20.

367 46 26
                                    

Sudah seminggu Yeri dirawat dan hari ini ia diperbolehkan untuk pulang.Selama seminggu itu 4 hari Sehun tidak diizinkan untuk menemui Yeri karena Yeri memang tidak ingin bertemu Sehun namun,hari ke-5 Yeri mendengar kabar bahwa Sehun sempat pingsan di depan pintu ruangannya.Diduga Sehun tidak makan dan minum barang sehari pun karena tidak ingin beranjak dari ruangan yang ditempati Yeri.Hal tersebut membuat asam lambung Sehun naik,dari situ Yeri membiarkan Sehun masuk dan mereka berhasil menyelesaikan masalahnya.

"Kalau kamu marah jangan kaya gini lagi, nyiksa tau." Ucap Sehun sambil membantu Yeri merapikan ruangan yang akan ditinggalkan.

"Kamu yang nyiksa diri sendiri,salah kamu ga makan ga minum."

"Kan aku ga mau ninggalin kamu."

"Loh biasanya juga ninggalin aku."

"Makanya kan sekarang aku mau nebus kesalahan aku."

"Aku sakit baru nebus,kalo aku ga sakit ga bakal ditebus kali."

"Terus aja salahin aku."

"Emang kamu salah!"

"Iya iya maaf ya say-" ucapan Sehun terpotong oleh suara perempuan.

"Sehunn........"

"Taeri?" Sehun kaget,pasalnya ia tidak memberi tahu Taeri tentang keberadaannya.

"Kamu ngapain sih di sini?ga inget janji kamu?" Taeri memasang wajah sedihnya.

Yeri yang melihat kedatangan Taeri berharap semoga Sehun tidak termakan omongannya.

"Ngomong apa sih."

"Sehun kamu lupa ya sama apa yang udah kamu la--mphh." Sehun membekap mulut Taeri.

Melihat Sehun tiba tiba membekap mulut Taeri membuat Yeri reflek melontarkan pertanyaan,"Kamu ngapain hun?"

"Engga yer,bentar ya." Sehun menggiring Taeri menjauh.
.
.
.
"Apaan sih lo!ga tau situasi amat!" Ucap Sehun yang kini berada di luar ruangan.

"Abis kamu sih malah jagain dia."

"Dia cewe gue,terserah gue lah."

"Oh jadi gitu sekarang..oke aku bakal bongkar semuanya."

"Toh gue ga salah."

"Kita liat aja cewe lo bakal percaya atau engga." Taeri menyeringai lalu meninggalkan Sehun yang sedang menahan amarahnya.

Tak lama kemudian datangan Yeri.

"Hun?"

"Ya?" Sehun mencoba senormal mungkin.

"Kemana Taeri?kamu ga kenapa napa?"

"Engga ga kenapa napa.Oh iya maaf ya jadi beresin sendiri." Sehun mengusap bagian belakang kepalanya.

"Iya santai aja."

"Ya udah yuk pulang." Sehun mengambil alih tas yang sedang dipegang Yeri dengan tangan kiri dan menggenggam tangan Yeri dengan tangan yang tersisa.
.
.
.
.
.
.
.
"Besok jangan dulu masuk sekolah ya."

"Pulang sekolah nanti aku bakal kesini."

"Kalo ada yang kamu pengenin hubungin aku aja."

Hening.

"Hei!didengerin ga?"

"Sstt.....itu jong suknya mau nyium suzy."

"Ck, dengerin dulu dong sayang.biarin aja sih jongsuk nya mau cium suzy kek,miper kek,princess nabati kek ga ada hubungannya sama kamu kan."

↬ CHOOSE ONE + OSH ✔Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang