Part 10

553 71 2
                                    

Happy Reading


*

Tiga puluh menit kemudian..

"ish Mondy kemana sih, katanya cuman kebelet mau ke toilet nih udah setengah jam gue nunggu, kemana sih tua anak" gerutu Raya menengok ke kiri dan kekanan menunggu Mondy yang tak kunjung balik dari toilet.

"ehem.." deheman Mondy di belakang Raya. Rayapun membambalikkan badannya.

"dari mana sih Mon, kamu tu ketoilet kebelet atau jangan jangan kamu ketiduran di dalam toilet ya?" ujar Raya menunjuk Mondy.

"gak Ray.. em aku punya sesuatu buat kamu....." ucap Mondy sambil mengambil sesuatu di saku jasnya.

Sebuah benda berbentuk persegi panjang berwarna merah, lalu Mondy membuka kotak itu dan mengeluarkan isinya, sebuah kalung putih yang berliontin 'R' kalung yang sama persis yang di lihat oleh Raya tadi. Senyum mengembang di bibir ranum Raya, Mondypun memakaikan kalung itu padanya.

 Senyum mengembang di bibir ranum Raya, Mondypun memakaikan kalung itu padanya

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.

"Mon.. kamu.. trimakasih.."entah apa yang ada dalam pikiran Raya yang jelas saat ini ia benar benar bahagia dengan pemberian Mondy hingga reflek ia meajukan badannya dan mencium pipi kanan Mondy.

Mondypun mematung, jantungnya seakan berhenti, sambil menahan nafas dengan cepat Mondy memegangi pipi kanan yang di cium oleh Raya. Rayapun bersemu merah salah tingkah 'bodoh kenapa kelapasan tolot lo Ray' guman Raya dalam hati. Untuk sesaat mereka saling pandang lalu Mondy berdehem untuk memecahkan keheningan.

"ehem.. kamu suka Ray" tanya Mondy sambil menggaruk tengkuknya.

"suka Mon.. banget.. trimakasih" jawab Raya sedikit gugup.

"emm.. pulang yuk"

"ayok.."

Mereka berjalan beriringan entah mengapa suasana sedikit canggung dengan kejadian tadi.

Tanpa mereka sadari seseorang dengan memakai pakaian serba hitam mengawasi mereka. Lalu orang itu merogoh ponsel di sakunya untuh menghubungi seseoran di sana.

*

Di sebuah apartemen seseorang sedang mencoba mengangkat ponselnya yang berbunyi tanda ada panggilan masuk.

"ada info apa" jawabnya sambil meminum minuman berakohol langsung dari botolnya.

"sepertinya mereka memang benar sepasang kekasih bos, saya melihat Mr. Mondy memberi kejutan kepada wanitanya sebuah kalung dan di balas dengan sebuah ciuman di pipi, itu membuktikan wanita itu benar benar berharga bagi Mr. Mondy" ujar seseorang di sebrang sana.

"bagus.. awasi mereka dan jika Mondy lengah kita culik wanitanya, kau mengerti"

"siap mengerti bos"

Nobody is perfectWhere stories live. Discover now