"Kau sungguh mengenalnya, Jungkook-ssi?" Tanya Eunji.
Kini Eunji dan Jungkook tengah berada di dalam mobil. Jungkook yang tengah fokus menyetir menoleh ke arah Eunji.
"Nee". Ucap Jungkoook. (Iya)
"Bagaimana mungkin?" Tanya Eunji.
"Kau tidak perlu tahu." Ucap Jungkook cukup dingin.
"Jungkook-ah. Kita berteman sudah cukup lama bukan? Mengapa kau menutupinya?" Tanya Eunji sedikit memaksa.
Jungkook pun kembali fokus menyetir tanpa memperdulikan ucapan Eunji.
Mereka akhirnya tiba di depan Gedung Bighit.
"Jungkook, apa kau tidak ingin turun?" Tanya Eunji.
"Anniya, kau masuk duluan Eunji-ya. Aku ada urusan sebentar." Ucap Jungkook.
"Baiklah. Takecare, Baby!" Ucap Eunji dengan menempelkan pipi nya dan pipi Jungkook saling bergantian.
Jungkook pun langsung melajukan mobilnya dengan cukup kencang. Kini yang harus Jungkook lakukan adalah menemui Ji Hyun. Entah bagaimana keadaan wanita itu sekarang. Jungkook telah menyakiti hatinya.
Jungkook melajukan mobilnya menuju restoran tempat Ji Hyun bekerja. Kettika Jungkook telah tiba, Jungkook mencari cari batag hidung Ji Hyun namun Jungkook tidak menemuinya. Dimana wanita itu?
Jungkook pun segera menelfon Ji Hyun.
You's calling Ji Hyun(Fan) ...
"Ku mohon angkat,Ji Hyun-ah." Ucap Jungkook penuh rasa bersalah.
Panggilan itu pun diabaikan oleh Ji Hyun. Tanpa berfikir panjang, Jungkook pun melajukna mobilnya ke apartemen milik Ji Hyun. Jungkook tidak melihat kehadiran Ji Hyun di apartemen. Tetapi keputusan Jungkook sudah bulat, Jungkook akan menunggu Ji Hyun disini. Di apartemen Ji Hyun.
Jungkook terkekeh ketika meliht seluruh isi kamar Ji Hyun. Kamar ini penuh foto dirinya. Dari mulai poster bangtan, Lukisan, Bingkai, Bantal, photocard yang di gantung dengan tali, bahkan dinding kamarnya penuh dengan foto Jungkook dan di salah satu dindingnya tertera logo BTS yang cukup besar. Sungguh kamar idaman para Army bukan?
Tidak lama setelah Jungkook melihat seisi apartemen, Ji Hyun pun tiba.
"Apa yang kau lakukan disini?!" Ucap Ji Hyun terkaget.
"Aku ingin meminta maaf padamu." Ucap Jungkook santai.
"Pergi." Ucap Ji Hyun mengusir Jungkook dari apartemennya.
"Shirreo!" (Tidak mau.)
"Waee?!!" Ucap Ji Hyun. (Kenapa)
"Mianhae, Ji Hyun-ah. Jeongmal mianhae." Ucap Jungkook. Jungkook pun menggapai salah satu tangan Ji Hyun dengan sangat tulus. (Maafkan aku. Sungguh maafkan aku.)
"Untuk apa?"
"Kau tidak marah padaku?" Tanya Jungkook.
"Aku bukan siapa - siapa. Untuk apa aku marah? Sekarang apa kau meninggalkan apartemen ku?" Tanya Ji Hyun.
"Jangan bicara seperti itu, Ku mohon." Ucap Jungkook.
"Aku sangat berterima kasih padamu Jungkook-ah." Ucap Ji Hyun.
"Untuk apa?" Tanya Jungkook sembari mengangkat sebelah alisnya
"Terima kasih karena kau telah menunjukkan jika kau tidak benar benar mencintaiku." Ucap Ji Hyun.
Ucapan Ji Hyun sungguh membuat Jungkook terpaku dan sedikit membuat Jungkook terkaget.
"Apa yang kau bicarakan,Ji Hyun-ssi?! Aku sungguh sungguh mencintaimu." Ucap Jungkook.
"But I thing no, Jungkook-ssi." Ucap Ji Hyun diakhiri dengan senyum miring khas miliknya.
"Ji Hyun-ssi. Mianhae jebal.. Aku tidak benar benar marah padamu. Aku hanya terbawa emosi saja." Ucap Jungkook memohon. ( Kumohon maafkan aku. )
"Aku yang membuatmu emosi kan? Sudah lah, kau bisa pergi dari apart ku." Ucap Ji Hyun memalingkan wajahnya.
"Ku bilang aku tidak mau!" Ucap Jungkook.
"Lalu apa mau mu, Jungkook-ah?!! Apa yang kau mau?!! Kau sudah menyakiti ku dengan harapan palsu yang kau berikan. Lalu mau dengan cara apalagi kau menyakiti ku heo?!!" Ji Hyun pun akhirnya menangis, menangis didepan idol yang paling ia cintai.
Perlahan Jungkook mendekatkan langkahnya menuju Ji Hyun. Jungkook mendorong tubuh Ji Hyun hingga tubuh Ji Hyun bertemu dengan dinding, lalu ia mendekatkan wajahnya. Sampai akhirnya bibir sexy berwarna merah muda milik nya menempel di bibir Ji Hyun dan Jungkook pun sedikit melumat bibir Ji Hyun dengan sangat lembut.
Ji Hyun tidak dapat menolaknya, karena ciuman yang diberikannya sungguh memabukkan. Perlahan Jungkook menjauhkan bibirnya dari Ji Hyun.
"Aku mencintaimu Ji Hyun-ah. Maaf jika aku sudah menyakitimu karena kejadian tadi. Aku sungguh meminta maaf padamu. Sekarang kau percaya jika aku benar benar serius padamu?" Tanya Jungkook.
Jungkook menatap dalam dalam wanita di hadapannya, Ji Hyun hanya terdiam. Ji Hyun masih tidak percaya apa yang sudah Jungkook lakukan kepada dirinya tadi. Jungkook mencium dirinya? Ini gila.
KAMU SEDANG MEMBACA
So Far Away [BTS JUNGKOOK FF]
FanfictionBerawal dari pertemuan seorang fans yang tidak disengaja dipertemukan dengan seorang idol ternama seperti Jungkook. "Salahkah aku terlalu mengharapkanmu, Jeon Jungkook?" -Ji Hyun