Cuacanya sedang cerah, Nei, Eidel dan anggota tim lainnya sedang melakukan pembuatan video singkat untuk channel perusahaannya yang akan segera rilis. Nei yang sudah siap dengan naskah dan alurnya, kini sedang berdiskusi serius dengan Eidel yang sibuk dengan kamera besarnya.
Eidel di hari ini,
Baru kali ini aku merasa berbicara serius dengan Eidel
Begitu pula dengannya yang kini mendengarkanku sambil menatap naskah
Aku menjelaskan kemana baiknya kamera mengambil gambar
Agar sesuai dengan naskah dan alur yang kubuat
Eidel sesekali mengangguk sambil merapikan rambutnya yang ikut turun
Aku bilang rambut Eidel sudah panjang
Eidel mengangguk setuju sambil sedikit mengacak rambutnya
Aku menyentuh bagian belakang rambut Eidel tanpa sadar
Sambil bilang kalau rambutnya sudah terlalu panjang
Eidel mendadak membeku
Kemudian bilang sambil mengalihkan pandangannya dariku
Kamu pegang rambutku
Kenapa yang gugup malah jantungku?
Aku tertawa geli dan sedikit merasa puas diri
Dendam yang kemarin kuniatkan akhirnya terwujud hari ini
Membuat Eidel merasa gugup
Hingga membuatnya ndak henti menggaruk tengkuknya yang ndak gatal
Aku bilang
Tapi gugupnya membahagiakan kan?
Eidel tersenyum dengan kedua lesung pipi andalan
Iya, membahagiakan
Katanya.
KAMU SEDANG MEMBACA
Eidel di Hari Ini
TeenfikceSeperti buku harian, ini adalah sebuah cerita singkat, tentang Nei yang jatuh hati pada Eidel. Cerita ini lebih seperti buku harian Nei, hanya ada cerita sederhana disini, sesederhana Nei jatuh hati pada Eidel. Dalam buku harian Nei ini, Nei akan b...