Nobody is perfect

Part 30

Hai semua terimakasih sudah setia dengan story abal abalku ini ..

Terimakasih yang selalu vote and comment serta dukungan kalian..

Tanpa kalian aku gak bakalan bisa buat nglanjutin story ini..

Untuk part ini dan selanjutnya.. Raya dan Sean masih menikmati liburannya jadi bakalan gak ada mereka mungkin di part 32 atau 33 Raya dan Sean bakalan muncul..

Heppy reading..

Mondy bingung ia kehilangan Gino dan istrinya ia mencoba merogoh ponsel yang ada di dalam saku jasnya dan menghubungi salah satu pengawal kepercayaannya untuk melacak keberadaan Gino.

Pikirannya kacau, bagaimana kalau apa yang dibicarakan oleh Gino tadi adalah sebuah teka teki untuknya yang ditujukan kepada Raya entahlah yang jelas Mondy harus mencaritahu kebenaran secepatnya.

...

Kini Gino dan Sasa sedang di dalam mobil perjalanan menuju hotel yang akan mereka tempati selama di Istanbul Turki ini, namun sepertinya Sasa berguman dalam hati apa tadi pria yang bertengkar dengan suaminya adalah mantan pacar Raya sekaligus yang telah menghamili Raya.

"sayang.." ucap Sasa mengalihkan pandangannya dari jendela ke arah Gino.

"iy sayang.. ada apa??" jawab Gino.

"apa pria yang mencari keributan di lestoran tadi yang bernama Mondy, Mondy mantan kekasih Raya yang telah menghamili Raya??"

"yah benar dia Mondy, Mondy Alexander mantan pacar Raya yang telah menghamili Raya.."

"oh.. untung Raya sudah tidak berhubungan dengan pria kasar, arogan dan sesombong tadi"

"yah kamu benar"

"oh ya... lalu soal tadi aku bilang kalau aku hamil padahal aku kan gak hamil sayang.. aku berbohong kepadanya, lalu kenapa kamu malah membenarkan kebohonganku"

"aku hanya memberi ia sedikit jera sayang"

"tapi tapi tunggu.. tadi kamu berbisik kepadanya, jangan bilang kalau kamu memberitahunya kalau Raya hamil" ujar Sasa memberi tatapan menyelidik kepada Gino.

"aku hanya memberinya sebuah teka teki sayang.." jawab Gino dengan entengnya.

"apa kamu bodoh Gino.. kalau saja si Mondy itu tau jawaban dari pertanyaanmu atau teka teki bodohmu kalau Raya hamil itu sama saja kamu memberitahukan kebenarannya sayang.. aist" gerutu Sasa.

"Shiit.. bagaimana aku bisa sebodoh ini.. aku akan segera memberitahu Jack dan Leon tentang Mondy" umpat Gino langsung meraih ponselnya dan menghubungi sahabatnya.

Setelah Gino samapai di hotel yang akan mereka tempati untuk sementara waktu ia dan Sasa langsung bergegas menuju kamar vvip mereka, berbeda dengan kamar yang lain yang hanya memiliki ruang kamar dan kamarmandi saja berbeda dengan kamar vvip yang sudah di pesankan oleh Raya.

Kamar Gino berupa ruangan yang berisikan lengkap ada ruang tamu, ruang makan, dapur minimalis, kamar utama dan sebuah kamar tamu tak lupa kamar mandi yang berada di setiap kamar.