Part 8

2.3K 386 89
                                    

--------------------------------------------------

Sorry for typos and happy reading.

--------------------------------------------------

We Just a Friend - 8

[ Kekasih, tidak peka. ]

"Kau dan Suzy, apa kalian punya hubungan spesial?" Myungsoo yang sedang memakan makan siangnya melirik Baekhyun yang duduk di sampingnya, pria itu asik makan tapi tetap aktif bicara. Teman-teman Myungsoo yang duduk satu meja dengannya juga melihat ke arahnya seakan sedang menantikan jawaban sang pria.

"Kami hanya teman." Jawabnya acuh, melanjutkan makan tanpa peduli dengan tatapan tak percaya teman-teman prianya yang terdengar mendesis sebagai respon.

"Teman apa yang tampak sebegitu paniknya mendengar dia jatuh. Kau yakin kalian hanya teman?"

Myungsoo memutar bola matanya malas, kemudian meletakkan sumpit di atas tempat makanannya. "Aku hanya menjaganya karena dia itu sangat ceroboh, kami sudah dekat dari kecil dan ya tuhan― kenapa juga aku harus menceritakan hal ini pada kalian!" pria itu kembali meraih sumpit dan memilih untuk makan, menolak menjelaskan lebih lanjut lagi.

"Melindungi huh? Kalau begitu sepertinya kau harus melindunginya sekarang." Ujar Taemin, memandang ke depan membuat ketiga temannya yang lain mengikuti arah pandangnya.

"Heol, kenapa Joo Hyuk makan di situ dan satu meja dengan Suzy? Bukankah dia sudah punya pacar?"

"Aku dengar mereka sedang perang dingin."

"Sepertinya Suzy sedang dijadikan alat agar pacarnya cemburu. Joo Hyuk memang licik."

Baekhyun, Sungjong dan Taemin bicara silih berganti, terus menyumpit makanan mereka sembari memperhatikan salah satu sisi kantin yang terdapat Suzy dan teman satu anggatan mereka sedang makan bersama. Mereka tidak tahu dari mana Joo Hyuk menggenal Suzy, tapi tidak heran juga sebenarnya karena wanita cantik memang mudah terkenal.

"Bukankah sebagai pelindung kau harus melindung― ke mana bocah ini?" Taemin yang baru saja ingin berbicara pada Myungsoo langsung membulatkan matanya karena posisi tempat yang Myungsoo duduki tadi telah kosong.

"Itu, di sana." Sungjong dengan wajah tak bersalahnya menunjuk arah tatap mereka yang tadi, Taemin memiringkan tubuh dan langsung menangkap keberadaan teman satu kelasnya tersebut.

"Heol, dan dia bilang mereka hanya teman?" pria itu memasang wajah jeleknya yang membuat Sungjong hampir tersedak wortel yang sedang ia kunyah. Sedangkan Baekhyun hanya tersenyum simpul melihat kedua temannya tersebut kemudian menimpali, "mereka pasti hanya teman. Myungsoo tidak mungkin bohong tentang status mereka kalau mereka benar-benar lebih dari itu."

Di sisi lain, Myungsoo sudah sampai ke tempat duduk Suzy yang berada di sisi lain kantin tempat duduknya tadi. Joo Hyuk adalah orang pertama yang menyadari kedatangan Myungsoo, dia tidak terlalu dekat dengan pria itu karena memang mereka tidak satu kelas ―hanya satu angkatan, sama-sama kelas dua― membuatnya tidak merasa harus menyapa dengan ramah.

Suzy mendongakkan kepala, akhirnya sadar dengan kedatangan Myungsoo ke meja tempatnya makan. "Apa yang kau lakukan di sini?" itu Myungsoo yang bertanya, Suzy kalah cepat dari sang pria untuk membuka mulut.

"Makan, tentu saja." Jawabnya santai, tapi setelahnya dia menggeram kesal karena jawaban cuek Myungsoo, "aku tidak bertanya padamu, aku bertanya pada pria dihadapanmu ini."

We Just a Friend [END]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang