6.

148 27 1
                                    

Kamis, 06:40

Tok. Tok..

"Rara, kau udah bangun belum?"
"Temen kau udah nunggu dibawah nih"

Dengan mata setengah terbuka. Rara berusaha meraih hpnya yang tergeletak tepat disamping kanannya ia berbaring.

Lalu dia menekan tombol power dan melihat jam pada layar hpnya.

Matanya langsung sepenuhnya terbuka saat tahu sekarang sudah jam 06:41.

"Hah? Jam 06:41?"
"Aish bisa telat ini mah"

"Ra, kau masih tidur ya?"

"Gak kok Bang. 10 menit lagi aku kebawah" akhirnya Rara menjawab pertanyaan Arya.

"Yaudah cepet. Temen kau udah nunggu dibawah. Nanti telat lagi"

"Iya iya aku tau"

"Oke. Abang kebawah duluan"

Rara tidak merespon lagi dan dia langsung cepat-cepat menuju kamar mandi.

"Bang, Raranya udah siap?" tanya Ghifari saat Arya sudah turun dari tangga.

"Katanya 10 menit lagi dia bakal turun. Kalian gak apa-apa ya tunggu sebentar. Bang Arya mau berangkat kuliah duluan"

"Iya gak apa-apa kok Bang"

Setelahnya, Arya langsung pergi keluar rumahnya.

"Tadi itu Abangnya Rara?" tanya Reka pada Ghifari.

"Iya. Namanya Bang Arya"

Reka hanya mengangguk paham.

"Aish tumben banget dia jam segini belum siap" gerutu Fitria sambil melihat jam tangannya yang sudah menunjukkan 06:46.

"Ehh ada kalian. Raranya belum selesai ya?" tanya Mamahnya yang kebetulan mau keluar rumahnya dan melihat Fitria, Ghifari, dan Reka sedang menunggu diruang tengah.

"Iya nih, Tan. Kita masih nunggu dia" jawab Fitria diselingi dengan sungkeman dengan Mamahnya Rara dan diikuti oleh Ghifari dan Reka.

"Iya tumben nih. Dia juga habis pulang sekolah langsung tidur. Padahal dia juga istirahat lagi jam 9 malem" ucap Mamahnya Rara menjelaskan.

"Oh gitu ya Tan"

"Yaudah ya, Tante berangkat kerja duluan"
"Dan ini, titip sarapan buat dia" Mamahnya Rara memberikan kotak makan pada Fitria dan diterima olehnya.

"Iya Tan. Nanti aku kasih kedia"
"Yaudah, Tante hati-hati ya dijalan" Fitria sungkeman lagi dengan Mamahnya Rara, begitu pun juga Ghifari dan Reka.

"Tante jalan duluan ya. Assalamualaikum"

"Waalaikumsalam" jawab mereka bersamaan.

Tak lama Mamahnya keluar rumah, akhirnya Rara turun kebawah dan menghampiri temannya yang sudah menunggunya.

"Duh, maaf banget ya aku telat bangun. Jadi bikin kalian nunggu, hehe" ucap Rara merasa tidak enak.

"Iya. Nanti aja ceritanya. Keburu telat kita" respon Ghifari lalu melangkah keluar rumah Rara.

"Ra, nih makanan dari Mamah kau. Untuk sarapan" Fitria menyodorkan kotak makan yang tadi diberi oleh Mamahnya Rara pada Rara.

"Eoh? Iya makasih" Rara langsung memasukkan kotak makan kedalam tasnya. Dan langsung menuju luar menyusul Ghifari dan Reka dengan Fitria.

Rara juga tak lupa untuk menutup pintu dan gerbang rumahnya.

Lalu mereka mulai mengayuh sepedanya masing-masing.
____

My Love [Jung Eunbi] [Revisi]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang