SEOUL GHOUL [1] ✔️

SG 13 (Seperated)

 Cerita sebelumnya...

"Apa..." Jungkook mulai berbicara. "Apa... hyung bisa... mencium, bau Luhan-hyung?"

Jungkook menatap Sehun dengan penuh penjelasan. Sedangkan yang ditatap merasa takut, hingga anggukkan ragu dilakukannya, membuat Jungkook tak percaya.

"Kalau begitu..." Jungkook menahan melanjutkan perkataannya. Masih ada rasa takut lagi dalam pikirannya saat ingin mengucapkan sebuah nama yang tak sanggup ia ucapkan secara verbal. "Apa... Taetae-hyung ada di sana juga?"

Dengan mantap, Sehun mengangguk lagi untuk yang kedua kalinya.

Jungkook menutup mulutnya dengan tangannya, tak sadar bibirnya bergerak mengucapkan sebuah kata dengan lirih. "Andwae..."

-Chapter 13 (Separated)-

"Hhh... hhh... hhh..."

Taehyung ngos-ngosan saat ia berlari menelusuri jalanan sepi sambil membawa Luhan dalam gendongannya. Salahkan tubuhnya yang terlampau krempeng, namun masih mempunyai abs yang membuat para wanita menjerit senang.

Sebentar lagi... sebentar lagi kita sampai, ujarnya dalam hati.

"Urgh!" Taehyung menoleh pada namja yang masih dalam gendongannya sambil bergumam, "Hyung, kau berat ya..."

PLAK!

Pukulan kecil pada kepala Taehyung, membuatnya meringis kecil. "Hyung! Kenapa kau memukulku?!"

"Karena kau mengatakanku berat." Balas Luhan dengan entengnya. "Salah sendiri kau tidak ingin ku makan, maka balasannya kau harus menggendongku."

Taehyung menghela napas. Kalau saja ia bukan hyungnya Jungkook, sudah ku jatuhkan namja ini.

.

.

.

"Sehun-hyung! Apa mereka baik-baik saja? katakan padaku!" ujar Jungkook tak terima saat tahu keahlian Sehun yang dapat mencium bau keberadaan ghoul lainnya.

Sehun nampak berbpikir sebelum menjawab. "Sepertinya... mereka baik-baik saja..."

CKLEK!

Bel kecil di dekat pintu utama terdengar hingga lantai dua. Sehun dan Jungkook langsung terdiam saat mendengar hal itu.

"Apakah itu mereka?! Luhan-hyung?! Aku harus ke sana!" Jungkook segera keluar dari ruangan tersebut, pergi ke lantai satu demi menemui kakaknya.

"Tunggu! Jangan ke bawah dulu!" terlambat. Jungkook sudah lebih dulu pergi sebelum diberi peringatan olehnya. "Aish! Anak itu!"

Sehun segera turun mengikuti Jungkook dengan rasa khawatir. Masalahnya...

...ia mencium aroma asing dari ghoul yang kini masuk ke dalam Anteiku.

.

.

.

"Aish... kenapa malam ini begitu berisik sih..." gumam seorang namja, yang diyakini bernama Park Jimin.

Setelah insiden suara berisik entah dari mana, Jimin segera berlari menghindar kawasan tersebut menuju rumahnya. Rasa khawatir dalam benaknya membuatnya takut akan kematian untuk dirinya.

Apa itu ulah ghoul? Kenapa mereka berkeliaran di tempat sini sih?, ujarnya dalam hati.

Masih menelusuri jalan menuju rumahnya, langkahnya terhenti saat melihat seseorang sedang berhadapan satu sama lain. Diantara keduanya mengeluarkan sebuah ekor yang membuat Jimin terkesiap.