Aku kesel sama Zulfi. Selama di pesawat pun ia tidak ada bicara sedikitpun, jadi aku juga mendiami nya.
Saat ini aku gak tau mau di bawa ke mana, intinya kita bakal pergi honeymoon. Udah setengah jam kita di dalam pesawat tapi Zulfi tetap tidak berbicara sedikitpun.
Mira mulai bosan dan ingin menjahili zulfi yg tengah tertidur.
"Sayangkuh. Sebenarnya kita bakal kemana." Ucap ku manja sambil duduk di atas paha Zulfi dan membelai wajahnya.
"Apa kau menggodaku humm?" Tanya Zulfi balik tanpa membuka matanya.
"Aku bosan Fi." Ucapku pasrah.
"Cium aku, dan akan ku beritahu kita akan ke mana." Ucapnya sambil tersenyum, namun masih menutup mata.
Dasar suami mesum, suka mencari kesempatan dalam kesempitan. Tapi aku penasaran banget kita bakal ke mana.
Aku menutup mata zulfi dengan tangan ku lalu aku mencium kedua pipinya bergantian. Namun Zulfi tidak bereaksi apapun.
"Aku gak minta cium di situ Ra, tapi di sini." Ucapnya protes sambil memajukan bibirnya, menandakan bahwa dia minta di cium di situ.
"Aku malu fi" cicitku.
"Ya udah kalau gak mau." Ucapnya singkat. Aku mendengus kesal, lalu mencium nya sekilas.
"Sekali lagi tapi lama yah. Aku janji bakal langsung ngasi tau." Ucap nya membuka mata.
"Janji yah." Ucapku.
Awalnya zulfi gak bereaksi apapun. Beberapa detik setelahnya ia menahan tengkuk ku untuk memperdalam ciuman ganas nya hingga akhirnya aku melepas ciuman itu dengan paksa, dikarenakan kekurangan oksigen.
"Kau gilaa!!" Ucapku berteriak.
"Ya aku gila karna mu." Ucapnya tenang. Hal tersebut berhasil membuat kedua pipiku terasa memanas.
"Kita bakal ke Hawaii." Ucap Zulfi sambil memeluk pinggang ku dan menenggelamkan kepalanya di dadaku.
"Serius?!" Tanyaku tak percaya dan hanya di jawab gumaman saja olehnya.
Aku membiarkan Zulfi tertidur di dadaku, aku sangat senang saat ini, karena ini adalah impianku sejak lama.
Istriku ini memang hebat. Dari saat aku memberitahukan bahwa kita akan ke Hawaii ia sangat bersemangat. Selama di pesawat ia tidak beristirahat, sampai di penginapan pun dia tidak beristirahat sama sekali.
Kami sampai di penginapan sore hari, Mira langsung mengajak ku ke pantai. Setelah ganti baju menggunakan celana pendek dengan kemeja putih aku keluar untuk menemui istriku.
Ia sedang di balkon menghadap pantai. Mira menggunakan hot pants dan kemeja putih transparan yang menampakkan bra berwarna merahnya.
Dari belakang aja udah bisa bikin aku bergairah kamu Ra, apalagi kalau gak pake baju sama sekali. Ucapku dalam hati.
Aku memeluknya dari belakang dan memasuk kan tangan ku ke dalam kemejanya untuk menyentuh perut ratanya. Ia terperanjat dan menoleh ke belakang.
"Kita pergi sekarang?" Tanyaku lemah.
"Ia dong, kita kan mau liat sunset Fi." Ucapnya bersemangat.
"Okee" ucapku pasrah mengikutinya karena aku gak mau bikin mood nya jadi jelek.
Kami menghabiskan waktu bersama - sama di pantai. Aku di beri cuti sama papa cuma tiga hari. Jadi tiga hari di Hawaii ini akan aku buat istriku ini bahagia, walaupun aku harus menahan nafsu ku sekuat mungkin.
Aku ini pria normal, bisa di katakan aku ini pria brengsek yang tidak bisa menahan nafsuku. Seperti saat kami akan berenang kemarin, Mira hanya mengenakan bikini yang sangat sexy, ia tidak memperdulikan aku yang setengah mati menahan diri agar tidak menerkam nya. Tapi demi Mira aku rela menahan semua nya.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
