Empat

1.1K 133 22
                                    


Hanbin menyandarkan tubuhnya pada sandaran sofa dan mengumpat pelan. Di sisinya ada Chanwoo yang sibuk merunduk dan menatap ponselnya. Hana dan Hanbyul duduk di karpet dengan Hanbyul yang sibuk buku gambarnya dan Hana yang sibuk dengan ponselnya.

"Dasar badak, gue blok lo, anjing!"

Hanbin kembali mengumpat saat umpatan Hana itu terdengar begitu saja. Lelaki itu beranjak dari posisinya dan meraih ponselnya yang terletak begitu saja di atas meja di depannya, yang sejak tadi bergetar tak ada hentinya.

"Ini siapa, sih? Yang buat group chat gak jelas begini?" tanyanya kesal sambil menatap layar ponselnya yang menunjukan ratusan pesan yang belum dibaca. "Mana unfaedah semua lagi obrolannya."

"Si badak Jungkook!" jawab Hana cepat dan kembali menarikan jari-jarinya di atas layar ponselnya.

"Ck, berisik banget!" gumam Hanbin lalu melempar ponselnya kembali ke meja dan menyandarkan tubuhnya ke sandaran sofa.

"Di mute aja, bang!" celetuk Chanwoo yang masih sibuk dengan game di ponselnya. "Lagian Jungkook buat tuh group cuma mau modusin anak kelas."

"Hoh, mampus lo, badak! Sohyun keluar,"

Hanbin sontak membuka matanya saat suara setengah teriak Hana kembali terdengar. Gadis itu juga bersorak heboh sambil menatap layar ponselnya. Dan entah untuk alasan apa, Hanbin menggerakan tangannya dan meraih kembali ponselnya dan melihat apa isi dari group chat yang dilabeli nama 'IPA5' tersebut.

"Si Jungkook otaknya besok gue sleding," Hanbin tanpa sadar mengucapkan kalimat itu saat ia membaca chat terakhir yang ada di layar ponselnya.

Jungkook:
Ini semua gara-gara ketua kelas yang gak muncul-muncul, jadinya wakil ketuanya keluar. Pak ketua, tanggung jawab.

Yeri:
Najis banget lo mau sok imut kayak gitu.

Mark:
Mampus, lo! Dinajisin ama Yeri.

Nayeon:
Belum sama Gea, loh, Kook.

Yuju:
Ntar lagi, tenang aja.

Rosie:
Mata hati Gea bakal lihat seberapa bejat, elo.

Taehyung:
Anjir!

Jungkook:
Bully aja gue terus. Gue iklas kok.

Rosie:
Bodo.

Hana:
Eh badak, kata abang, besok dia sleding otak lo.

Jungkook:
Lo baca 'kan, Bin. Ya udah keluar! Gak usah sok siders deh, lo!

Hanbin keluar

"Yah bang, kok lo keluar?" tanya Hana sambil mendongak dan menatap Hanbin yang sudah kembali melempar ponselnya dan kini berbaring malas di sofa, membuat Chanwoo tersingkir dan kini duduk di karpet di dekat Hanbyul.

"Itu kan keluar!" jawab Hanbin masa bodoh, membuat Hana melongo tak percaya.

"Fix, abang gue ogebnya kebangetan!"

^*leader couple*^

"Hanbin bego!" umpat Junhoe sambil menatap tak percaya layar ponselnya.

Ia saat ini berada di teras rumah Yoojung dengan Yoojung dan Sohyun yang juga ada di situ. Yoojung sendiri sama sibuknya dengan menatap ponselnya sendiri sementara Sohyun hanya diam dan menatap mereka dengan datar.

"Pantes sih, cacat gitu," celetuk Sohyun tanpa minat.

"Berisik gini, gimana orang ganteng betah, Jun?!" komentar Yoojung yang juga masih sibuk menatap ponselnya. "Jadi bener kalo dia keluar. Eh tapi, jangan keluar dulu dong, ntar gue gak bisa liat chatnya dia,"

"Ya, tinggal PC aja apa susahnya, sih?" tanya Junhoe menanggapi ucapan Yoojung sambil mencomot kue yang ada di toples di meja bundar di tengah teras itu.

"Kalau dia bales, nyet," Yoojung melempar tatapan kesalnya pada Junhoe.

"Oh iya, Hanbin kan mageran. Jangan balas, baca aja kagak," ucap Junhoe membenarkan.

Lelaki itu lalu kembali sibuk dengan ponselnya yang kini kembali ramai dengan hal aneh lainnya. Hal serupa juga terjadi pada Yoojung. Dan Sohyun yang melihat tingkah kedua sahabatnya itu kembali mendengus kecil. Gadis berponi itu lalu meraih toples berisi kue di atas meja dan mulai memakan kue itu sembari memeluk toplesnya.

"HanSo?" Sohyun dapat menangkap Yoojung yang menggumamkan sesuatu sambil menatap tak percaya layar ponselnya.

"Hanso? Hanhyun, Binso, Binhyun, Hanbin Sohyun? Hahahahaha.. Hana emang kurang ajar banget nih sama abangnya," berikutnya suara tawa Junhoe yang menyusul sebelum ia menyebut nama-nama aneh tadi membuat Sohyun mengernyit heran. Tentu saja! Karena Junhoe juga menyebut namanya tadi.

"Apaan, sih?" tanya Sohyun setengah kesal dan berniat meraih ponsel Junhoe dari tangan lelaki itu.

Junhoe menghindar dengan cepat saat Sohyun telah meletakan toples dan hendak meraih ponselnya. Lelaki itu lalu melanjutkan tawanya, membuat Sohyun menatap jengkel ke arahnya.

"Si Mark bilang kalo lo sama Hanbin cocok karna udah keluar group tanpa ngechat sekalipun. Katanya kalian jodoh," ucap Yoojung yang tak mengalihkan tatapannya dari layar ponselnya.

"Dan Hana dengan gak tahu dirinya ngasih nama pasangan yang aneh buat lo berdua," timpal Junhoe dan kembali tertawa lebar.

Sohyun kembali memandang kesal Junhoe. Dan ia memang kesal saat ini. Dalam hatinya, ia mengutuk Mark yang telah mengatakan hal gila itu. Ia berjanji akan membuat lelaki itu menyesal mengatakan itu dan membuat seisi kelas heboh karena hal aneh itu.

Tapi kalau dipikir lagi, Sohyun lebih kesal pada Hanbin. Kenapa lelaki itu harus keluar dari group dengan keadaan yang sama dengannya? Ia tak tahu kenapa Hanbin keluar, tapi hal itu membuatnya jengkel. Jika Hanbin tak keluar, mungkin otak ajaib Mark tak akan memunculkan hal menjengkelkan itu. Intinya, ini semua salah Hanbin. Dan itu membuat Hanbin terlihat semakin menyebalkan di mata Sohyun.

"Wah, Donghyuk emang jenius," mendengar suara Yoojung itu, Sohyun lantas bergerak cepat dan merampas ponsel Junhoe dari tangan pemiliknya.

Junhoe yang masih asyik tertawa, kaget saat Sohyun mengambil ponselnya dan tak sempat menghidar. Akibatnya, lelaki itu membiarkan Sohyun mengambil ponselnya dan melihat apa yang ada di sana.

Donghyuk mengubah subjek dari "IPA5" menjadi "IPA5: Leader Couple Area"

"Anjir!" Sohyun tak dapat menahan dirinya untuk mengumpat kesal saat membaca tulisan itu dan saat ia tak sengaja membaca beberapa chat dari teman sekalasnya yang sedang heboh membicarakannya dengan Hanbin.

^*leader couple*^

Suasana kelas pagi ini masih sepi saat Sohyun tiba. Gadis itu lalu berjalan dan meletakan tasnya di bangkunya yang sudah berpindah ke sudut kanan paling depan, dekat dengan pintu. Selanjutnya ia bersiap untuk keluar dan pergi ke perpustakaan.

"Eh?"

Sohyun mundur teratur dan memasang wajah datar saat ia akan melangkah keluar kelas dan hampir bertabrakan dengan Hanbin yang akan memasuki kelas. Gadis itu tak mengatakan apapun dan hanya memasang wajah datarnya, membuat Hanbin mengerutkan kening tak paham.

"Bin, jangan lama-lama, awas lepas kendali," suara teriakan heboh Bobby dari luar kelas membuat Hanbin sukses mengumpat di depan Sohyun.

Dan hal itu membuat Sohyun mendengus kesal. Bagaimana bisa Hanbin mengumpat begitu saja di depannya?!

^*leader couple*^

Ada yang masih bingung?

YoaMaria

Leader Couple (Hanbin-Sohyun)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang