Siang itu chanyeol dan baekhyun bermain di pinggir sungai dengan riang di dekat lubang perlindungan mereka.
Karena sudah lelah mereka pun berbaring di rerumputan di bawah pohon yang rindang, baekhyun dan cganyeol menatap cahaya matahari yang masuk melalui celah2 ranting dan daun pohon itu.
Bh : hyung kapan perang ini akan selesai?
Cy : entahlah?
Suara bom pun terdengar dari kejauhan, itu adalah hal yang sudah biasa mereka dengar selama ini.
Bh : Duaarrr!
Cy : kau kenapa baek?
Bh : menirukan suara bom tadi!
Baekhyun bertingkah sangat imut hingga membuat chanyeol tertawa.
Cy : hahaha kau lucu sekali baek! Menggemaskan!
Bh : hyung aku ini pria, aku tidak imut!
Cy : hummm baiklah!
Chanyeol menahan tawanya yang membuat baekhyun menjadi kesal.
Bh : hyung kenapa sih?
Cy : tidak kenapa2!
Bh : ishhh kesal.
Cy : sudah lah, jangan marah, apa kau mengantuk?
Bh : kok hyung tau?
Cy : ya bayi kan biasanya tidur siang hahaha
Bh : hyung aku bukan bayi isshh!
Cy : bercanda baek jangan marah, ya jam segini kau kan memang bisa tidur. Ayo tidurlah di pangkuanku!
Chanyeol bersandar di pohon dan baekhyun meletakan kepalanya di paha chanyeol.
Bh : wahhh pangkuan hyung sangat nyaman!
Cy : sudahlah ayo tidur.
Bh : ne hyung!
Baekhyun pun tidur, dengan chanyeol yang masih terjaga, namun lama-kelamaan angin yang berhembus jugamembuat chanyeol mengantuk. Chanyeol pun memejamkan matanya namun posisi kepalanya menjadi berubah saat sudah mulai tertidur tanpa ia sadari du semakin membungkuk dan mendekatkan wajahnya pada wajah baekhyun dan cup!
Chanyeol mencium baekhyun, chanyeol awalnya mengira jika yang terjadi adalah mimpi sampai akhirnya dia merasakan bibirnya menimpa sesuatu yang lembut, chanyeol pun sadar jika dia sudah mencium baekhyun.
Cy : oh tidak apa yang aku lakukan?
Chanyeok mengangkat wajahnya dan tidur baekhyun pun terganggu, baekhyun membuka matanya dan mengusapnya dengan tangan mungilnya.
Chanyeol pun merasa panik.
Cy : baek?
Baekhyun membelalakan matanya!
Cy : baek sungguh aku tak sengaja melakukannya!
Bh : kupu-kupu wahhh indah sekali! Tangkaokan itu untukku hyung!
Cy : kupu-kupu?
Chanyeol merasa lega karena rupanya baekhyun tak menyadari ciuman tadi.
Bh : iya hyung cepat tangkap sebelum dia lari semakin jauh.
Cy : baiklah! Akan ku coba tangkapkan!
Mereka oun berlari mengejar kupu2 itu. Hingga sampai sangat jauh meeeka mengejar chanyeol dan baekhyun belum bisa menangkapnya. Sampailah mereka di atas bukit.
Cy : yakkk kenapa sulit sekali menangkapnya!
Baekhyun juga masih mencoba menangkap kupu-kupunya tapi langkahnya terhenti saat melihat pemandangan indah sore hari kota seoul di atas bukit itu.
Bh : hyung!
Cy : ne? Jangan ganggu aku!
Bh : berhenti menangkap itu dan lihatlah ini.
Cy : mwo?
Baekhyun menarik chanyeol melihat pemandagan itu.
Bh : wahhh hyung, indah sekali ya!
Cy : perang hari ini sudah selesai, namun kehancurannya terlihat jelas, apanya yang indah di kota hancur seperti ini?
Bh : saat perang sudah selesai! Itu yang indah hyung! Kedamaian itu lebih indah dari segala yang ada di dunia.
Chanyeol hanya terdiam mendengar ucapan namja yang lebih kecil darinya itu.
Bh : jika hyung melihat kehancurannya, maka itu tidak akan indah, tapi jika hyung melihat ketenangannya maka itulah keindahannya hyung.
Cy : apa menurutmu seperti itu?
Bh : ne hyung! Kenapa ya kita tinggal di tempat yang tidak damai? Padahal semua orang menginginkan kedamaian kan? Kitapun begitu? Apa kita kurang beruntung?
Cy : sudahlah jangan pikirkan itu. Kita nikmati saja pemandangan matahari tenggelamnya.
Bh : ne hyung! Sangat indah!
Baekhyun pun bersandar di bahu chanyeol. Air mata pun menetes dari mata baekhyun. Kala mengingat semua masa2 sulit yang dia alami.
Chanyeol pun hanya bisa menatap matahari yang semakin tenggelam itu sambil berharap akan datangnya keajaiban yang bisa menyelamatkannya dan juga baekhyun.
Hari semakin malam, baekhyun san chanyeol oun pulang. Namun dalam perjalanan baekhyun terjatuh dan kakinya sakit,
Dia pun menangis dengan kencang, chanyeol tak tega melihat baekhyun. Dia pun menggendong baekhyun.
Bh : hyung apa aku berat?
Cy : tidak terlalu, kau ini kan mungil. Hahaha
Bh : isshhh hyung!
Cy : tapi benarkan?
Bh : bukan mungil hyung aku kan masih kecil.
Cy : sama saja baek
Bh : tidak sama!
Cy : iya baiklah, aigoo kau emosian juga ya!
Bh : tidak kok!
Cy : ya sudah, tapi lain kali hati2 kalau jalan!
Bh : ne hyung! Apa hyung tidak merasa dingin?
Cy : iya malan ini terasa sangat dingin. Apa salju akan turun?
Bh : entahlah hyung, ini masih bulan agustus
Cy : benarkah! Bulan agustus saja sudah sedingin ini!
Bh : mungkin karena kita hanya berdua! Maka rasanya sangat dingin dan sepi!
Chanyeol terkejut mendengar ucapan baekhyun.
Cy : buka karena kita hanya berdua, tapi karena tak ada mesin pemanas dan kau tak memakai jaket mu, dan aku tak merasa sepi meski aku hanya bersamamu!
Bh : apa hyung merasa seperti itu?
Cy :iya!
Bh : sebenarnya aku juga merasa sama.
Cy : tapi kau tak kayakan hal yang sama tadi.
Bh : mianhae hyung!
Cy : baek jangan bersedih. Aku tak suka melihatnya mulai sekarang kita harus samangat dan ceria kita lawan dunia yang keras ini.
Bh : seperti kartun yang hyung bilang itu kan?
Cy : betul seperti naruto!
Bh : iya naruto! Go go go semangat!
Chanyeol pub senang melihat bekhyun kembali tertawa dia pun berlari sambil membawa bekhyun di gendongannya, baekhyun pun semakin senang karena perlakuan chanyeol.TBC
KAMU SEDANG MEMBACA
Love And Tears [ CHANBAEK ] ✔Complete
FanficKisah chanyeol dan baekhyun yang berjuamg hidup dalam perang korea utara dan korea selatan