap gama.

"Baik"

Setelah menutup sambungan telepon, mita bergegas keruangan gama.mengetuk terlebih dahulu sampai interupsi dari gama yang menyuruhnya untuk masuk.

"Coba kamu beritahu jadwal saya besok selain rapat dengan mr.konovalov" ucap gama sambil mengerjakan pekerjaanya.

"Besok anda ada perjanjian makan siang dengan mr. Barinov, tuan. Setelah itu anda hanya menandatangani berkas saja" jawab mita.

"Bisa kamu batalkan jadwal saya dengan mr.barinov besok? Saya ada keperluan mendadak.pindahkan saja jadwal saya dengan beliau lusa,itupun jika mr.barinov berkenan" ucap gama yang kini mengalihkan perhatiannya pada mita.

"Baik tuan" jawab mita "apa ada lagi?"

"Tidak ada" jawab gama acuh.

"Saya permisi" ucap mita sebelum keluar dari ruangan gama.

Mita bertanya tanya.sebenarnya keperluan apa sampai gama memintanya untuk mengatur jadwal ulang?.mita menggelengkan kepalanya bermaksud untuk menyadarkan dirinya bahwa ia hanya seorang sekretaris bukan siapa siapa selain seorang sekertaris.

Mita mengatur ulang jadwal gama. Seperti yang bosnya minta. Setelah ia menghubungi asisten mr. Barinov. Mita berdiri dari tempatnya ia duduk berniat untuk membuat kopi di pantry kantor.

"Kau mita? " tanya seorang lelaki membuat mita yang sedang mengaduk kopinya menengok kearah pria itu.

Ia terlihat rapih dengan kemeja dan juga dasinya. Tinggi dan berisi. Oh, jangan lupa! Ia memiliki mata yang sipit.mita berfikir jika ia berasal dari asia.

"Iya" jawab mita bingung.

"Perkenalkan" lelaki itu mengulurkan tangannya "aku cal" ucap lelaki itu.

Mita menerima uluran tangan lelaki itu "mita"

Cal tersenyum menampilkan lesung pipit nya."kau berasal dari asia? " tanya mita penasaran.

"No..i'm from melbourne, memang banyak orang yang mengatakan jika aku dari asia. Sebenarnya aku kesal tapi mau bagaimana lagi? Memang wajahku seperti orang asia" cal tertawa.

Mita baru mengetahuinya kalau cal juga termasuk orang yang humoris. Ia sering tertawa padahal mereka baru bertemu.

"Kau sangat lucu,cal" ucap mita.

"Tidak juga" ucap cal.

"Baiklah, aku harus kembali. Sampai bertemu lagi" ucap mita yang kini sudah berjalan kembali ke ruangannya.

Saat ia sedang asik meminum kopi yang baru saja ia seduh, tiba tiba gama datang dan mengagetkannya.

"Dari mana saja kau?" ucap gama.

Mita memuntahkan kopi yang ia minum karena kepanasan. Melihat hal itu membuat gama menghampiri mita dan memegang dagu mita.

"Kau tak apa? " tanya gama memperhatikan bibir mita yang sedikit memerah.

The Crazy BOSS!!Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang