CHAPTER 8

5.5K 355 5
                                    

Maaf kan hqq yang tiba tiba menghilang...  🙏🙏🙏
.
.
.
.
HAPPY READING ❤❤❤❤

°°°°°°°°°°°°°°•••••••••••°°°°°°°°°°°°

Pada akhirnya jungkook hanya ber alasan jika dia ingin melihat kamar sebelah.

Untungnya mama nya percaya. Saat mama nya sudah pergi dia kembali ke kamar sebelah. Lalu tidur di kamar itu.

Yeon ji POV

Aku membuka mata ku perlahan. Aku melihat jam di atas meja nakas. Sekarang menunjukkan pukul 7 sore.
Aku beranjak dari kasur dan keluar dari kamar menuju dapur untuk mengambil minum.

Aku merasa ada yang aneh. Tapi apa ya?

Aku baru mengingat nya dari aku bangun. Aku tidak dapat melihat jungkook oppa.

"Dimana dia ya?" gumam ku.

Aku mencari di mana mana tidak ada hingga aku mendekati satu ruangan yang belum aku lihat. Kamar tamu.

Aku membuka pintu. Dapat ku lihat jungkook yang sedang tertidur pulas. Aku mendekati ke arahnya. Lalu ku tatap wajah nya. Tidak ku sangka aku dapat menikah secepat ini bahkan dengan bias ku sendiri.

Semakin lama aku menatap wajah tampan nya. Semakin larut juga dalam pikiran ku yang terbang entah kemana. Hingga...

"Berhenti lah, menatap ku..." Jungkook perlahan membuka mata nya lalu menatap mata ku dalam.

Aku tersentak lalu dengan segera aku berdiri dan berlari keluar kamar itu. karena merasa pipiku sangat panas. Aku memutus kan untuk menuju dapur lalu masak untuk makan malam.

saat sedang mengoseng. Jungkook datang lalu duduk di meja makan.

"Masak apa kau malam ini?"

"Masak nasi goreng kimchi"

"Oh"

Selang waktu, masakan ku selesai.

"Chaaa.... Dua nasi goreng kimchi sudah jadiii" aku membawa dua piring ke meja makan. Lalu, menyajikannya.

Dia mencoba masakan ku. Lalu dia mengangkat kedua alis nya lalu menatap ku.

"Kenapa? Tidak enak ya? Maaf, ya aku tidak pandai memasak" kata ku sambil menunduk.

"Tidak kok, ini enak" kata nya tersenyum yang membuat ku tersenyum juga.

Selesai makan malam aku membawa piring kotor lalu mencucinya. Aku berjalan ke ruang tengah untuk menonton acara music ke sukaan ku.

Aku membesar kan volume nya. Lalu aku menggerakkan badan ku sesuai irama yang ada pada acara tersebut.

Terdapat 7 namja yang sangat ku sukai, terpampang di layar tv. Dan sekarang aku tidak mengingat jika salah satu dari namja yang terpampang di tv adalah suami ku sekarang.

Autor POV

Gadis itu terus menggerakkan badannya sama seperti yang di tunjukan dalam tv. Hingga acara tersebut habis. Lalu dia duduk ke sofa tepat di belakangnya.

Yeon ji mengatur nafas nya yang sempat tidak teratur tadi. Yeon ji menidurkan badan nya di sofa tersebut. Lalu memejam kan mata nya sebentar lalu membukanya kembali.

Yeon ji menoleh kan kepala nya ke pintu di mana tadi jungkook datangi setelah makan malam. Yeon ji mengambil hp nya yang terletak di atas meja. Sekarang sudah pukul 08.52 PM.

Dia membuka ikon line. Ada banyak pesan yang masuk. Dia membuka satu persatu. Hingga dia menemukan satu pesan dari orang yang sudah menjadi 'mantan pacar' nya itu. Yeon ji membuka pesan itu.

Line

08.49 AM
Jackson.w hai, apa kabar?

09.01 PM
Yeon.ji baik, bagaimana dengan mu?

Jackson.w oh, kau belum tidur?  Atau aku mengganggu tidur mu?

Yeon.ji ah, tidak kok. ada apa kau nge chat ?

Jackson.w hmm.. Aku sudah kembali ke korea dari dua hari yang lalu. Bisa kah besok kita bertemu di cafe yang dulu tempat kita sering tempati.

Yeon.ji oh tentu. Jam berapa ?

Jackson.w sekitar jam 10, ok?

Yeon.ji ok.
Read.

Setelah itu dia mematikan layar hpnya. Manatap langit langit kamar.
Dia menutup matanya lalu mengingat bagaimana Jackson 'mantan pacarnya' memutuskan dia dengan alasan yang menurut dia adalah alasan yang sangat konyol.

Jackson memutuskan kan dia karena Jackson ingin pindah ke luar negeri. Dan tidak ada yang mengganggunya jika ada ujian datang.

Yeon ji hanya terkekeh mengingat semua itu. Dia mengingat semuanya dengan sangat detail tidak ada satu adegan yang dia lupakan. Pada akhirnya Yeon ji terbawa ke alam bawah sadarnya. Hingga pulas.

Tanpa sadar dari tadi saat yeon ji memejamkan mata. Ada yang orang memperhatikannya. Lalu saat itu juga orang itu mendekat ke arah Yeon ji lalu mensejajarkan tinggi nya.

Orang itu menatap wajah Yeon ji yang terlelap sebentar. Lalu, Tanpa pikir panjang orang tadi menggendong Yeon ji ala bridal style ke arah kamar yang sebelumnya di tiduri oleh Yeon ji.

Orang itu adalah jungkook. Bagaimana pun Yeon ji adalah istrinya. Walaupun jungkook tidak mencintainya. Tapi jungkook masih mempunyai hati nurani. Jungkook masih mengingat kata kata kakak lelakinya kepada dia sebelum dia menjadi artis 'wanita harusnya di lindungi bukan di sakiti' itu lah kata kata yang selalu jungkook ingat jika jungkook sedang dekat dengan wanita.

Tanpa dia sadari. Terukir senyum di wajahnya. Senyum yang sangat tulus.

TBC..

Ini up nya sesuai mood akyuhh yahh~~

Kalo mood aku ancur paling nanti cerita ini ada konflik. Kalo mood aku bagus ya... Ada romance romance nya gituu..

Tapi kalo emang lagi mood gak ngapa ngapain yaudah gak up hehehe.

Tapi kayaknya besok up lagi deh..
Double up sebagai permintaan maaf karena tiba tiba ngilang hampir seminggu. Di tunggu yak 🙏🙏❤❤❤❤❤❤❤❤❤❤

My Husband  - Jeon jungkook✔Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang