part 20

9.6K 287 2
                                    

Setelah pamitan pada Mommy and Daddy nya Mira. Mereka langsung berangkat ke rumah Zulfi. Di perjalanan Mira tertidur, Zulfi perfikir mungkin karena dia kecapean oleh acara tadi.

Sekitar 45 menit akhirnya sampai di kediaman mereka yang baru, rumah Zulfi dan Mira yg ini memang jauh dari rumah orang tua mereka berdua, tapi dekat dengan kantor Zulfi.

Zulfi menatap wajah mira yang masih tertidur pulas. Ia tak tega untuk membangunkan istrinya ini.

"Love you babe" ucap Zulfi sambil mengecup kening Mira.

Karena tak tega untuk membangunkan Mira, akhirnya Zulfi pun mengangkat tubuh mungil Mira untuk masuk ke rumah nya. Kamar utama mereka berada di lantai dua, ketika Zulfi akan menaiki tangga, Mira menggeliat sehingga Zulfi menghentikan gerakannya untuk melangkah dan kembali melangkah ketika Mira sudah tidak menggeliat lagi.

Sesampainya di kamar, Zulfi membaringkan istrinya itu dengan hati- hati agar tak membangunkan nya.

"Apa aku boleh menggantikan baju nya?" Tanya Zulfi pada dirinya sendiri.

"Boleh lah, gue kan suaminya.." Jawab seseorang di dalam diri Zulfi.

Zulfi mengangguk dan menggantikan baju pengantin yang Mira kenakan sekarang dengan baju lain agar Mira bisa tidur dengan leluasa. Zulfi membuka resleting baju Mira yang terdapat di depan dada nya.

Setelah di turunkan tampak lah buah dada Mira yang putih dan tidak terlalu besar itu, walau tidak terlalu besar itu cukup membuat Zulfi tergoda untuk memegang nya. Namun akhirnya hanya menggeram.

Diturunkan nya perlahan gaun tersebut agar tidak membangunkan Mira. Zulfi berhenti ketika bagian atas tubuh Mira sudah tidak ditutupi gaun, dan hanya di tutupi bra, fikiran Zulfi sudah mulai kacau, matanya sudah di tutupi oleh kabut gairah, namun lagi - lagi Zulfi hanya menggeram.

Di tarik nya lagi gaun tersebut hingga terlepas dan menampakkan sesuatu yang sangat di inginkan oleh Zulfi saat ini sedang tertutup oleh celana dalam berwarna senada dengan bra nya.

Zulfi melepaskan sepatu yang dikenakan Mira, dan ia menatap tubuh mira dengan fikiran yang sudah melayang entah kemana.

"Dengan begini saja kau sudah membangunkan juniorku." Ucapnya menggeram dan menutup tubuh Mira dengan selimut. Zulfi harus segera ke kamar mandi untuk mendinginkan kepalanya yg sudah hampir pecah karena menahan gairah.

"Baru hari pertama kau sudah membuatku menderita babe. Dan aku harus menunggu kurang lebih lima bulan lagi untuk itu." Ucap Zulfi frustasi di dalam kamar mandi.

﹏﹏﹏﹏﹏﹏﹏﹏﹏﹏﹏﹏﹏﹏﹏﹏﹏﹏

Setelah menyelesaikan segala urusan nya di dalam kamar mandi, Zulfi keluar dengan membawakan kemeja putih yang berada di walk in closet nya untuk  di kenakan pada Mira.

Ketika sudah selesai memakaikan Mira baju, Zulfi ikut masuk ke dalam selimut dan memeluk pinggang kecil Mira.

"Demi kamu aku harus bisa nahan semua ini." Ucap Zulfi pelan sambil mengecup kening Mira. Dan akhirnya mereka pun tertidur.


Mira di kagetkan oleh alaram yang di setel di hp nya, Mira menggeliatkan badan nya namun terasa sulit. Setelah menyesuaikan cahaya yang masuk ke dalam kornea matanya ia melihat mahkluk ciptaan tuhan dengan pahatan wajah yang sempurna, hidung lancip, rahang yang kokoh, bibir yang ugh.. Melihat bibirnya saja sudah membuat pipi Mira merona.

"Kau merona hanya dengan melihat wajah ku hem" ucap Zulfi tiba tiba saat Mira masih memandang wajahnya dengan pipi merona.

Mira membelalak kan mata nya, dan menghantam dada Zulfi untuk menutup wajahnya yang makin memerah, agar Zulfi tak melihatnya. Zulfi mengeratkan pelukan nya pada Mira.

"Semalam adalah malam pertama kita, tapi kau meninggalkan ku tidur babe." Ucap Zulfi sambil mencium puncak kepala Mira.

"Maafkan aku." Ucap Mira lirih.

Zulfi melepaskan pelukan nya dan menangkup wajah Mira. Lalu mengecup bibir Mira berkali- kali.

"Ini hukuman untuk mu karena meninggalkan ku tidur semalam." Ucap Zulfi.

"Fi, aku malu." Cicit Mira pelan, namun Zulfi masih dapat mendengar nya.

"Malu? Malu kenapa Ra? Kita udah sah sebagai suami istri. Ini pun kita di dalam kamar sayang." Ucap Zulfi memeluk Mira kembali.

"Aku malu sama kamu Fi." Ucap nya lagi.

"Hahaha gimana nanti kalau kita ngelakuin itu? Masa iya kamu malu sama suami sendiri?"

"Uhh, jangan bahas itu ah. Lepas dong Fi, ini udah siang aku mau mandi." Ucap Mira dengan pipi yang merona.

"Gimana kalau kita mandi bareng?" Goda Zulfi sambil melepas pelukan nya. Dan Mira langsung berlari ke kamar mandi meninggalkan Zulfi yang tertawa di kasur.

He is My Husband (LENGKAP)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang